Perkembangan Kognitif pada Anak Usia Dini Ditinjau dari Tingkat Pendidikan Orang Tua di Dusun Lawesso Desa Tajong Kecamatan Tellu Siattinge Kabupaten Bone
Jusviayhu/02.18.6050 - Personal Name
Tujuan peneltian ini adalah: 1) untuk mengetahui perkembangan kognitif anak usia
dini di Dusun Lawesso Desa Tajong Kecamatan Tellu Siattinge. 2) untuk mengetahui
tingkat pendidikan orang tua dan kontribusi terhadap perkembangan kognitif anak
usia dini di Dusun Lawesso Desa Tajong Kecamatan Tellu Siattinge.
Metode penelitian menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan
pendekatan paedagogik dan psikologis, untuk memperoleh data yang dinginkan
menggunakan data primer dan sekunder.. Data dikumpulkan melalui observasi,
wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis dengan metode reduksi data, penyajian
data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa perkembangan kognitif anak usia dini ditinjau
dari tingkat pendidikan orang tua di Dusun Lawesso Desa Tajong Kecamatan Tellu
Siattinge dengan kategori pendidikan lebih tinggi (menengah) dibandingkan dengan
orang tua yang tingkat pendidikan rendah dalam hal mengoptimalkan perkembangan
kognitif anak, pada hasil penelitian menunjukkan bahwa anak yang memiliki orang
tua dengan pendidikan terakhir sarjana dapat mengungguli dibandingkan anak yang
memiliki orang tua tingkat pendidikan menengah, begitupun dengan tingkat
pendidikan orang tua menegah atas dapat mengungguli orang tua dengan tingkat
pendidikan dasar. Walaupun dengan keterbatasan pengetahuan yang dimiliki orang
tua dan tingkat pendidikan yang berbeda setiap orang tua di Dusun Lawesso ini
perekembangan kognitif anak berkembang dengan baik sudah cukup baik hal ini
karena peran orang tua yang dilakukan sebagai pendidik utama fasilitator, dan
motivator ini sudah cukup baik, sehingga perkembangan kognitif pada anaknya dapat
berkembang dengan baik pula.
A. Simpulan
1. Perkembengan kognitif anak usia dini di Dusun Lawesso Desa Tajong
mengalami perkembangan cukup baik sesuai dengan tahapan usianya.
Perkembangan kognitif beberapa anak usia dini sudah mulai berkembang,
berkembang sesuai harapan dan bahkan berkembang sangat baik, disini orang
tua juga sudah mampu berperan aktif dalam mengajarkan, mendidik dan turut
mengupayakan yang terbaik bagi anaknya, serta menyadari bahwa orang tualah
yang utama dan paling utama bagi pengembangan kognitif anak.
2. Tingkat pendidikan orang tua dan kontribusi terhadap perkembangan kognitif
anak usia dini di Dusun Lawesso Desa Tajong memiliki tingkat pendidikan
berbeda, pendidikan orang ttua yang lebih tinggi (menengah) dibandingkan
dengan orang tua yang tingkat pendidikan rendah dalam hal mengoptimalkan
perkembangan kognitif anak. Orang tua dengan pendidikan terakhir sarjana
dapat mengungguli dibandingkan anak yang memiliki orang tua tingkat
pendidikan menengah, begitupun dengan tingkat pendidikan orang tua menegah
dapat mengungguli orang tua dengan tingkat pendidikan dasar. Walaupun
dengan keterbatasan pengetahuan yang dimiliki orang tua dan tingkat
pendidikan yang berbeda setiap orang tua di Dusun Lawesso ini perekmbangan
kognitif anak berkembang dengan baik sudah cukup baik hal ini karena peran
orang tua yang dilakukan sebagai pendidik utama fasilitator, dan motivator ini
sudah cukup baik, sehingga perkembangan kognitif pada anaknya dapat
berkembang dengan baik pula.
B. Impliksasi
Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian tentang peran pendidikan
orang tua dalam mengembangkan kognitif anak Di Dusun Lawesso Desa Tajong
Kecamatan Tellu Siattinge Kabupaten Bone, peneliti memberikan saran kepada
orang tua, bahwa selain mereka mengupayakan yang terbaik bagianaknya, mereka
juga harus menyadari bahwa peran orang tualah yang utama dan paling utama bagi
pengembangan kognitif anak. Selain itu orang tua harus lebih memperhatikan
faktor penghambat dalam perkembangan anak untuk dihilangkan agar tidak
berdampak negatif terhadap anak.
Selain itu, penulis memberikan saran kepada penulis selanjutnya. Penulis
menyadari bahwa penelitian ini masih jauh dari kesempurnaan dan masih banyak
kekurangan. Keterbatasan penulis dalam melakukan penelitian memungkinkan
terjadinya kekeliruan dalam proses pengumpulan data sehingga data yang
diperoleh tidak sesuai dengan tujuan. Penulis menyarankan kepada penulis
selanjutnya semoga dapat mengkaji lebih dalam mengenai tigkat pendidikam
orang tua dalam pengembangan kognitif anak.
dini di Dusun Lawesso Desa Tajong Kecamatan Tellu Siattinge. 2) untuk mengetahui
tingkat pendidikan orang tua dan kontribusi terhadap perkembangan kognitif anak
usia dini di Dusun Lawesso Desa Tajong Kecamatan Tellu Siattinge.
Metode penelitian menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan
pendekatan paedagogik dan psikologis, untuk memperoleh data yang dinginkan
menggunakan data primer dan sekunder.. Data dikumpulkan melalui observasi,
wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis dengan metode reduksi data, penyajian
data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa perkembangan kognitif anak usia dini ditinjau
dari tingkat pendidikan orang tua di Dusun Lawesso Desa Tajong Kecamatan Tellu
Siattinge dengan kategori pendidikan lebih tinggi (menengah) dibandingkan dengan
orang tua yang tingkat pendidikan rendah dalam hal mengoptimalkan perkembangan
kognitif anak, pada hasil penelitian menunjukkan bahwa anak yang memiliki orang
tua dengan pendidikan terakhir sarjana dapat mengungguli dibandingkan anak yang
memiliki orang tua tingkat pendidikan menengah, begitupun dengan tingkat
pendidikan orang tua menegah atas dapat mengungguli orang tua dengan tingkat
pendidikan dasar. Walaupun dengan keterbatasan pengetahuan yang dimiliki orang
tua dan tingkat pendidikan yang berbeda setiap orang tua di Dusun Lawesso ini
perekembangan kognitif anak berkembang dengan baik sudah cukup baik hal ini
karena peran orang tua yang dilakukan sebagai pendidik utama fasilitator, dan
motivator ini sudah cukup baik, sehingga perkembangan kognitif pada anaknya dapat
berkembang dengan baik pula.
A. Simpulan
1. Perkembengan kognitif anak usia dini di Dusun Lawesso Desa Tajong
mengalami perkembangan cukup baik sesuai dengan tahapan usianya.
Perkembangan kognitif beberapa anak usia dini sudah mulai berkembang,
berkembang sesuai harapan dan bahkan berkembang sangat baik, disini orang
tua juga sudah mampu berperan aktif dalam mengajarkan, mendidik dan turut
mengupayakan yang terbaik bagi anaknya, serta menyadari bahwa orang tualah
yang utama dan paling utama bagi pengembangan kognitif anak.
2. Tingkat pendidikan orang tua dan kontribusi terhadap perkembangan kognitif
anak usia dini di Dusun Lawesso Desa Tajong memiliki tingkat pendidikan
berbeda, pendidikan orang ttua yang lebih tinggi (menengah) dibandingkan
dengan orang tua yang tingkat pendidikan rendah dalam hal mengoptimalkan
perkembangan kognitif anak. Orang tua dengan pendidikan terakhir sarjana
dapat mengungguli dibandingkan anak yang memiliki orang tua tingkat
pendidikan menengah, begitupun dengan tingkat pendidikan orang tua menegah
dapat mengungguli orang tua dengan tingkat pendidikan dasar. Walaupun
dengan keterbatasan pengetahuan yang dimiliki orang tua dan tingkat
pendidikan yang berbeda setiap orang tua di Dusun Lawesso ini perekmbangan
kognitif anak berkembang dengan baik sudah cukup baik hal ini karena peran
orang tua yang dilakukan sebagai pendidik utama fasilitator, dan motivator ini
sudah cukup baik, sehingga perkembangan kognitif pada anaknya dapat
berkembang dengan baik pula.
B. Impliksasi
Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian tentang peran pendidikan
orang tua dalam mengembangkan kognitif anak Di Dusun Lawesso Desa Tajong
Kecamatan Tellu Siattinge Kabupaten Bone, peneliti memberikan saran kepada
orang tua, bahwa selain mereka mengupayakan yang terbaik bagianaknya, mereka
juga harus menyadari bahwa peran orang tualah yang utama dan paling utama bagi
pengembangan kognitif anak. Selain itu orang tua harus lebih memperhatikan
faktor penghambat dalam perkembangan anak untuk dihilangkan agar tidak
berdampak negatif terhadap anak.
Selain itu, penulis memberikan saran kepada penulis selanjutnya. Penulis
menyadari bahwa penelitian ini masih jauh dari kesempurnaan dan masih banyak
kekurangan. Keterbatasan penulis dalam melakukan penelitian memungkinkan
terjadinya kekeliruan dalam proses pengumpulan data sehingga data yang
diperoleh tidak sesuai dengan tujuan. Penulis menyarankan kepada penulis
selanjutnya semoga dapat mengkaji lebih dalam mengenai tigkat pendidikam
orang tua dalam pengembangan kognitif anak.
Ketersediaan
| STAR20220279 | 279/2022 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
279/2022
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
