Penelitian ini dilatar belakangai oleh guru mata pelajaran PAI yang mengajar
di SMA Negeri 1 Bone Kabupaten Bone sudah cukup baik dalam keterampilan
mengajarnya. Akan tetapi, dalam proses pembelajaran PAI efektifitas peserta didik
kurang aktif. Serta motifasi dan minat belajar para peserta didik dalam
pembelajaran PAI masih rendah. Dalam hal ini peneliti ingin mengetahui jawaban
dari permasalahan yang ada dalam pembelajaran PAI di SMA Negeri 1 Bone.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimanakah keterampilan
mengajar guru mata pelajaran PAI dalam pembelajaran di SMA Negeri 1 Bone
Kabupaten Bone? Penelitian ini adalah penelitian deskriftif kualitatif. Sumber
datanya adalah seorang guru PAI dan peserta didik kelas XI yang berjumlah 5
orang. Teknik pengumpulan data dari penelitian ini antara lain observasi,
wawancara dan dokumentasi sedangkan analisis data yang digunakan Langkah-
langkahnya adalah reduksi data, penyajian data, dan verifikasi/ penyimpulam data
dan untuk pengabsahan data digunakan triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru PAI di SMA Negeri 1 Bone
sudah memiliki hampir semua keterampilan dalam mengajar. Akan tetapi,
keterampilan yang dimiliki tersebut masih belum maksimal, dikarenakan
pada keterampilan membuka dan menutup pelajaran, guru jarang
menggunakan keterampilan menutup pembelajaran, dalam keterampilan
bertanya, guru hanya menggunakan keterampilan bertanya dasar saja, pada
keterampilan mengadakan variasi guru tidak menerapkan keterampilan
variasi media dan bahan ajar, bahkan pada keterampilan membimbing
diskusi kelompok kecil, belum diterapkan oleh guru.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan analisa yang telah penulis uraikan dalam
bab III mengenai Urgensi Keterampilan Guru PAI Dalam Memberikan Penguatan
Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Di SMA Negeri 1 Bone, maka dapat
ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Urgensi Keterampilan guru PAI di SMA Negeri 1 Bone terlaksana dengan
baik sejalan dengan pemberian penguatan itu sendiri yakni guru PAI di
sekolah mengamalkan ajaran agama Islam, memberikan penguatan
pembelajaran yang dapat memantapkan etos kerja guru PAI yang ada di
SMA Negeri 1 Bone, dapat meningkatkan prestasi belajar siswa baik
akademik maupun non akademik serta membentuk akhlak yang mulia.
Adapun pemberian penguatan pembelajaran PAI untuk meningkatkan minat
belajar siswa yang telah terlaksana di SMA Negeri 1 Bone diantaranya:
Memberikan motivasi kepada peserta didik, memberikan pelayanan yang
baik kepada peserta didik, minciptakan suasana belajar yang kondusif,
menggunakan berbagai keterampilan untuk meningkatkan minat belajar
siswa, tadarus melalui program literasi al-Qur’an setiap hari Jumat dan
sebelum memulai pelajaran, membaca doa sebelum dan sesudah belajar,
Menebar ukhuwah melalui kebiasaan berkomunikasi secara Islami (senyum,
salam, dan sapa), membiasakan adab yang baik. Secara keseluruhan,
keterampilan pemberian penguatan di SMA Negeri 1 Bone telah
dilaksanakan dengan baik namun ada beberapa bentuk pembiasaan berupa
kegiatan pembelajaran yang mengalami
98
perubahan teknis dalam pelaksanaannya dikarenakan tahap renovasi yang
menyebabkan adanya pembatasan kegiatan di sekolah. Maka solusinya
kegiatan tersebut dilakukan secara bergantian jam pelajaran.
2. Guru PAI dalam meningkatkan minat belajar siswa di SMA Negeri 1 Bone
diwujudkan melalui kemampuan dalam perencanaan keagamaan yang
berkaitan dengan pembelajaran PAI sebagai bentuk pengamalan materi
belajar serta menetapkan strategi dan kebijakan agar pembelajaran dapat
terlaksana, kemampuan guru PAI dalam mengorganisasikan potensi sekolah
dengan melibatkan seluruh warga sekolah untuk mendukung kegiatan
keagamaan serta menyediakan sarana dan prasarana untuk menunjang
kegiatan keagamaan agar terlaksana dengan baik, kemampuan guru menjadi
inovator, motivator, fasilitator, konselor dan pembimbing dalam
pelaksanaan pembelajaran PAI di sekolah, serta kemampuan guru dalam
menjaga, mengendalikan dan mengarahkan peserta didik dengan cara
menjaga keharmonisan dengan pemeluk agama lain.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini
dikemukakan impikasi penelitian yang berisikan saran-sara. Adapun saran-saran
peneliti yaang akan disampaikan yaitu sebagai berikut:
1. Kepada kepala SMA Negeri 1 Bone beserta wakil-wakilnya agar terus
membantu guru-guru PAI dalam mengembangkan keagamaan yang ada di
SMA Negeri 1 Bone sebagai bentuk implementasi dari kompetensi
keterampilan yang guru PAI miliki.
2. Kepada guru PAI hendaknya terus berinovasi untuk meninkatkan
keterampilan pemberian penguatan pembelajaran PAI yang telah ada serta
terus memaksimalkan kompetensinya dalam hal memberikan pembelajaran.
3. Kepada guru-guru lainnya serta tenaga kependidikan yang ada di SMA
Negeri 1 Bone untuk hendak ikut aktif menjalin kerja sama dengan guru
PAI dalam upaya menjaga dan memaksimalkan kegiatan Islami yang ada di
sekolah.
4. Kepada seluruh siswa SMA Negeri 13 Bone terutama yang beragama Islam
untuk terus berpartisipasi aktif dalam menjalankan pembelajaran PAI yang
ada di sekolah dan menjaga kebiasaan baik yang telah dimiliki untuk
diterapkan di lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat.

STAR20230024

24/2023

Perpustakaan Pusat

Tersedia