Skripsi ini membahas mengenai “Upaya Guru dalam Menstimulasi Anak
yang Mengalami Keterlambatan Perkembangan Bahasa pada Siswa Kelompok B
di Ra Al-Ma‟arif Bilae Desa Lappo Ase Kecamatan Awangpone”. Hal yang
penting dikaji dalam skripsi ini yakni penyebab anak mengalami keterlambatan
perkembangan bahasa dan upaya guru dalam menstimulasi anak yang mengalami
keterlambatan perkembangan bahasa siswa kelompok B di RA Al-Ma‟arif Bilae.
Untuk memudahkan masalah tersebut, jenis penelitian yang digunakan
oleh peneliti adalah penelitian kualitatif (Qualitatif Research). Data dikumpulkan
oleh peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Data
dianalisis dengan tiga tahap yaitu reduksi data (Data Reduction), penyajian data
(Data Display) dan penarikan kesimpulan atau verifikasi (Conclution
Drawing/Veryfication).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya guru dalam menstimulasi anak
yang mengalami keterlambatan perkembangan bahasa pada siswa kelompok b di
Ra Al-Ma‟arif Bilae Desa Lappo Ase Kecamatan Awangpone dapat terlaksana
dengan baik. Hal tersebut dapat ditunjukkan pada pertama, dapat dilihat di
antaranya: faktor genetik dan faktor lingkungan yang didalamnya terdapat
masalah pada pendengaran dan masalah pada otot alat berbicaranya yang
menyebabkan perkembangan bahasa anak tidak berjalan dengan baik dan tidak
sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Kedua,Upaya guru di RA Al-Ma‟arif
Bilae terdiri atas tiga langkah yaitu bimbingan, motivasi dan mengajar. Penelitian
upaya guru di RA Al-Ma‟arif Bilae dilakukan melalui kreaktivitas guru dalam
membangun media pembelajaran. dengan adanya kreaktivitas guru sekolah akan
menjadi lebih mudah dalam meningkatkan perkembangan bahasa anak.
A. Simpulan
Berdasarkan deskripsi pada bab sebelumnya dan pengamatan yang
peneliti lakukan di RA Al-Ma’arif Bilae maka peneliti dapat melakukan
simpulan sebagai berikut.
1. Penyebab keterlambatan perkembangan bahasa siswa diantaranya sebagai
berikut.
a. Faktor genetik penyebab keterlambatan perkembangan bahasa siswa
diantaranya mencakup tentang masalah pendengaran dan masalah pada
otot alat bicara anak.
b. Faktor lingkungan penyebab keterlambatan bahasa siswa mencakup
tentang kurangnya interaksi dengan orangtua dan lingkungan sosial
dan juga penggunaan bahasa ibu yang lebih dari satu.
2. Upaya guru dalam menstimulasi perkembangan bahasa siswa diantaranya
sebagai berikut.
a. Upaya guru dalam memberikan bimbingan kepada siswa yang
mengalami keterlambatan perkembangan bahasa terlihat ketika guru
memberikan bimbingan mental dan kepercayaan diri kepada siswa
dalam berkomunikasi.
b. Upaya guru memberikan serta motivasi kepada siswa dalam belajar
agar anak dapat terlatih dalam berkomunikasi, selain itu memberikan
dorongan kepada siswa untuk melakukan interaksi baik di lingkungan
keluarga maupun sosial.
c. Upaya guru dalam mengajar siswa yang mengalami keterlambatan
perkembangan bahasa terlihat ketika guru mengajar siswa dengan
pembelajaran yang menarik. Guru juga memberikan kosakata yang
banyak kepada siswa serta memberikan pembelajaran dengan
melakukan teknik bertanya dan bercerita sebagai bentuk stimulasi
terhadap alat bicara siswa.
B. Saran
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini
akan diuraikan saran-saran. Adapun saran-saran yang penulis maksudkan
dalam pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Kepada kepala sekolah dan guru di RA Al-Ma’arif Bilae, agar dapat lebih
memperhatikan krektivitas guru hendaknya tetap memperhatikan
bimbingan, motivasi dan mengajar guru supaya dapat disesuaikan dengan
tujuan yang akan di capai.
2. Bagi orangtua, agar dapat lebih memotivasi atau mendukung anak agar
dapat memaksimalkan hasil yang akan dicapai.

STAR20230250

250/2023

Perpustakaan Pusat

Tersedia