Pengaruh Metode Pembelajaran Tebak Kata Berbantuan Media Visual Terhadap Peningkatan Keterampilan Membaca Siswa Kelas Ii Madrasah Ibtidayah (Mi) Nurul Hidayah Panyula Kabupaten Bone
Jumaidil/0.218.5009 - Personal Name
Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui Pengaruh Metode Tebak Kata
Berbantuan Media Visual Dalam Meningkatkan Keterampilan Membaca Siswa
Kelas II MI Nurul Hidayah Panyula.
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, desain penelitian pre eksperimental
dengan model one group pretest and posttest design. Yang menggunakan perlakuan
dan pengukuran terhadap II kelas. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas II yang
berjumlah 17 orang siswa. Instrument dalam penelitian ini adalah observasi untuk
melihat aktivitas siswa, dan tes digunakan untuk memperoleh data tingkat
keterampilan membaca permulaan siswa kelas II Madrasah Ibtidaiyah Nurul
Hidayah Panyula.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penggunaan media tebak kata
memiliki pengaruh dalam meningkatkan keterampilan membaca permulaan siswa
kelas II MI Nurul Hidayah Panyula, hal ini dapat dilihat dari hasil pengujian
hipotesis menggunakan uji One-Sample T-Test bahwa nilai signifikansi yang
dihasilkan lebih kecil atau kurang dari nilai alpha 0,05 (p-value < 0,05) yaitu 0,021
< 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan HI diterima
artinya penggunaan mediat tebak kata memiliki pengaruh dalam meningkatkan
keterampilan membaca permulaan siswa.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian terkait pengaruh metode
tebak kata berbantuan media visual dalam meningkatkan keterampilan membaca
siswa kelas II MI Nurul Hidayah Panyula, maka dapat disimpulkan:
1. Kemampuan membaca permulaan siswa sebelum diajarkan metode tebak
kata berbantuan media visual memiliki nilai rata-rata sebesar 58,82, standar
deviasi sebesar 12,690 dan persentase ketuntasan sebesar 35%. Setelah
diterapkan metode tebak kata berbantuan media visual kemampuan membaca
permulaan siswa memiliki rata-rata sebesar 74,41, standar deviasi sebesar
7,475 dan persentase ketuntasan sebesar 88%.
2. Pembelajaran dengan metode tebak kata berbantuan media visual memiliki
pengaruh dalam meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa pada
mata pelajaran bahasa Indonesia.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan, kesimpulan dan temuan yang
diperoleh selama proses pelaksanaan penelitian, maka peneliti memberikan
saran yang bertujuan agar pelaksanaan penelitian selanjutnya yang serupa
dengan penelitian ini bisa berjalan lebih baik. Adapun saran-saran tersebut
adalah sebagai berikut:
1. Bagi guru diharapkan agar dapat menerapkan metode tebak kata berbantuan
media visual dalam proses pembelajaran, dengan meyesuaikan karakteristik
mata pelajaran dalam rangka meningkatkan kemampuan membaca permulaan
siswa, khususnya pada mata pelajaran Bahasa Indonesia.
2. Setiap metode maupun media pembelajaran memilki karakteristik, serta
kelebihan dan kelemahan tersendiri. Oleh karena itu, guru harus mampu
memilih metode maupun media pembelajaran yang efektif dan sesuai dengan
materi yang diajarkan, tujuan pembelajaran yang akan dicapai, waktu serta
saran dan prasarana yang dimiliki.
3. Kepada pihak sekolah hendaknya memberikan dorongan dan arahan kepada
guru dalam menerapkan metode pembelajaran yang sesuai serta pengenalan
media pembelajaran kepada siswa.
Berbantuan Media Visual Dalam Meningkatkan Keterampilan Membaca Siswa
Kelas II MI Nurul Hidayah Panyula.
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, desain penelitian pre eksperimental
dengan model one group pretest and posttest design. Yang menggunakan perlakuan
dan pengukuran terhadap II kelas. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas II yang
berjumlah 17 orang siswa. Instrument dalam penelitian ini adalah observasi untuk
melihat aktivitas siswa, dan tes digunakan untuk memperoleh data tingkat
keterampilan membaca permulaan siswa kelas II Madrasah Ibtidaiyah Nurul
Hidayah Panyula.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penggunaan media tebak kata
memiliki pengaruh dalam meningkatkan keterampilan membaca permulaan siswa
kelas II MI Nurul Hidayah Panyula, hal ini dapat dilihat dari hasil pengujian
hipotesis menggunakan uji One-Sample T-Test bahwa nilai signifikansi yang
dihasilkan lebih kecil atau kurang dari nilai alpha 0,05 (p-value < 0,05) yaitu 0,021
< 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan HI diterima
artinya penggunaan mediat tebak kata memiliki pengaruh dalam meningkatkan
keterampilan membaca permulaan siswa.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian terkait pengaruh metode
tebak kata berbantuan media visual dalam meningkatkan keterampilan membaca
siswa kelas II MI Nurul Hidayah Panyula, maka dapat disimpulkan:
1. Kemampuan membaca permulaan siswa sebelum diajarkan metode tebak
kata berbantuan media visual memiliki nilai rata-rata sebesar 58,82, standar
deviasi sebesar 12,690 dan persentase ketuntasan sebesar 35%. Setelah
diterapkan metode tebak kata berbantuan media visual kemampuan membaca
permulaan siswa memiliki rata-rata sebesar 74,41, standar deviasi sebesar
7,475 dan persentase ketuntasan sebesar 88%.
2. Pembelajaran dengan metode tebak kata berbantuan media visual memiliki
pengaruh dalam meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa pada
mata pelajaran bahasa Indonesia.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan, kesimpulan dan temuan yang
diperoleh selama proses pelaksanaan penelitian, maka peneliti memberikan
saran yang bertujuan agar pelaksanaan penelitian selanjutnya yang serupa
dengan penelitian ini bisa berjalan lebih baik. Adapun saran-saran tersebut
adalah sebagai berikut:
1. Bagi guru diharapkan agar dapat menerapkan metode tebak kata berbantuan
media visual dalam proses pembelajaran, dengan meyesuaikan karakteristik
mata pelajaran dalam rangka meningkatkan kemampuan membaca permulaan
siswa, khususnya pada mata pelajaran Bahasa Indonesia.
2. Setiap metode maupun media pembelajaran memilki karakteristik, serta
kelebihan dan kelemahan tersendiri. Oleh karena itu, guru harus mampu
memilih metode maupun media pembelajaran yang efektif dan sesuai dengan
materi yang diajarkan, tujuan pembelajaran yang akan dicapai, waktu serta
saran dan prasarana yang dimiliki.
3. Kepada pihak sekolah hendaknya memberikan dorongan dan arahan kepada
guru dalam menerapkan metode pembelajaran yang sesuai serta pengenalan
media pembelajaran kepada siswa.
Ketersediaan
| STAR20240405. | 405/2024 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
405/2024
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2024
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
