Skripsi ini membahas Penerapan Metode Kuis Interaktif dalam Meningkatkan
Keaktifan Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak Kelas VII A 2 MTSN 1
Bone. Ada Dua sub masalah yang dikaji dalam skripsi ini yaitu penerapan metode
kuis interaktif dalam meningkatkan keaktifan siswa pada mata pelajaran akidah
akhlak di MTsN 1 Bone, dan keaktifan belajar siswa saat proses penerapan metode
kuis interaktif di kelas VII MTsN 1 Bone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, jenis penelitian yang dilakukan
oleh peneliti yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan paedagogis,
adapun data yang dikumpulkan dengan menggunakan metode observasi, wawancara
dan dokumentasi, yaitu suatu metode dengan jalan mendatangi lokasi penelitian, dan
mengadakan pengamatan lansung terhadap objek yang diteliti dan data dianalisis
menggunakan cara reduksi data, penyajian data penarikan kesimpulan.
Adapun hasil penelitian dalam skripsi ini, yaitu: pertama, penerapan metode kuis
interaktif dalam meningkatkan keaktifan pembelajaran akidah akhlak di MTsN 1
Bone, yaitu salah satu metode yang diterapkan oleh guru untuk meningkatkan
keaktifan belajar siswa dengan cara memberikan metode kuis interaktif dimana guru
membagi kelompok dan memberi pertanyaan kepada setiap kelompok yang
berhubungan dengan materi yang disampaikan dan. Kedua, keaktifan belajar siswa
saat proses penerapan metode kuis interaktif di kelas VII MTsN 1 Bone, yaitu saat
penerapan metode kuis interaktif siswa terlihat lebih aktif, antusias serta semangat
dalam belajar dan merasa senang saat bermain kuis interaktif karena mereka bermain
sambil belajar seperti pada saat bermain kuis siswa lebih focus dalam belajar, lebih
aktif berbicara adanya feedback guru dengan siswa, siswa dengan siswa dan siswa
dan siswa lebih antusias dalam menjawab pertanyaan dan saling berdiskusi dengan
teman kelompoknya.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti, makab
dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Penerapan metode kuis interaktif pada mata pelajaran akidah akhlak dapat
diketahui melalui hasil observasi dan wawancara peneliti dengan guru dan
siswa kelas VII yang ada di MTsN 1 Bone. Dapat disimpulkan bahwa
penerapan metode kuis interakatif bisa menunjang keaktifan siswa, karena
metode ini membuat siswa berperan aktif, antusias, dan semangat dalam
belajar. Dari hasil wawancara bahwa siswa sangat senang jika guru
menerapkan metode kuis interaktif karena siswa dapat belajar sambil
bermain dan metode ini tidak membosankan dan bisa menambah minat
belajar siswa.
Dalam penerapan ini mencangkup tiga dimensi dimana diawali dengan
tahap perncanaan yaitu terlebih dahulu guru memepersiapkan materi dan
mempersiapkan daftar-daftar pertanyaan yang akan disampaikan nanti pada
saat melakukan kuis interaktif, selanjutnya tahap pelaksanaan dimana guru
setelah membagi kelompok siswa lalu menyembutkan pertanyaan kepada
setiap kelompok dan yang menjawab banyak pertanyaan akan mendapatkan
reward, dan yang terakhir tahap evaluasi yaitu guru memilih beberapa siswa
untuk menyimpuylkan materi untuk melihat sejauh mana pemahaman siswa.
Metode kuis interaktif akan terlaksana dengan baik jika kreatifitas guru dan
keaktifan siswa menjadi satu.
2. Keaktifan belajar siswa saat proses penerapan metode kuis interaktif adalah
siswa terlihat lebih aktif dikelas , lebih antusias dalam belajar. Dimana siswa
lebih konsentrasi dalam belajar, lebih memperhatikan materi. Siswa terlihat
lebih senang dan semangat jika penerapam metode kuis iunteraktif
disbanding dengan metode yang lain. Selain itu guru juga memberikan
motivasi kepada siswa untuk memperoleh hasil yang optimal sehingga
terbentuk perilaku belajar sisw efektif. Minat siswa akan meningkat jika
memberikan pilihan pada siswa untuk mempelajari topic yang diminatinya,
menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan mengguganakn
metode interaktif, dari beberapa hasil wawancara siswa dapat disimpulkan
bahwa siswa sangat senang dan menyukai jika guru menrapkan metode kuis
interaktif. Kuis interaktif juga bisa menghilangkan kebosanan siswa dan
memperkuat kemampuan siswa dalam mengingat dan melahirkan sikap
belajart yang positif dan kontruktif.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan di atas, maka dibawah ini akan
dilemukakan implikasi penelitian yang berisikan saran-saran. Adapun saran-
saran penulis kepada:
1. Kepada kepala madrasah agar terus membantu guru mata pelajara akidah
akhlak melalui kegiatan-kegiatan sekolah yang mendukung penegembangan
kemampuan pemecahan masalah siswa sehingga hasil belajar siswa dapat
meningkat.
2. Kepada para tenaga guru yang ada di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Bone
terutama guru pada mata pelajaran akidah akhlak agar tetap semangat dalam
menerapkan metode-metode pembelejaran seperti metode kuis interaktif agar
hasil belajar siswa dapat meningkat.
3. Kepadas seluruh siswa di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Bone hendaknya
lebih memperhatikan arahan dan penjelasan para guru, karena guru sebagai
oranmg tua krdua selama disekolah yang selalu mengingatkan anak-anaknya
berhasil dan sukses. Maka setiap siswa daiharapkan dapat
memeperhatikanpenjelasan dari guru dan bersunguh-sungguh dalam belajar.
4. Kepada Peneliti, bagi peneliti sendiri selesainya penelitian ini bukan berrati
selesainya kreativitas peneliti, anggaplah penelitian dan hasil penelitian ini
merupakan awal mula seorang guru memulai kreativitasnya.

STAR20230329

329/2013

Perpustakaan Pusat

Tersedia