Manajemen Pengembangan SDM Dalam Meningkatkan Kompetensi Kepribadian Guru Di SMPN 8 Watampone
Resti Anggriani/862312019056 - Personal Name
Skripsi ini membahas mengenai Manajemen pengembangan SDM dalam
meningkatkan kompetensi kepribadian guru di SMPN 8 Watampone . Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui manajemen pengembangan SDM di SMPN 8
Watampone, untuk Mengetahui meningkatkan kompetensi kepribadian guru di
SMPN 8 Watampone dan untuk mengetahui manajemen pengembanga SDM
dalam meningatakan kompetensi kepribadian guru di SMPN 8 Watampone. Jenis
penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif (Qualitatif Research) dengan
mengunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Pengembangan SDM hal ini
dapat dilihat dari adanya sertifikat pelatihan dan dilakukan evaluasi untuk
mengetahui tingkat kinerja pegawai dan mengukur kesuksesan program yang
telah dilaksanakan. Evaluasi juga bertujuan untuk mengetahui apakah program
pengembangan SDM Terlaksana sesuai dengan perencanaan. 2) kompetensi
kepribadian guru sudah dikatakan baik. Guru-guru sudah memahami bagaimana
kepribadian yang harus dimiliki oleh seorang guru dalam pelaksanaan tugas dan
tanggungjawabnya. Seperti cara membimbing siswa, berbicara, perilaku,
pengambilan keputusan, bagaimana cara pengembangan intelektual dan
pembinaaan akhlak siswa serta bagaimana cara menilai kemampuan siswa secara
objektif. 3). Manajemen Pengembangan SDM dalam meningkatkan kompetensi
kepribadian guru di SMPN 8 Watampone di laksanakan melalui pelatihan dan
pengembangan kurikulum tersebut di harapkan dapat meningkatkan kompetensi
kepribadian guru. Sebagaimana semestinya. Guru-guru memahami mengenai
bagaimana perilaku seorang guru dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya.
A. Simpulan
1. Pegembangan SDM guru di SMPN 8 Watampone dilakulan berbagai
upaya. dalam pengembangan kompetensi kepribadian guru harus terus
dilakukan dengan berbagai upaya baik melalui program sertifikasi guru,
melakukan pengembanga kurikulum dan peningkatan kompetensi guru
melalui pelatihan itu formal maupun non formal salah satu tujuan dari
pelatihan ini meningkatkan Kompetensi yang dimiliki oleh guru salah
satunya kompetensi kepribadian. Analisis kebutuhan SDM juga di lakukan
untuk mengetahui kebutuhan tenaga pendidik dan kependidikan.
2. Kompetensi kepribadian guru sebagaimana semestinya. Guru-guru
memahami mengenai bagaimana perilaku seorang guru dalam
melaksanakan tugas dan tanggungjawab nya. Dalam berakhlak mulia pasti
jelas dilakukan seperti hal nya tutur kata yang sopan, berpakaian
sebagaimana yang diwajibkan agama dan sesuai dengan aturan hal ini di
lakukan dilakukan agar siswa dapat meniru segala perilaku baik guru nya.
Sebagai seorang guru hendaknya membimbing siswa nya dengan baik,
tidak berkata kasar, tidak mengekang siswa namun juga tidak memberi
kebebasan yang berlebihan.
3. Pengembangan kompetensi kepribadian guru di SMPN 8 Watampone di
laksanakan melalui pelatihan dimana pelatihan tersebut di harapkan dapat
meningkatkan kompetensi kepribadian guru. Pelaksanaan pengembangan
SDM dalam meningkatkan kompetensi kepribadian melalui dengan proses
perencanaan dimana perencanaan ini mencakup perencanaan berdasarkan
kebutuhan, perencanaan berdasarkan tujuan pegembangan, tahap
selanjutnya yaitu pengembangan melalui program pelatihan,
pengembangan kurikulum dan adanya pelatihan workshop. Hal ini di
lakukan agar nantinya Manajemen pengemabangan SDM dalam
Meningkatkan kompetensi kepribadian guru dapat lebih baik lagi
sehingga guru dapat di jadikan teladan baik bagi peserta didik maupun di
luar lingkungan sekolah.
B. Implikasi
1. Lembaga pendidikan SMPN 8 Watampone agar para guru dan
karyawan dilingkungan sekolah senantiasa menjaga nilai-nilai karakter
yang selalu diinternalasikan khususnya nilai kedisiplinan,kesopanan
dan keihlasan serta
2. Lembaga pendidikan di SMPN 8 Watampone diharapkan terus
menerus berupaya untuk senantiasa membimbing peseta didik yang
ada untuk mencapai tujuan utama yaitu terbentuknya kepribadian yang
baik.
meningkatkan kompetensi kepribadian guru di SMPN 8 Watampone . Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui manajemen pengembangan SDM di SMPN 8
Watampone, untuk Mengetahui meningkatkan kompetensi kepribadian guru di
SMPN 8 Watampone dan untuk mengetahui manajemen pengembanga SDM
dalam meningatakan kompetensi kepribadian guru di SMPN 8 Watampone. Jenis
penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif (Qualitatif Research) dengan
mengunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Pengembangan SDM hal ini
dapat dilihat dari adanya sertifikat pelatihan dan dilakukan evaluasi untuk
mengetahui tingkat kinerja pegawai dan mengukur kesuksesan program yang
telah dilaksanakan. Evaluasi juga bertujuan untuk mengetahui apakah program
pengembangan SDM Terlaksana sesuai dengan perencanaan. 2) kompetensi
kepribadian guru sudah dikatakan baik. Guru-guru sudah memahami bagaimana
kepribadian yang harus dimiliki oleh seorang guru dalam pelaksanaan tugas dan
tanggungjawabnya. Seperti cara membimbing siswa, berbicara, perilaku,
pengambilan keputusan, bagaimana cara pengembangan intelektual dan
pembinaaan akhlak siswa serta bagaimana cara menilai kemampuan siswa secara
objektif. 3). Manajemen Pengembangan SDM dalam meningkatkan kompetensi
kepribadian guru di SMPN 8 Watampone di laksanakan melalui pelatihan dan
pengembangan kurikulum tersebut di harapkan dapat meningkatkan kompetensi
kepribadian guru. Sebagaimana semestinya. Guru-guru memahami mengenai
bagaimana perilaku seorang guru dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya.
A. Simpulan
1. Pegembangan SDM guru di SMPN 8 Watampone dilakulan berbagai
upaya. dalam pengembangan kompetensi kepribadian guru harus terus
dilakukan dengan berbagai upaya baik melalui program sertifikasi guru,
melakukan pengembanga kurikulum dan peningkatan kompetensi guru
melalui pelatihan itu formal maupun non formal salah satu tujuan dari
pelatihan ini meningkatkan Kompetensi yang dimiliki oleh guru salah
satunya kompetensi kepribadian. Analisis kebutuhan SDM juga di lakukan
untuk mengetahui kebutuhan tenaga pendidik dan kependidikan.
2. Kompetensi kepribadian guru sebagaimana semestinya. Guru-guru
memahami mengenai bagaimana perilaku seorang guru dalam
melaksanakan tugas dan tanggungjawab nya. Dalam berakhlak mulia pasti
jelas dilakukan seperti hal nya tutur kata yang sopan, berpakaian
sebagaimana yang diwajibkan agama dan sesuai dengan aturan hal ini di
lakukan dilakukan agar siswa dapat meniru segala perilaku baik guru nya.
Sebagai seorang guru hendaknya membimbing siswa nya dengan baik,
tidak berkata kasar, tidak mengekang siswa namun juga tidak memberi
kebebasan yang berlebihan.
3. Pengembangan kompetensi kepribadian guru di SMPN 8 Watampone di
laksanakan melalui pelatihan dimana pelatihan tersebut di harapkan dapat
meningkatkan kompetensi kepribadian guru. Pelaksanaan pengembangan
SDM dalam meningkatkan kompetensi kepribadian melalui dengan proses
perencanaan dimana perencanaan ini mencakup perencanaan berdasarkan
kebutuhan, perencanaan berdasarkan tujuan pegembangan, tahap
selanjutnya yaitu pengembangan melalui program pelatihan,
pengembangan kurikulum dan adanya pelatihan workshop. Hal ini di
lakukan agar nantinya Manajemen pengemabangan SDM dalam
Meningkatkan kompetensi kepribadian guru dapat lebih baik lagi
sehingga guru dapat di jadikan teladan baik bagi peserta didik maupun di
luar lingkungan sekolah.
B. Implikasi
1. Lembaga pendidikan SMPN 8 Watampone agar para guru dan
karyawan dilingkungan sekolah senantiasa menjaga nilai-nilai karakter
yang selalu diinternalasikan khususnya nilai kedisiplinan,kesopanan
dan keihlasan serta
2. Lembaga pendidikan di SMPN 8 Watampone diharapkan terus
menerus berupaya untuk senantiasa membimbing peseta didik yang
ada untuk mencapai tujuan utama yaitu terbentuknya kepribadian yang
baik.
Ketersediaan
| STAR20230238 | 238/2023 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
238/2023
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2023
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
