Skripsi ini membahas tentang Strategi Guru dalam Mengembangkan
Kecerdasan Interpersonal Anak TK Mattampawalie Desa Cingkang Kecamatan
Barebbo Kabupaten Bone. Guru PAUD perlu melakukan suatu strategi yang tepat,
feleksibel dan berorientasi kepada pengembangan potensi anak khususnya dalam
mengembangkan kecerdasan interpersonal anak pada saat belajar di sekolah
sebagai bentuk stimulasi dini pada anak. Adapun pokok masalah dalam penelitian
ini adalah 1) Bagaimana gambaran kecerdasan interpesonal anak TK
Mattampawalie Desa Cingkang Kecamatan Barebbo Kabupaten Bone dan 2)
Bagaimana strategi guru dalam mengembangkan kecerdasan interpesonal anak
TK Mattampawalie Desa Cingkang Kecamatan Barebbo Kabupaten Bone.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Jenis penelitian
ini menggunakan pendekatan pedagogik, dan pendekatan sosiologi. Penelitian ini
dilaksanakan di TK Mattampawalie, Desa Cingkang, Kecamatan Barebbo,
Kabupaten Bone. Adapun sumber data dalam penelitian ini yaitu satu orang guru
yang mengajar pada kelompok B di TK Mattampawalie, dan Peserta didik
kelompok B sebanyak 8 orang anak di TK Mattampawalie. Penelitian ini
menggunakan teknik analisis data dengan proses reduksi data, penyajian data, dan
penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Gambaran kecerdasan interpesonal
anak TK Mattampawalie Desa Cingkang Kecamatan Barebbo Kabupaten Bone,
yaitu a) Kemampuan bekerja sama, b) Kemampuan berempati pada orang lain,
dan c) Kemampuan berteman dan menjalin kontak. Adapun Strategi guru dalam
mengembangkan kecerdasan interpesonal anak TK Mattampawalie Desa
Cingkang Kecamatan Barebbo Kabupaten Bone yaitu a) Penjelasan materi, b)
Belajar dalam kelompok, dan c) Pengakuan tim.
A. Simpulan
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan penulis dengan judul strategi
guru dalam mengembangkan kecerdasan interpesonal anak TK Mattampawalie Desa
Cingkang Kecamatan Barebbo Kabupaten Bone. Maka yang menjadi simpulan dalam
pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Gambaran kecerdasan interpesonal anak TK Mattampawalie Desa Cingkang
Kecamatan Barebbo Kabupaten Bone, yaitu a) Kemampuan bekerja sama
yaitu kemampuan bekerja sama di wujudkan dalam bentuk, kegiatan yang
dilakukan oleh dua anak atau lebih. b) Kemampuan berempati pada orang
lain adalah keadaan mental yang membuat seseorang ikut merasakan dirinya
dalam keadaan perasaan atau pikiran orang yang sama dengan orang atau
kelompok orang. dan c) Kemampuan berteman dan menjalin kontak dapat
di lakukan dengan berbagai cara salah satunya perlu membiasakan anak-
anak mendengar dan melihat, perilaku menjalin kontak melalui kegiatan
langsung dan kegiatan artipicial (dibuat) seperti memuji dan memberi salam.
2. Strategi guru dalam mengembangkan kecerdasan interpesonal anak TK
Mattampawalie Desa Cingkang Kecamatan Barebbo Kabupaten Bone yaitu
B. Implikasi
a) Penjelasan materi, yaitu tahap penjelasan materi merupakan proses
penyampaian pokok-pokok materi pembelajaran sebelum peserta didik
belajar dalam kelompok. Tujuan utama dalam tahap ini adalah meningkatkan
pemahaman peserta didik terhadap pokok materi pelajaran., b) Belajar dalam
kelompo, adanya pembelajaran yang di desai secara berkelompok ini akan
memudhkan anak bekerja bersama dengan temannya dan c) Pengakuan tim
dilakukan untuk memberikan penghargaan kepada kelompok atas prestasi
yang dicapai oleh kelompok.
Beranjak dari unpgkapan yang telah dikemukakan di atas, maka penulis dapat
memberikan saran sebagai berikut:
1. Kepada Guru, sebagai seorang guru diharapkan mampu menyajikan
pembelajaran yang bersifat kreatif dan inovatif serta disetiap pembelajaran
bisa menyiapkan APE (Alat Pembelajaran Edukatif) sehingga memudahkan
dalam menyerap materi pelajaran serta dalam penyampaian pembelajaran
yang tepat.
2. Kepada lembaga pendidikan dalam hal ini di TK Mattampawalie agar dapat
memberdayakan seluruh potensi guru, memberikan fasilitas terkait
pengadaan pelatihan guna meningkatkan potensi guru dalam mengajar
sehingga dapat meningkatkan kualitas anak saat belajar di sekolah.
3. Kepada Orang tua, diharapkan dalam mendampingi anak di rumah bisa
membiasakan menggunakan bahasa Indonesia saat melakukan komunikasi.
4. Kepada anak, diharapkan saat belajar anak bisa lebih aktif dan percaya diri
untuk mengungkapkan pendapatnya di depan kelas dan bersosialisasi
bersama teman.
5. Bagi para peneliti selanjutnya, sebaiknya bisa memberikan pengembangan
hasil temuan yang bersifat pembaharuan dalam penelitian berkaitan dengan
upaya guru dalam mengembangkan kecerdasan Interpersonal pada anak

STAR20230327

327/2023

Perpustakaan Pusat

Tersedia