Analisis Peran Total Quality Manajemen Dalam Meningkatkan Daya Saing Sekolah Di SMAN 26 Bone
Zulpadli/02.18.3065 - Personal Name
Skripsi ini membahas mengenai Analisis Peran Total Quality Management
Dalam Meningkatkan Daya Saing Sekolah Di SMAN 26 Bone. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui gambaran umum Total Quality Management, cara
meningkatkan daya saing dan peran Total Quality Management dalam
meningkatkan daya saing sekolah di SMAN 26 Bone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, digunakan jenis
penelitian kualitatif (field research) dengan menggunakan Teknik pengumpulan
data penelitian melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis
data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran umum Total Quality
Management di SMAN 26 Bone dapat dilihat berdasarkan hal yang dilakukan,
kepala sekolah melaksanakan unsur-unsur TQM yang meliputi, pendidikan dan
pelatihan, pelibatan dan pemberdayaan karyawan dan kerjasama tim. Kepala
sekolah melakukan supervisi untuk memantau kinerja guru dan staf, melakukan
pengawasan tidak terjadwal tetapi setiap saat kondisional dengan tujuan untuk
memantau kinerja guru dan staf serta kondisi peserta didik. Proses untuk
meningkatkan daya saing sekolah di SMAN 26 Bone telah melalui proses yang
cukup baik, yang dapat dilihat dari usaha kepala sekolah dan para personil
sekolah dalam upaya meningkatkan kualitas proses pembelajaran, tenaga
pendidik dan kependidikan, kualitas sarana dan prasaranya. Peran Total Quality
Manajemen Dalam Meningkatkan Daya Saing Sekolah Di SMAN 26 Bone dapat
dilihat dengan adanya perencanaan, pengendalian dan perbaikan terhadap proses
pembelajaran, pengelolaan sarana dan parasarana berdasarkan prioritas, dan
pengelolaan sekolah yang baik.
A. Simpulan
Dari hasil penelitian yang telah dipaparkan, maka dapat di ambil
kesimpulan bahwa:
1. Gambaran umum Total Quality Management di SMAN 26 Bone dapat
dilihat berdasarkan hal yang dilakukan seperti, membuat perencanaan
program peningkatan mutu sekolah sesuai dengan visi dan misi sekolah,
Mengorganisasikan penetapan tanggung jawab kepada para personil
sekolah sesuai pada posisinya masing-masing dan melibatkan personil
sekolah dalam kegiatan. Melakukan pengendalian kualitas seperti
evaluasi dan perbaikan kinerja, serta kepala sekolah mengadakan
supervisi untuk memantau kinerja guru dan karyawan, hal ini dilakukan
oleh kepala sekolah tidak terjadwal tetapi setiap saat kondisional dengan
tujuan untuk memantau kinerja guru dan staf serta kondisi peserta didik.
2. Proses untuk meningkatkan daya saing sekolah di SMAN 26 Bone telah
melalui proses yang cukup baik, yang dapat dilihat dari usaha kepala
sekolah dan para personil sekolah dalam upaya meningkatkan kualitas
proses pembelajaran, pengelolaan sekolah, tenaga pendidik dan
kependidikan, kualitas sarana dan prasaranya, dan adanya keterlibatan
para orang tua/wali murid untuk kelancaran proses pendidikan.
3. Peran Total Quality Manajemen Dalam Meningkatkan Daya Saing
Sekolah Di SMAN 26 Bone dapat dilihat dengan adanya perencanaan,
pengendalian dan perbaikan terhadap proses pembelajaran, kualitas
tenaga pendidik dan kependidikan, pengelolaan sarana dan parasarana
berdasarkan prioritas, dan pengelolaan sekolah yang baik sehingga
mampu menarik minat siswa. Keberhasilan yang baik dapat dilihat dari
kondisi akademis peserta didik, sarana dan prasarana yang memadai yang
dapat menunjang untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa serta
menyalurkan minat dan bakatnya, seperti dalam kegiatan ekstrakurikuler.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian ini, penulis mempunyai implikasi berupa
saran kepada piha-pihak terkait, adapun saran penulis maksud yaitu :
1. Kepala sekolah senantiasa selalu memperhatikan kendala yang menjadi
penyebab tidak terlaksananya dengan baik proses pendidikan,
memberikan motifasi dan dukungan kepada tenaga pendidik dan
kependidikan sehingga bisa berkerja lebih optimal.
2. Para tenaga pendidik dan kependidikan haruslah tetap mempertahankan
kinerja yang baik dalam menjalankan tanggung jawab yang diberikan,
Dalam Meningkatkan Daya Saing Sekolah Di SMAN 26 Bone. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui gambaran umum Total Quality Management, cara
meningkatkan daya saing dan peran Total Quality Management dalam
meningkatkan daya saing sekolah di SMAN 26 Bone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, digunakan jenis
penelitian kualitatif (field research) dengan menggunakan Teknik pengumpulan
data penelitian melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis
data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran umum Total Quality
Management di SMAN 26 Bone dapat dilihat berdasarkan hal yang dilakukan,
kepala sekolah melaksanakan unsur-unsur TQM yang meliputi, pendidikan dan
pelatihan, pelibatan dan pemberdayaan karyawan dan kerjasama tim. Kepala
sekolah melakukan supervisi untuk memantau kinerja guru dan staf, melakukan
pengawasan tidak terjadwal tetapi setiap saat kondisional dengan tujuan untuk
memantau kinerja guru dan staf serta kondisi peserta didik. Proses untuk
meningkatkan daya saing sekolah di SMAN 26 Bone telah melalui proses yang
cukup baik, yang dapat dilihat dari usaha kepala sekolah dan para personil
sekolah dalam upaya meningkatkan kualitas proses pembelajaran, tenaga
pendidik dan kependidikan, kualitas sarana dan prasaranya. Peran Total Quality
Manajemen Dalam Meningkatkan Daya Saing Sekolah Di SMAN 26 Bone dapat
dilihat dengan adanya perencanaan, pengendalian dan perbaikan terhadap proses
pembelajaran, pengelolaan sarana dan parasarana berdasarkan prioritas, dan
pengelolaan sekolah yang baik.
A. Simpulan
Dari hasil penelitian yang telah dipaparkan, maka dapat di ambil
kesimpulan bahwa:
1. Gambaran umum Total Quality Management di SMAN 26 Bone dapat
dilihat berdasarkan hal yang dilakukan seperti, membuat perencanaan
program peningkatan mutu sekolah sesuai dengan visi dan misi sekolah,
Mengorganisasikan penetapan tanggung jawab kepada para personil
sekolah sesuai pada posisinya masing-masing dan melibatkan personil
sekolah dalam kegiatan. Melakukan pengendalian kualitas seperti
evaluasi dan perbaikan kinerja, serta kepala sekolah mengadakan
supervisi untuk memantau kinerja guru dan karyawan, hal ini dilakukan
oleh kepala sekolah tidak terjadwal tetapi setiap saat kondisional dengan
tujuan untuk memantau kinerja guru dan staf serta kondisi peserta didik.
2. Proses untuk meningkatkan daya saing sekolah di SMAN 26 Bone telah
melalui proses yang cukup baik, yang dapat dilihat dari usaha kepala
sekolah dan para personil sekolah dalam upaya meningkatkan kualitas
proses pembelajaran, pengelolaan sekolah, tenaga pendidik dan
kependidikan, kualitas sarana dan prasaranya, dan adanya keterlibatan
para orang tua/wali murid untuk kelancaran proses pendidikan.
3. Peran Total Quality Manajemen Dalam Meningkatkan Daya Saing
Sekolah Di SMAN 26 Bone dapat dilihat dengan adanya perencanaan,
pengendalian dan perbaikan terhadap proses pembelajaran, kualitas
tenaga pendidik dan kependidikan, pengelolaan sarana dan parasarana
berdasarkan prioritas, dan pengelolaan sekolah yang baik sehingga
mampu menarik minat siswa. Keberhasilan yang baik dapat dilihat dari
kondisi akademis peserta didik, sarana dan prasarana yang memadai yang
dapat menunjang untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa serta
menyalurkan minat dan bakatnya, seperti dalam kegiatan ekstrakurikuler.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian ini, penulis mempunyai implikasi berupa
saran kepada piha-pihak terkait, adapun saran penulis maksud yaitu :
1. Kepala sekolah senantiasa selalu memperhatikan kendala yang menjadi
penyebab tidak terlaksananya dengan baik proses pendidikan,
memberikan motifasi dan dukungan kepada tenaga pendidik dan
kependidikan sehingga bisa berkerja lebih optimal.
2. Para tenaga pendidik dan kependidikan haruslah tetap mempertahankan
kinerja yang baik dalam menjalankan tanggung jawab yang diberikan,
Ketersediaan
| STAR20230363 | 363/2023 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
363/2023
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2023
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
