Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan sistem informasi
aplikasi pegadaian syariah digital terhadap kepuasan nasabah pada Unit Pegadaian
Syariah Bone.
Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian korelasi dengan pendekatan kuantitatif.
Lokasi penelitian dilakukan di Unit Pegadaian Syariah Bone. Sampel dalam
penelitian ini adalah nasabah yang menggunakan aplikasi pegadaian syariah digital.
Metode pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner kepada responden, yang
selanjutnya data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan program IBM SPSS
Statistic. Variabel independen dari penelitian ini adalah sistem informasi aplikasi
pegadaian syariah digital sedangkan variabel dependennya adalah kepuasana nasabah.
Adapun hasil analisis regresi diketahui bahwa variabel sistem informasi aplikasi
pegadaian syariah digital memiliki nilai thitung sebesar 10,483 dengan signifikansi
0,000. Hal ini berarti bahwa thitung yang bernilai positif (10,483) dengan nilai
signifikansi lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05) berarti sistem informasi aplikasi
pegadaian syariah digital memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap kepuasan
nasabah pada Unit Pegadaian Syariah Bone. Berdasarkan uji koefisien determinasi
(R2) menunjukkan nilai sebesar 0,723 yang berarti besarnya pengaruh sistem
informasi aplikasi pegadaian syariah digital terhadap kepuasan nasabah Unit
Pegadaian Syariah Bone adalah sebesar 72,3 %.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian pada bab sebelumnya yang dilakukan peneliti
di Unit Pegadaian Syariah Bone, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan dalam penelitian ini menyatakan
bahwa variabel sistem informasi aplikasi pegadaian syariah digital memiliki
nilai thitung sebesar 10,483 dengan signifikansi 0,000. Hal ini berarti bahwa
thitung yang bernilai positif (10,483) dengan nilai signifikansi lebih kecil dari
0,05 (0,000 < 0,05) yang berarti sistem informasi aplikasi pegadaian syariah
digital memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap kepuasan nasabah
pada Unit Pegadaian Syariah Bone. Sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Hal
ini berarti apabila sistem informasi aplikasi pegadaian syariah digital
mengalami peningkatan maka kepuasan nasabah juga akan mengalami
peningkatan, begitu pula sebaliknya jika sistem informasi aplikasi pegadaian
syariah digital mengalami penurunan maka kepuasan nasabah juga
mengalami penurunan.
2. Hasil penelitian menunjukkan besarnya pengaruh sistem informasi aplikasi
pegadaian syariah digital terhadap kepuasan nasabah yang dapat dilihat pada
uji koefisien determinasi (R2). Berdasarkan hasil uji koefisien determinasi
(R2) diketahui bahwa variabel kepuasan nasabah dipengaruhi oleh sistem
informasi aplikasi pegadaian syariah digital sebesar 0,723 atau 72,3 %,
sedangkan sisanya sebesar 0, 277 atau 27,7 % dipengaruhi oleh faktor lain
yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang telah di uraikan diatas, maka
penulis hendak menyampaikan saran sebagai berikut:
1. Bagi pihak Unit Pegadaian Syariah Bone, diharapkan dapat meningkatkan
teknologi sistem informasinya melalui peningkatan aplikasi pegadaian
syariah digital demi meningkatkan kepuasan nasabah, dan meningkatkan
kegiatan sosialisasi kepada masyarakat tentang aplikasi pegadaian syariah
digital.
2. Bagi peneliti selanjutnya, agar dapat menambhakan jumlah variabel selain
yang telah dibahas dalam penelitian ini untuk meningkatkan kepuasan
nasabah dalam melakukan transaksi di Unit Pegadaian Syariah Bone.

SFEBI20220118

118/2022

Perpustakaan Pusat

Tersedia