Skripsi ini membahas tentang Analisis Penggunaan E-Wallet Pada Pelanggan
Kuliner Dalam Perspektif Keuangan Syariah (Studi Pada Pelanggan Cafe Kedai
Rakyat dan Maliku Fried Chicken). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pendapat pelanggan Cafe Kedai Rakyat dan Maliku Fried Chicken terkait
penggunaan E-Wallet dari segi kemudahan pengguna, kualitas layanan, dan kepuasan
pengguna, serta bertujuan untuk mengetahui penggunaan e-wallet dalam perspektif
keuangan syariah.
Skripsi ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif dengan
pendekatan normatif dan keuangan syariah dalam menganalisis rumusan masalah
yang telah dipaparkan dengan beberapa teknik seperti metode wawancara, observasi
dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemudahan pengguna, kualitas layanan
dan kepuasan pengguna, bahwa sudah banyak masyarakat yang menggunakan
transaksi e-wallet, banyak informan yang mengatakan dengan adanya aplikasi e-
wallet ini banyak membantu pengguna dengan berbagai fitur-fitur yang disediakan di
setiap aplikasi e-wallet, serta menunjukkan bahwa penggunaan e-wallet dalam
perspektif keuangan syariah bahwa sudah sesuai dengan keuangan syariah
sebagaimana telah jelas pada Fatwa Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama
Indonesia NO:116/DSN-MUI/IX/2017 tentang uang elektronik dan Peraturan Bank
Indonesia Nomor 20/6/PBI/2018 serta dikemukakan oleh para ahli atau ulama bahwa
bermualah dengan uang elektronik diperbolehkan selama tidak ada dalil yang
mengharamkannya serta memberikan kemudahan selama tidak melanggar aturan
syariah dalam bertransaksi.
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan sebelumnya, maka yang
menjadi simpulan dalam pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Pendapat penggunaan E-Wallet pada pelanggan Cafe Kedai Rakyat dan
Maliku Fried Chicken pada kemudahan pengguna, kualitas layanan dan
kepuasan pengguna, peneliti menemukan fakta bahwa sudah banyak
masyarakat yang menggunakan transaksi e-wallet, banyak informan yang
mengatakan dengan adanya aplikasi e-wallet ini banyak membantu pengguna
dengan berbagai fitur-fitur yang disediakan di setiap aplikasi e-wallet. Adapun
ditemukan beberapa kendala dalam penggunaan e-wallet yaitu terletak pada
faktor jaringan yang kadang bermasalah karena untuk melakukan transaksi e-
wallet harus didukung jaringan internet.
2. Penggunaan e-wallet dalam perspektif keuangan syariah melihat dari segi
ketentuan uang elektronik, kemaslahatan dalam uang elektronik, dan
kesesuaian keuangan syariah, peneliti memberikan kesimpulan bahwa
kesesuaian keuangan syariah penggunaan E-Wallet yang dilakukan oleh
pelanggan atau pengguna uang elektronik sudah sesuai dengan keuangan
syariah sebagaimana telah jelas pada Fatwa Dewan Syariah Nasional-Majelis
Ulama Indonesia NO:116/DSN-MUI/IX/2017 tentang uang elektronik dan
Peraturan Bank Indonesia Nomor 20/6/PBI/2018 serta dikemukakan oleh para
ahli atau ulama bahwa bermualah dengan uang elektronik diperbolehkan
selama tidak ada dalil yang mengharamkannya serta memberikan kemudahan
selama tidak melanggar aturan syariah dalam bertransaksi.
B. SARAN
Beranjak dari ungkapan yang telah dikemukakan di atas, maka penulis
dapat memberikan saran-saran sebagai berikut:
3. Hendaknya untuk tempat-tempat kuliner dapat menyediakan jaringan Wifi
karena dalam menggunakan uang elektronik harus didukung oleh jaringan
internet agar semua transaksi dapat berjalan dengan lancar, sebagai solusi bagi
pengguna yang jaringannya terganggu maupun kehabisan paket data.
4. Pengguna uang elektronik seharusnya dapat memilih transaksi-transaksi yang
tidak dapat melanggar prinsip-prinsip syariah.
5. Diharapkan kepada para peneliti berikutnya agar hasil penelitian ini dapat
dijadikan sebagai bahan referensi dalam mengkaji objek yang sama.

SFEBI20230044

44/2023

Perpustakaan Pusat

Tersedia