Pengaruh Penggunaan Buku Cerita Bergambar dalam Meningkatkan Keterampilan Membaca Siswa di SDN 38 Melle Kabupaten Bone
Nurhalisah Afriany/02.18.5030 - Personal Name
Tujuan Penulisan skripsi ini untuk mengetahui keterampilan membaca siswa
sebelum dan setelah menggunakan buku cerita bergambar, pengaruh penggunaan
buku cerita bergambar dalam meningkatkan keterampilan membaca siswa Kelas II
SDN 38 Melle Kabupaten Bone.
Untuk permasalahan ini penulis menggunakan jenis penelitian kuantitatif yaitu
adalah penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena
serta hubungan-hubungannya. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan
antara lain; lembar soal dan dokumentasi, sedangkan teknik analisis data yang
digunakan adalah analisis data deskriptif dan analisis data inferensial.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa; sebelum menggunakan buku cerita
bergambar diketahui memiliki nilai rata-rata 72,40. Kemudian setelah diberikan
perlakuan menggunakan buku cerita bergambar dalam pembelajaran dan untuk
mengukur keterampilan membaca siswa dalam proses pembelajaran maka
selanjutnya diberikan tes akhir atau posttest dimana hasil skor rata-rata peserta
didik didapatkan yaitu 75,90. Hal ini menunjukkan bahwa keterampilan membaca
siswa lebih baik setelah menggunakan buku cerita bergambar. Penggunaaan buku
cerita bergambar memberikan pengaruh terhadap tingkat keterampilan membaca
siswa di SDN 38 Melle Kabupaten Bone. Hal ini dapat dilihat dari hasil uji-t
menggunakan SPSS for windows versi 25 pada nilai pretest dan posttest
keterampilan membaca siswa, dapat diketahui nilai probabilitas (signifikansi ) 2-
tailed adalah 0,000 < 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak
dan Ha diterima. Hal ini menunjukkan bahwa keterampilan membaca siswa lebih
baik setelah menerapkan buku cerita bergambar. Oleh karena itu, buku cerita
bergambar efektif digunakan untuk meningkatkan keterampilan membaca siswa.
A. Simpulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh penulis terkait penggunaan
buku cerita bergambar dalam meningkatkan keterampilan membaca siswa di SDN
38 Melle Kabupaten Bone, maka penulis dapat menyimpulkan:
1. Sebelum penggunaan buku cerita bergambar, hasil rekapitulasi nilai pretest
instrumen soal tes keterampilan membaca siswa skor pretest mendapat skor
tertinggi sebesar 80 dan skor terendah 55 dengan jumlah rata-rata 72,40 serta
standar deviasi sebesar 6,652.
2. Setelah penggunaan buku cerita bergambar, hasil rekapitulasi nilai posttest
instrumen soal tes keterampilan membaca skor posttest mendapat skor
tertinggi sebesar 83 dan skor terendah 65 dengan jumlah rata-rata 75,90 serta
standar deviasi 4,930.
3. Penggunaaan buku cerita bergambar memberikan pengaruh terhadap tingkat
keterampilan membaca siswa di SDN 38 Melle Kabupaten Bone. Hal ini
dapat dilihat dari hasil uji-t menggunakan SPSS for windows versi 25 pada
nilai pretest dan posttest keterampilan membaca siswa, dapat diketahui nilai
probabilitas (signifikansi ) 2-tailed adalah 0,000 < 0,05. Hal ini menunjukkan
bahwa keterampilan membaca siswa lebih baik setelah menerapkan buku
cerita bergambar. Oleh karena itu, buku cerita bergambar efektif digunakan
untuk meningkatkan keterampilan membaca siswa.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini
dikemukakan implikasi penelitian yang berisikan saran-saran. Adapun saran-saran
penulis dalam pembahasan ini adalah sebagai berikut:
1. Guru diharapkan untuk lebih sering menggunakan buku cerita bergambar
dalam pembelajaran di kelas khususnya pada keterampilan membaca. Media
pembelajaran ini dapat menjadi alternative yang tepat sebagai upaya untuk
menyajikan materi pembelajaran yang bervariasi sehingga pembelajaran
dapat terlaksana dengan baik. Dengan bervariasinya pembelajaran maka akan
meningkatkan keterampilan membaca siswa.
2. Guru diharapkan dapat memberikan pembelajaran yang bervariatif pada
pembelajaran lainya. Guru sebaiknya menggunakan buku cerita bergambar
dalam proses pembelajaran karena dapat membuat peserta didik tertarik untuk
berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran serta keterampilan membaca
siswa dapat meningkat.
sebelum dan setelah menggunakan buku cerita bergambar, pengaruh penggunaan
buku cerita bergambar dalam meningkatkan keterampilan membaca siswa Kelas II
SDN 38 Melle Kabupaten Bone.
Untuk permasalahan ini penulis menggunakan jenis penelitian kuantitatif yaitu
adalah penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena
serta hubungan-hubungannya. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan
antara lain; lembar soal dan dokumentasi, sedangkan teknik analisis data yang
digunakan adalah analisis data deskriptif dan analisis data inferensial.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa; sebelum menggunakan buku cerita
bergambar diketahui memiliki nilai rata-rata 72,40. Kemudian setelah diberikan
perlakuan menggunakan buku cerita bergambar dalam pembelajaran dan untuk
mengukur keterampilan membaca siswa dalam proses pembelajaran maka
selanjutnya diberikan tes akhir atau posttest dimana hasil skor rata-rata peserta
didik didapatkan yaitu 75,90. Hal ini menunjukkan bahwa keterampilan membaca
siswa lebih baik setelah menggunakan buku cerita bergambar. Penggunaaan buku
cerita bergambar memberikan pengaruh terhadap tingkat keterampilan membaca
siswa di SDN 38 Melle Kabupaten Bone. Hal ini dapat dilihat dari hasil uji-t
menggunakan SPSS for windows versi 25 pada nilai pretest dan posttest
keterampilan membaca siswa, dapat diketahui nilai probabilitas (signifikansi ) 2-
tailed adalah 0,000 < 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak
dan Ha diterima. Hal ini menunjukkan bahwa keterampilan membaca siswa lebih
baik setelah menerapkan buku cerita bergambar. Oleh karena itu, buku cerita
bergambar efektif digunakan untuk meningkatkan keterampilan membaca siswa.
A. Simpulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh penulis terkait penggunaan
buku cerita bergambar dalam meningkatkan keterampilan membaca siswa di SDN
38 Melle Kabupaten Bone, maka penulis dapat menyimpulkan:
1. Sebelum penggunaan buku cerita bergambar, hasil rekapitulasi nilai pretest
instrumen soal tes keterampilan membaca siswa skor pretest mendapat skor
tertinggi sebesar 80 dan skor terendah 55 dengan jumlah rata-rata 72,40 serta
standar deviasi sebesar 6,652.
2. Setelah penggunaan buku cerita bergambar, hasil rekapitulasi nilai posttest
instrumen soal tes keterampilan membaca skor posttest mendapat skor
tertinggi sebesar 83 dan skor terendah 65 dengan jumlah rata-rata 75,90 serta
standar deviasi 4,930.
3. Penggunaaan buku cerita bergambar memberikan pengaruh terhadap tingkat
keterampilan membaca siswa di SDN 38 Melle Kabupaten Bone. Hal ini
dapat dilihat dari hasil uji-t menggunakan SPSS for windows versi 25 pada
nilai pretest dan posttest keterampilan membaca siswa, dapat diketahui nilai
probabilitas (signifikansi ) 2-tailed adalah 0,000 < 0,05. Hal ini menunjukkan
bahwa keterampilan membaca siswa lebih baik setelah menerapkan buku
cerita bergambar. Oleh karena itu, buku cerita bergambar efektif digunakan
untuk meningkatkan keterampilan membaca siswa.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini
dikemukakan implikasi penelitian yang berisikan saran-saran. Adapun saran-saran
penulis dalam pembahasan ini adalah sebagai berikut:
1. Guru diharapkan untuk lebih sering menggunakan buku cerita bergambar
dalam pembelajaran di kelas khususnya pada keterampilan membaca. Media
pembelajaran ini dapat menjadi alternative yang tepat sebagai upaya untuk
menyajikan materi pembelajaran yang bervariasi sehingga pembelajaran
dapat terlaksana dengan baik. Dengan bervariasinya pembelajaran maka akan
meningkatkan keterampilan membaca siswa.
2. Guru diharapkan dapat memberikan pembelajaran yang bervariatif pada
pembelajaran lainya. Guru sebaiknya menggunakan buku cerita bergambar
dalam proses pembelajaran karena dapat membuat peserta didik tertarik untuk
berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran serta keterampilan membaca
siswa dapat meningkat.
Ketersediaan
| STAR20220386 | 386/2022 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
386/2022
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
