Penelitian ini bertujuan 1) Untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa
Kelas IV sebelum menggunakan media Obstacle Dice pada Pembelajaran Tematik
di MIS Amir Al-Jannah Tippulue. 2) Untuk mengetahui kemampuan berpikir
kritis siswa Kelas IV setelah menggunakan media Obstacle Dice pada
Pembelajaran Tematik di MIS Amir Al-Jannah Tippulue. 3) Untuk mengetahui
efektivitas penggunaan media Obstacle Dice dalam meningkatkan kemampuan
berpikir kritis siswa kelas IV pada pembelajaran tematik di MIS Amir Al-Jannah
Tippulue. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan jenis penelitian
Pre Eksperimen dengan desain One Group Pretest-Posttest Design. Adapun
teknik pengumpulan datanya menggunakan tes. Tes digunakan untuk memperoleh
data tingkat berpikir kritis siswa pada pembelajaran tematik terkhusus mata
pelajaran IPA kelas IV MIS Amir Al-Jannah Tippulue. Teknik analisis yang
digunakan dalam menguji hipotesis adalah teknik analisis Paired Sample T-Test.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan uji Paired Sample T-Test
menunjukkan bahwa nilai t hitung sebesar 11,104 dengan nilai signifikasi sebesar
0,001. Kemudian nilai t hitung dibandingkan dengan nilai t tabel pada taraf signifikasi
5% diperoleh t tabel dari daftar distribusi t dengan peluang (1-α) sehingga diperoleh
t tabel sebesar 2,07387. Hal ini menunjukkan bahwa nilai t hitung lebih besar dari pada
t tabel (11,104 > 2,07387). Apabila dibandingkan dengan nilai signifikansi sebesar
0,001 lebih kecil dari signifikansi 0,05 (0,001 < 0,05), maka hipotesis dalam
penelitian ini dinyatakan H 0 = ditolak dan H 1 = diterima. Berdasarkan hasil uji
efektivitas N-Gain Score yang menunjukkan nilai rata-rata siswa adalah sebesar
65,14% termasuk dalam kategori cukup efektif dengan nilai N-Gain Score
minimum 11,32% dan maksimal 100%. Dengan demikian, peneliti menyatakan
bahwa media Obstacle Dice cukup efektif dalam meningkatkan kemampuan
berpikir kritis siswa kelas IV di MIS Amir Al-Jannah Tippulue.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian terkait efektivitas media
Pembelajaran obstacle dice dalam menigkatkan kemampuan berpikir kritis siswa
pada Pembelajaran tematik terkhusus IPA kelas IV di MIS Amir Al-Jannah
Tippulue, maka dapat di simpulkan:
1. Kemampuan berpikir kritis siswa sebelum menggunakan media Pembelajaran
obstacle dice memiliki rata-rata sebesar 53,26 standar deviasi sebesar 15,142,
nilai minimum 33, nilai maximum sebesar 80.
2. Kemampuan berpikir kritis siswa setelah menggunakan media obstacle dice
dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa memiliki rata- rata
sebesar 75,78 standar deviasi sebesar 16,785, nilai minimum 46, nilai
maximum sebesar 93.
3. Dengan media Pembelajaran obstacle dice dalam meningkatkan kemampuan
berpikir kritis siswa pada mata pelajaran tematik terkhusus IPA N-Gain
Score menunjukkan nilai rata-rata (Mean) siswa adalah sebesar 65,14 atau
65,14% termasuk dalam kategori cukup efektif. Dengan nilai N-Gain Score
minimum 11,32% dan maksimal 100%.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan, kesimpulan dan temuan yang di
peroleh selama proses pelaksaan penelitian, maka peneliti memberikan saran yang
bertujuan agar pelaksaan penelitian selanjutnya yang serupa dengan penelitian ini
bisa berjalan lebih baik. Adapun saran- saran tersebut adalah sebagai berikut:
1. Bagi guru, diharapkan kepada guru agar dapat menerapkan media
Pembelajaran Obstacle Dice dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis
siswa.
2. Setiap media Pembelajaran mempunyai kelebihan dan kekurangan tersendiri.
Oleh karena itu, guru harus mampu memilih media Pembelajaran yang sesuai
dengan materi pelajaran, tujuan yang harus di capai, waktu yang tersedia serta
sarana dan prasarana yang dimiliki.
3. Pihak sekolah hendaknya selalu memberikan dukungan kepada guru dalam
pengenalan media dimulai sejak dini kepada siswa.

STAR20230389

389/2023

Perpustakaan Pusat

Tersedia