Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pembangunan Ekonomi Di Provinsi Sulawesi-Selatan Menurut Ekonomi Syariah Periode (2016-2020)
Ikha Mulyana/01.18.5043 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang analisis faktor-faktor yang mempengaruhi
pembangunan ekonomi di Provinsi Sulawesi-Selatan menurut ekonomi syariah
periode (2016-2020). Pokok permasalahannya adalah apakah indeks
pembangunan manusia (IPM) berpengaruh terhadap pembangunan ekonomi di
Provinsi Sulawesi-Selatan periode 2016-2020, apakah Investasi (PMDN)
berpengaruh terhadap pembangunan ekonomi di Provinsi Sulawesi-Selatan
periode 2016-2020, apakah Pendapatan Asli Daerah berpengaruh terhadap
pembangunan ekonomi di Provinsi Sulawesi-Selatan periode 2016-2020, apakah
IPM, Investasi (PMDN), Pendapatan Asli Daerah, berpengaruh simultan terhadap
pembangunan ekonomi di Provinsi Sulawesi-Selatan periode 2016-2020, dan
seberapa besar pengaruh IPM, Investasi (PMDN), Pendapatan Asli Daerah,
terhadap pembangunan ekonomi di Provinsi Sulawesi-Selatan periode 2016-2020.
Masalah ini dilihat dengan pendekatan kuantitatif dengan teknik analisis data
mengunakan uji model regresi, uji asumsi klasik dan uji hipotesis dengan bantuan
software Eviews 9. Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah data sekunder
yang diperoleh dari situs resmi Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi
Selatan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan hasil uji t-statistik yaitu
(X 1 ) memiliki nilai koefisien sebesar 752.45 dan probabilitas sebesar 0.85 artinya
0.85 > 0.05 sehingga H 0 diterima. Yaitu (X 2 ) memiliki nilai koefisien sebesar 2.05
dan probabilitas sebesar 0.00 artinya 0.00 ˂ 0.05 sehingga H 2 diterima. Yaitu (X 3 )
(PAD) memiliki nilai koefisien sebesar 3.95 dan probabilitas sebesar 0.01 artinya
0.01 ˂ 0.05 sehingga H 3 diterima. Nilai prob(F-statistic) sebesar 0,00 ˂ 0.05
sehingga variabel (X 1 ), variabel (X 2 ), variabel (X 3 ) secara simultan berpengaruh
terhadap variabel (Y) sehingga H 4 diterima. Berdasarkan hasil uji koefisien
determinasi (R 2 ) penelitian ini menunjukkan bahwa nilai R-square sebesar 0.99
(99%), berarti variabel dependen (pembangunan ekonomi) dapat dijelaskan
pengaruhnya oleh variabel-variabel independen (indeks pembangunan manusia,
investasi/PMDN, dan pendapatan asli daerah) sebesar 99%.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dijelaskan
sebelumnya mengenai pengaruh indeks pembangunan manusia, investasi/PMDN,
dan pendapatan asli daerah terhadap pembangunan ekonomi di setiap wilayah
kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan pada periode 2016-2020, maka dapat
ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil uji t-statistik yaitu variabel X 1 (indeks pembangunan
manusia) memiliki nilai koefisien sebesar 752.45 dan probabilitas sebesar 0.85
artinya 0.85 > 0.05 sehingga H 0 diterima. Hal ini berarti bahwa variabel indeks
pembangunan manusia setiap wilayah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi
Selatan pada periode 2016-2020 tidak berpengaruh secara signifikan terhadap
variabel pembangunan ekonomi setiap wilayah kabupaten/kota di Provinsi
Sulawesi Selatan pada Periode 2016-2020.
2. Berdasarkan hasil uji t-statistik yaitu variabel X 2 (investasi/PMDN) memiliki
nilai koefisien sebesar 2.05 dan probabilitas sebesar 0.00 artinya 0.00 ˂ 0.05
sehingga H 2 diterima. Hal ini berarti bahwa variabel investasi (PMDN) setiap
wilayah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan pada periode 2016-2020
berpengaruh secara signifikan terhadap variabel pembangunan ekonomi setiap
wilayah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan pada periode 2016-2020.
3. Berdasarkan hasil uji t-statistik yaitu variabel X 3 (pendapatan asli daerah)
memiliki nilai koefisien sebesar 3.95 dan probabilitas sebesar 0.01 artinya 0.01
69
˂ 0.05 sehingga H 3 diterima. Hal ini berarti bahwa variabel pendapatan asli
daerah setiap wilayah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan pada
periode 2016-2020 berpengaruh secara signifikan terhadap variabel
pembangunan ekonomi setiap wilayah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi
Selatan pada periode 2016-2020.
4. Berdasarkan hasil uji F-statistik dalam penelitian ini menunjukkan bahwa nilai
F-statistic yakni 11456.64 dan nilai Prob(F-statistic) sebesar 0,00 ˂ 0.05
sehingga variabel X 1 (indeks pembangunan manusia), variabel X 2
(investasi/PMDN), variabel X 3 (pendapatan asli daerah) secara bersama-sama
(simultan) berpengaruh terhadap variabel Y (pembangunan ekonomi). Hal ini
berarti H 4 diterima yakni terdapat pengaruh secara simultan indeks
pembangunan manusia, investasi/PMDN, dan pendapatan asli daerah terhadap
pembangunan ekonomi di Provinsi Sulawesi Selatan periode 2016-2020.
5. Indeks Pembangunan Manusia, Investasi/PMDN dan Pendapatan asli daerah
berpengaruh besar terhadap pembangunan ekonomi karena memiliki arah
hubungan yang positif terhadap pembangunan ekonomi setiap wilayah
Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan pada Periode 2016-2020 dengan
perhitungan yang menunjukkan bahwa:
a. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) memiliki nilai koefisien regresi X 1 =
752.4523. Hal ini mengandung arti bahwa 1 persen peningkatan indeks
pembangunan manusia akan menaikkan pembangunan ekonomi setiap
wilayah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan pada periode tahun
2016-2020 sebesar 752.4523.
b. Investasi/PMDN memiliki nilai koefisien regresi X 2 = 2.051242. Hal ini
mengandung arti bahwa 1 persen peningkatan investasi/PMDN akan
menaikkan pembangunan ekonomi setiap wilayah kabupaten/kota di
Provinsi Sulawesi Selatan pada periode tahun 2016-2020 sebesar
2.051242.
c. Pendapatan asli daerah memiliki nilai koefisien regresi X 3 = 3.945115. Hal
ini mengandung arti bahwa 1 persen peningkatan pendapatan asli daerah
akan menaikkan pembangunan ekonomi setiap wilayah kabupaten/kota di
Provinsi Sulawesi Selatan pada periode tahun 2016-2020 sebesar
3.945115.
B. Implikasi
Setelah memperhatikan kesimpulan tersebut, maka dapat di kemukakan
implikasi penelitian sebagai berikut:
1. Untuk masyarakat agar membaca data statistik yang ada di website resmi
Badan Pusat Statistik (BPS) khususnya Provinsi Sulawesi Selatan sebagai
bahan bacaan dan dapat mengetahui pertumbuhan ekonomi, pendapatan
asli daerah, investasi di Provinsi Sulawesi Selatan Periode 2016-2020.
2. Untuk pemerintah agar menyediakan lapangan pekerjaan yang lebih
banyak lagi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan indeks
pembangunan manusia di Provinsi Sulawesi Selatan.
pembangunan ekonomi di Provinsi Sulawesi-Selatan menurut ekonomi syariah
periode (2016-2020). Pokok permasalahannya adalah apakah indeks
pembangunan manusia (IPM) berpengaruh terhadap pembangunan ekonomi di
Provinsi Sulawesi-Selatan periode 2016-2020, apakah Investasi (PMDN)
berpengaruh terhadap pembangunan ekonomi di Provinsi Sulawesi-Selatan
periode 2016-2020, apakah Pendapatan Asli Daerah berpengaruh terhadap
pembangunan ekonomi di Provinsi Sulawesi-Selatan periode 2016-2020, apakah
IPM, Investasi (PMDN), Pendapatan Asli Daerah, berpengaruh simultan terhadap
pembangunan ekonomi di Provinsi Sulawesi-Selatan periode 2016-2020, dan
seberapa besar pengaruh IPM, Investasi (PMDN), Pendapatan Asli Daerah,
terhadap pembangunan ekonomi di Provinsi Sulawesi-Selatan periode 2016-2020.
Masalah ini dilihat dengan pendekatan kuantitatif dengan teknik analisis data
mengunakan uji model regresi, uji asumsi klasik dan uji hipotesis dengan bantuan
software Eviews 9. Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah data sekunder
yang diperoleh dari situs resmi Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi
Selatan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan hasil uji t-statistik yaitu
(X 1 ) memiliki nilai koefisien sebesar 752.45 dan probabilitas sebesar 0.85 artinya
0.85 > 0.05 sehingga H 0 diterima. Yaitu (X 2 ) memiliki nilai koefisien sebesar 2.05
dan probabilitas sebesar 0.00 artinya 0.00 ˂ 0.05 sehingga H 2 diterima. Yaitu (X 3 )
(PAD) memiliki nilai koefisien sebesar 3.95 dan probabilitas sebesar 0.01 artinya
0.01 ˂ 0.05 sehingga H 3 diterima. Nilai prob(F-statistic) sebesar 0,00 ˂ 0.05
sehingga variabel (X 1 ), variabel (X 2 ), variabel (X 3 ) secara simultan berpengaruh
terhadap variabel (Y) sehingga H 4 diterima. Berdasarkan hasil uji koefisien
determinasi (R 2 ) penelitian ini menunjukkan bahwa nilai R-square sebesar 0.99
(99%), berarti variabel dependen (pembangunan ekonomi) dapat dijelaskan
pengaruhnya oleh variabel-variabel independen (indeks pembangunan manusia,
investasi/PMDN, dan pendapatan asli daerah) sebesar 99%.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dijelaskan
sebelumnya mengenai pengaruh indeks pembangunan manusia, investasi/PMDN,
dan pendapatan asli daerah terhadap pembangunan ekonomi di setiap wilayah
kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan pada periode 2016-2020, maka dapat
ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil uji t-statistik yaitu variabel X 1 (indeks pembangunan
manusia) memiliki nilai koefisien sebesar 752.45 dan probabilitas sebesar 0.85
artinya 0.85 > 0.05 sehingga H 0 diterima. Hal ini berarti bahwa variabel indeks
pembangunan manusia setiap wilayah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi
Selatan pada periode 2016-2020 tidak berpengaruh secara signifikan terhadap
variabel pembangunan ekonomi setiap wilayah kabupaten/kota di Provinsi
Sulawesi Selatan pada Periode 2016-2020.
2. Berdasarkan hasil uji t-statistik yaitu variabel X 2 (investasi/PMDN) memiliki
nilai koefisien sebesar 2.05 dan probabilitas sebesar 0.00 artinya 0.00 ˂ 0.05
sehingga H 2 diterima. Hal ini berarti bahwa variabel investasi (PMDN) setiap
wilayah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan pada periode 2016-2020
berpengaruh secara signifikan terhadap variabel pembangunan ekonomi setiap
wilayah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan pada periode 2016-2020.
3. Berdasarkan hasil uji t-statistik yaitu variabel X 3 (pendapatan asli daerah)
memiliki nilai koefisien sebesar 3.95 dan probabilitas sebesar 0.01 artinya 0.01
69
˂ 0.05 sehingga H 3 diterima. Hal ini berarti bahwa variabel pendapatan asli
daerah setiap wilayah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan pada
periode 2016-2020 berpengaruh secara signifikan terhadap variabel
pembangunan ekonomi setiap wilayah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi
Selatan pada periode 2016-2020.
4. Berdasarkan hasil uji F-statistik dalam penelitian ini menunjukkan bahwa nilai
F-statistic yakni 11456.64 dan nilai Prob(F-statistic) sebesar 0,00 ˂ 0.05
sehingga variabel X 1 (indeks pembangunan manusia), variabel X 2
(investasi/PMDN), variabel X 3 (pendapatan asli daerah) secara bersama-sama
(simultan) berpengaruh terhadap variabel Y (pembangunan ekonomi). Hal ini
berarti H 4 diterima yakni terdapat pengaruh secara simultan indeks
pembangunan manusia, investasi/PMDN, dan pendapatan asli daerah terhadap
pembangunan ekonomi di Provinsi Sulawesi Selatan periode 2016-2020.
5. Indeks Pembangunan Manusia, Investasi/PMDN dan Pendapatan asli daerah
berpengaruh besar terhadap pembangunan ekonomi karena memiliki arah
hubungan yang positif terhadap pembangunan ekonomi setiap wilayah
Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan pada Periode 2016-2020 dengan
perhitungan yang menunjukkan bahwa:
a. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) memiliki nilai koefisien regresi X 1 =
752.4523. Hal ini mengandung arti bahwa 1 persen peningkatan indeks
pembangunan manusia akan menaikkan pembangunan ekonomi setiap
wilayah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan pada periode tahun
2016-2020 sebesar 752.4523.
b. Investasi/PMDN memiliki nilai koefisien regresi X 2 = 2.051242. Hal ini
mengandung arti bahwa 1 persen peningkatan investasi/PMDN akan
menaikkan pembangunan ekonomi setiap wilayah kabupaten/kota di
Provinsi Sulawesi Selatan pada periode tahun 2016-2020 sebesar
2.051242.
c. Pendapatan asli daerah memiliki nilai koefisien regresi X 3 = 3.945115. Hal
ini mengandung arti bahwa 1 persen peningkatan pendapatan asli daerah
akan menaikkan pembangunan ekonomi setiap wilayah kabupaten/kota di
Provinsi Sulawesi Selatan pada periode tahun 2016-2020 sebesar
3.945115.
B. Implikasi
Setelah memperhatikan kesimpulan tersebut, maka dapat di kemukakan
implikasi penelitian sebagai berikut:
1. Untuk masyarakat agar membaca data statistik yang ada di website resmi
Badan Pusat Statistik (BPS) khususnya Provinsi Sulawesi Selatan sebagai
bahan bacaan dan dapat mengetahui pertumbuhan ekonomi, pendapatan
asli daerah, investasi di Provinsi Sulawesi Selatan Periode 2016-2020.
2. Untuk pemerintah agar menyediakan lapangan pekerjaan yang lebih
banyak lagi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan indeks
pembangunan manusia di Provinsi Sulawesi Selatan.
Ketersediaan
| SFEBI20220268 | 268/2022 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
268/2022
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
