Analisis Financial Distress Pada Bank Syariah Di Indonesia Tahun 2017-2021
Hadrianto/01.18.5146 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang Analisis finncial distress pada bank syariah di
Indonesia. Tujuan penelitian yaitu Untuk mengetahui Bagaimana tingkat resiko
keuangan bank syariah di indonesia dan Bagaimana kondisi financial distress bank
syariah di indonesia pada periode 2017-2021. Jenis penelitian yang di gunakan adalah
penelitian kuantitatif deskriftif dengan sampel laporan tahunan bank syariah di
indonesia tahun 2017-2021. Penelitian ini menggunakan uji statistik deskriftif,
Normalitas,Uji Multikolinearitas, ,Uji Autokorelasi dan Uji hipotesis menggunakan
bantuan SPSS versi 23.
Hasil penelitian ini menunjukan Analisis finncial distress pada bank syariah di
Indonesia yaitu Berdasarkan hasil regresi dan analisis data mengenai tingkat resiko
keuangan bank syariah di indonesia dan kondisi financial distress bank syariah di
indonesia pada periode 2017-2021 yang terdaftar di OJK Tahun 2017-2021 dari hasil
uji multikoneleritas dan uji parsial ( uji ) dari kedua uji tersebut kita dapat
menyimpulkan bahwa tingkat resiko keuangan pada bank syariah indonesia pada
periode 2017-2021 terjadi resiko dan dari hasil uji multikoneritas dan uji parsial ( uji
t ) mengalami kesulitan keuangan atau financial distress yang menunjukan bahwa
pada variabel independet dana pihak ketiga ( DPK), Pembiayaan, Net Profit
Financing ( NPF) terhadap variabel dependent ( ASET ) yang mengalami resiko
sehingga dapat menyebabkan kebangkrutan
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil regresi dan analisis data mengenai tingkat resiko
keuangan bank syariah di indonesia dan kondisi financial distress bank syariah di
indonesia pada periode 2017-2021 yang terdaftar di OJK Tahun 2017-2021 maka
dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Dari hasil uji multikoneleritas dan uji parsial ( uji ) dari kedua uji tersebut kita
dapat menyimpulkan bahwa tingkat resiko keuangan pada bank syariah
indonesia pada periode 2017-2021 terjadi resiko.
2. Dari hasil uji multikoneritas dan uji parsial ( uji t ) mengalami kesulitan
keuangan atau financial distress yang menunjukan bahwa pada variabel
independet dana pihak ketiga ( DPK), Pembiayaan, Net Profit Financing (
NPF) terhadap variabel dependent ( ASET ) yang mengalami resiko sehingga
dapat menyebabkan kebangkrutan.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan maka dapat
diberikan beberapa saran sebagai berikut:
1. Bagi perusahaan perbankan yang telah melakukan go public terutama
perusahaan indonesia hendaknya lebih mengoptimalkan risiko kredit yang
terjadi karena risiko kredit memiliki hubungan yang negatif dan signifikan
dimana ketika sebuah perusahaan memiliki risiko kredit yang tinggi, maka
profitabilitas yang akan diperoleh akan menurun.
2. Bagi investor, penelitian ini dapat digunakan sebagai salah satu bahan
pertimbangan investasi. Ketika investor ingin menilai berinvestasi sebaiknya
perlu mempertimbangkan faktor yang cukup berpengaruh yaitu ( ASET ).
3. Bagi peneliti selanjutnya, disarankan untuk mengembangkan variabel-variabel
lain yang mempengaruhi ASET agar mendapatkan hasil yang lebih relevan
dan lebih baik.
Indonesia. Tujuan penelitian yaitu Untuk mengetahui Bagaimana tingkat resiko
keuangan bank syariah di indonesia dan Bagaimana kondisi financial distress bank
syariah di indonesia pada periode 2017-2021. Jenis penelitian yang di gunakan adalah
penelitian kuantitatif deskriftif dengan sampel laporan tahunan bank syariah di
indonesia tahun 2017-2021. Penelitian ini menggunakan uji statistik deskriftif,
Normalitas,Uji Multikolinearitas, ,Uji Autokorelasi dan Uji hipotesis menggunakan
bantuan SPSS versi 23.
Hasil penelitian ini menunjukan Analisis finncial distress pada bank syariah di
Indonesia yaitu Berdasarkan hasil regresi dan analisis data mengenai tingkat resiko
keuangan bank syariah di indonesia dan kondisi financial distress bank syariah di
indonesia pada periode 2017-2021 yang terdaftar di OJK Tahun 2017-2021 dari hasil
uji multikoneleritas dan uji parsial ( uji ) dari kedua uji tersebut kita dapat
menyimpulkan bahwa tingkat resiko keuangan pada bank syariah indonesia pada
periode 2017-2021 terjadi resiko dan dari hasil uji multikoneritas dan uji parsial ( uji
t ) mengalami kesulitan keuangan atau financial distress yang menunjukan bahwa
pada variabel independet dana pihak ketiga ( DPK), Pembiayaan, Net Profit
Financing ( NPF) terhadap variabel dependent ( ASET ) yang mengalami resiko
sehingga dapat menyebabkan kebangkrutan
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil regresi dan analisis data mengenai tingkat resiko
keuangan bank syariah di indonesia dan kondisi financial distress bank syariah di
indonesia pada periode 2017-2021 yang terdaftar di OJK Tahun 2017-2021 maka
dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Dari hasil uji multikoneleritas dan uji parsial ( uji ) dari kedua uji tersebut kita
dapat menyimpulkan bahwa tingkat resiko keuangan pada bank syariah
indonesia pada periode 2017-2021 terjadi resiko.
2. Dari hasil uji multikoneritas dan uji parsial ( uji t ) mengalami kesulitan
keuangan atau financial distress yang menunjukan bahwa pada variabel
independet dana pihak ketiga ( DPK), Pembiayaan, Net Profit Financing (
NPF) terhadap variabel dependent ( ASET ) yang mengalami resiko sehingga
dapat menyebabkan kebangkrutan.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan maka dapat
diberikan beberapa saran sebagai berikut:
1. Bagi perusahaan perbankan yang telah melakukan go public terutama
perusahaan indonesia hendaknya lebih mengoptimalkan risiko kredit yang
terjadi karena risiko kredit memiliki hubungan yang negatif dan signifikan
dimana ketika sebuah perusahaan memiliki risiko kredit yang tinggi, maka
profitabilitas yang akan diperoleh akan menurun.
2. Bagi investor, penelitian ini dapat digunakan sebagai salah satu bahan
pertimbangan investasi. Ketika investor ingin menilai berinvestasi sebaiknya
perlu mempertimbangkan faktor yang cukup berpengaruh yaitu ( ASET ).
3. Bagi peneliti selanjutnya, disarankan untuk mengembangkan variabel-variabel
lain yang mempengaruhi ASET agar mendapatkan hasil yang lebih relevan
dan lebih baik.
Ketersediaan
| SFEBI20220267 | 267/2022 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
267/2022
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
