Efektivitas Metode two stay two stray (TSTS) untuk meningkatkan keaktifan dalam pembelajaran IPA siswa kelas IV SD Yayasan Pabrik Gula Camming
Alvita Sari/02.18.5071 - Personal Name
Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya keaktifan belajar siswa kelas
IV SD Yayasan Pabrik Gula Camming. Rendahnya keaktifan belajar disebabkan
mendominasinya metode ceramah, dalam proses pembelajaran yang menyebabkan
siswa kurang semangat terhadap mata pelajaran IPA. Sehingga penulis tertarik untuk
menerapkan salah satu alternatif pembelajaran yang dapat meningkatkan keaktifan
belajar siswa pada pembelajaran IPA yaitu dengan menggunakan metode two stay
two stray (tsts) dengan bantuan media papan pintar. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui efektivitas metode two stay two stray (tsts) dengan bantuan media
papan pintar pada mata pelajaran IPA dalam meningkatkan keaktifan belajar siswa.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, metode yang digunakan pada
penelitian Pre-Eksperimen dengan desain penelitian One Group Pretest-Post test.
Kelompok post test menggunakan metode two stay two stray (tsts) dengan bantuan
media papan pintar dan kelas pre test menggunakan model pembelajaran
konvensional. Teknik pengambilan sample yang digunakan adalah “ Sampling
jenuh”. Analisis data yang digunakan untuk menganalisis data hasil penelitian adalah
Uji-t. Hasil dari uji-t diperoleh t hitung =13,274 > t tabel = 1,394 sehingga H 1 diterima. Hal
ini berarti ada keefektifan metode Two Stay Two Stray berbantuan media papan
pintar.
A. Kesimpulan
Keaktifan belajar dengan menggunakan Metode two stay two stray
berbantuan media papan pintar menunjukkan data setiap indikator yang
diamati, kelompok post test lebih dominan jika dibandingkan dengan
kelompok pretest. ada 5 aspek keaktifan yang menjadi fokus pada penelitian
yaitu visual activities, oral activities, motor activities, mental activities, dan
emotional activities. kelima aspek dari kelompok posttest yang memiliki
tingkat keaktifan tertinggi yaitu aspek motor activities sebesar 76,53%. Hal ini
dikarenakan bahwa pada metode two stay two stray berbantuan media papan
pintar siswa benar-benar dilibatkan secara aktif pada kegiatan motorik/metrik
seperti berbuat karya, berkunjung kekelompok lain dan melakukan aktivitas
lainnya.
Keefektifan metode two stay two stray berbantuan media papan dalam
meningkatkan keaktifan belajar siswa juga dapat dilihat pada hasil uji-t
diperoleh t hitung = 13,274 > t tabel = 1,394 sehingga H1 diterima. Hal ini berarti
ada perbedaan keefektifan metode two stay two stray berbantuan media papan
terhadap keaktifan belajar siswa kelas IV SD Yayasan Pabrik Gula Camming.
B. Saran
Beberapa saran yang dapat penulis kemukakan berdasarkan hasil yang
diperoleh selama peneitian demi tercapainya hasil yang optimal, yaitu:
1. Diharapkan kepada Kepala sekolah SD Yayasan Pabrik Gula Camming
agar menganjurkan kepada guru mata pelajaran untuk menerapkan metode
two stay two stray berbantuan media papan dalam proses pembelajaran.
2. Diharapkan kepada guru agar menjadikan metode two stay two stray
berbantuan media papan sebagai alyernatif pilihan dalam melaksanakan
proses pembelajaran khususnya mata pelajaran IPA untuk peserta didik
lebih aktif dalam proses pembelajaran.
3. Diharapkan kepada peserta didik agar lebih fokus dalam menjalankan
metode two stay two stray berbantuan media papan yang diterapkan oleh
guru sehingga dapat meningkatkan keatifan belajar siswa.
4. Diharapkan kepada peneliti selanjutnya, hasil penelitian ini dapat
dijadikan sebagai bahan perbandingan dan rujukan, khususnya yang ingin
melakukan penelitian yang serupa.
IV SD Yayasan Pabrik Gula Camming. Rendahnya keaktifan belajar disebabkan
mendominasinya metode ceramah, dalam proses pembelajaran yang menyebabkan
siswa kurang semangat terhadap mata pelajaran IPA. Sehingga penulis tertarik untuk
menerapkan salah satu alternatif pembelajaran yang dapat meningkatkan keaktifan
belajar siswa pada pembelajaran IPA yaitu dengan menggunakan metode two stay
two stray (tsts) dengan bantuan media papan pintar. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui efektivitas metode two stay two stray (tsts) dengan bantuan media
papan pintar pada mata pelajaran IPA dalam meningkatkan keaktifan belajar siswa.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, metode yang digunakan pada
penelitian Pre-Eksperimen dengan desain penelitian One Group Pretest-Post test.
Kelompok post test menggunakan metode two stay two stray (tsts) dengan bantuan
media papan pintar dan kelas pre test menggunakan model pembelajaran
konvensional. Teknik pengambilan sample yang digunakan adalah “ Sampling
jenuh”. Analisis data yang digunakan untuk menganalisis data hasil penelitian adalah
Uji-t. Hasil dari uji-t diperoleh t hitung =13,274 > t tabel = 1,394 sehingga H 1 diterima. Hal
ini berarti ada keefektifan metode Two Stay Two Stray berbantuan media papan
pintar.
A. Kesimpulan
Keaktifan belajar dengan menggunakan Metode two stay two stray
berbantuan media papan pintar menunjukkan data setiap indikator yang
diamati, kelompok post test lebih dominan jika dibandingkan dengan
kelompok pretest. ada 5 aspek keaktifan yang menjadi fokus pada penelitian
yaitu visual activities, oral activities, motor activities, mental activities, dan
emotional activities. kelima aspek dari kelompok posttest yang memiliki
tingkat keaktifan tertinggi yaitu aspek motor activities sebesar 76,53%. Hal ini
dikarenakan bahwa pada metode two stay two stray berbantuan media papan
pintar siswa benar-benar dilibatkan secara aktif pada kegiatan motorik/metrik
seperti berbuat karya, berkunjung kekelompok lain dan melakukan aktivitas
lainnya.
Keefektifan metode two stay two stray berbantuan media papan dalam
meningkatkan keaktifan belajar siswa juga dapat dilihat pada hasil uji-t
diperoleh t hitung = 13,274 > t tabel = 1,394 sehingga H1 diterima. Hal ini berarti
ada perbedaan keefektifan metode two stay two stray berbantuan media papan
terhadap keaktifan belajar siswa kelas IV SD Yayasan Pabrik Gula Camming.
B. Saran
Beberapa saran yang dapat penulis kemukakan berdasarkan hasil yang
diperoleh selama peneitian demi tercapainya hasil yang optimal, yaitu:
1. Diharapkan kepada Kepala sekolah SD Yayasan Pabrik Gula Camming
agar menganjurkan kepada guru mata pelajaran untuk menerapkan metode
two stay two stray berbantuan media papan dalam proses pembelajaran.
2. Diharapkan kepada guru agar menjadikan metode two stay two stray
berbantuan media papan sebagai alyernatif pilihan dalam melaksanakan
proses pembelajaran khususnya mata pelajaran IPA untuk peserta didik
lebih aktif dalam proses pembelajaran.
3. Diharapkan kepada peserta didik agar lebih fokus dalam menjalankan
metode two stay two stray berbantuan media papan yang diterapkan oleh
guru sehingga dapat meningkatkan keatifan belajar siswa.
4. Diharapkan kepada peneliti selanjutnya, hasil penelitian ini dapat
dijadikan sebagai bahan perbandingan dan rujukan, khususnya yang ingin
melakukan penelitian yang serupa.
Ketersediaan
| STAR20230359 | 359/2023 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
359/2023
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2023
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
