Peranan Lembaga Kajian Qur’ani dalam Menumbuhkan Spirit Dakwah Islamiyah IAIN BONE
Sulfikar/03.14.2011 - Personal Name
Skripsi ini bertugas untuk membahas Peranan Lembaga Kajian Qur’ani
dalam Menumbuhkan Spirit Dakwah Islamiyah IAIN BONE. Adapun permasalahan
yang dibahas dalam skripsi ini adalah 1) Bagaimana cara Lembaga Kajian Qur’ani
dalam menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah IAIN BONE, 2) Bagaimana ukuran
keberhasilan Lembaga Kajian Qur’ani dalam menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah
IAIN BONE, 3) Bagaimana kendala-kendala Lembaga Kajian Qur’ani dalam
menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah IAIN BONE. Untuk memudahkan
pemecahan masalah tersebut, digunakan metode penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan teknik yakni wawancara (interview), dokumentasi dan observasi. Data yang diperoleh diolah dengan teknik kualitatif yaitu dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama cara Lembaga
Kajian Qur’ani dalam menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah IAIN BONE yaitu dapat
memberikan sebuah dampak yang signifikan terhadap pertumbuhan spirit
dakwah Islamiyah IAIN BONE, sehingga lembaga kajian qur’ani tersebut senantiasa
dan selalu mendapatkan sebuah respon yang positif bagi mahasiswa IAIN BONE
secara umum.
Kedua
Ukuran keberhasilan Lembaga Kajian Qur’ani dalam
menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah terhadap mahasiswa IAIN BONE yaitu
mahasiswa dapat terjun langsung didunia masyarakat untuk melakukan dakwah
Islamiyah dengan jalan mengadakan pelatihan dan bimbingan dakwah, dimana di
dalamnya memberikan motivasi untuk berdakwah dengan baik. Ketiga Kendala-
kendala Lembaga Kajian Qur’ani dalam menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah IAIN
BONE yaitu adanya faktor internal yang berasal dalam diri sendiri, kurangnya
percaya diri dan motivasi dalam diri. Dapat diatasi dengan cara membentuk
lingkungan yang baik, jika lingkungan yang baik maka faktor kemalasan juga bisa
hilang secara perlahan.
A. Simpulan
Dengan berdasar pada hasil pembahasan dalam bab tiga, maka yang menjadi
simpulan dalam penelitian skrisip ini adalah sebagai berikut:
1. Metode lembaga kajian qur’ani LKQ dalam menumbuhkan spirit dakwah
Islamiyah mahasiswa IAIN Bone:
a. Metode yang digunakan, yaitu: metode menyesuaikan karakter
mahasiswa, metode ceramah, metode praktek, dan metode bimbingan langsung.
b. Dampak yang diperoleh adalah adanya dampak postif mengenai dakwah
Islamiyah terhadap meningkatnya semangat para mahasiswa IAIN Bone
dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang benar dan berkualitas serta
melaksanakan ajaran-ajaran Islam dengan baik dan berkesinambungan.
c. Alasan yang mempengaruhi adalah adanya lingkungan atau tempat para
mahasiswa tinggal dalam melakukan berbagai macam aktivitas sehari-
hari dan juga adanya orang-orang yang berada atau tinggal disekitar
lingkungan para mahasiswa.
2. Ukuran keberhasilan lembaga kajian qurani LKQ dalam menumbuhkan spirit
dakwah Islamiyah mahasiswa IAIN Bone:
a. Perubahan sikap mahasiswa setelah mempelajari ilmu dakwah adalah
mahasiswa dapat mengaplikasikan isi dakwah yang telah dipelajari dan
didengarkan melalui sebuah dakwah Islamiyah.
b. Cara agar mahasiswa tertarik untuk menumbuhkan spirit dakwah
islamiyah dalam dirinya yaitu dengan jalan mengadakan pelatihan dan
bimbingan dakwah, dimana di dalamnya memberikan motivasi untuk
berdakwah dengan baik.
c. Perbedaan antara mahasiswa yang telah mengetahui dunia dakwah
dengan mahasiswa yang baru mengetahui dunia dakwah yaitu
mahasiswa yang telah mengetahui dakwah sudah lebih mahir dan
handal menyampaikan ilmu Agama, sedangkan yang baru mengetahui
dakwah belum pasif mengaplikasikan di depan umum.
d. Faktor lingkungan bisa mempengaruhi keberhasilan dakwah karena
lingkungan itulah yang dapat menciptakan dan menjadi satu bentuk
pemicu utama dalam berdakwah.
e. Cara pencapain dari proses menumbuhkan spirit dakwah islamiyah bagi
mahasiswa yaitu dengan cara mahasiswa terjun langsung didunia
masyarakat untuk melakukan dakwah Islamiyah.
3. Kendala-kendala Lembaga Kajian Qur’ani LKQ dalam menumbuhkan sprit
dakwah Islamiyah mahasiswa IAIN Bone:
a. Faktor yang menghambat untuk menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah
bagi mahasiswa IAIN Bone yaitu adanya faktor internal yang berasal
dalam diri sendiri, kurangnya percaya diri dan motivasi dalam diri.
b. Cara mengatasi penghambat dalam menumbuhkan spirit dakwah
islamiyah mahasiswa IAIN Bone yaitu dapat diatasi dengan cara
membentuk lingkungan yang baik pula, jika lingkungan yang baik maka
faktor kemalasan juga bisa hilang secara perlahan.
c. Solusi yang digunakan dalam menghadapi kendala dalam
menumbuhkan spirit dakwah islamiyah mahasiswa IAIN Bone adalah
menciptakan satu gerakan dakwah yang kreatif, baru dan sesuai zaman,
serta memperbanyak mendengar, membaca ilmu dakwah islamiyah dan
bergabung kedalam oraganisasi islamiyah atau semacam
kelompok/komunitas untuk menumbuhkan semangat serta menambah wawasan.
B. Implikasi
1. Dakwah merupakan satu hal yang sangat penting untuk diketahui dan dipahami
oleh setiap manusia, supaya dapat memberikan satu dampak atau perubahan
yang signifikan terhadap setiap diri manusia, shingga dengan adanya dakwah
tersebut setiap manusia dapat menyadari diri sendirinya bahwa dakwah itu
berawal dari diri sendiri.
2. Setiap mahasiswa dituntut untuk senantiasa memiliki sebuah organisasi dalam
menumbuhkan dan mengembangkan kreatifitasnya. Dalam hal ini meliputi
bakat dan minat yang dimiliki oleh setiap manusia. Sehingga pada
perkembangan selanjutnya mahasiswa itu memiliki satu jaringan yang luas
dalam mempererat sebuah silaturahmi yang luas dengan melalui satu organisasi.
3. Diharapkan kepada anggota Lembaga Kajian Qur’ani, lebih memaksimalkan
peranan Lembaga kajian Qur’ani dengan memberikan sumbangsi yang lebih
baik agar mahasiswa memiliki spirit dakwah Islamiyah. Juga dapat
menciptakan lingkungan yang kondusif, karena lingkungan sangat berpengaruh
dalam menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah.
dalam Menumbuhkan Spirit Dakwah Islamiyah IAIN BONE. Adapun permasalahan
yang dibahas dalam skripsi ini adalah 1) Bagaimana cara Lembaga Kajian Qur’ani
dalam menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah IAIN BONE, 2) Bagaimana ukuran
keberhasilan Lembaga Kajian Qur’ani dalam menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah
IAIN BONE, 3) Bagaimana kendala-kendala Lembaga Kajian Qur’ani dalam
menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah IAIN BONE. Untuk memudahkan
pemecahan masalah tersebut, digunakan metode penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan teknik yakni wawancara (interview), dokumentasi dan observasi. Data yang diperoleh diolah dengan teknik kualitatif yaitu dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama cara Lembaga
Kajian Qur’ani dalam menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah IAIN BONE yaitu dapat
memberikan sebuah dampak yang signifikan terhadap pertumbuhan spirit
dakwah Islamiyah IAIN BONE, sehingga lembaga kajian qur’ani tersebut senantiasa
dan selalu mendapatkan sebuah respon yang positif bagi mahasiswa IAIN BONE
secara umum.
Kedua
Ukuran keberhasilan Lembaga Kajian Qur’ani dalam
menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah terhadap mahasiswa IAIN BONE yaitu
mahasiswa dapat terjun langsung didunia masyarakat untuk melakukan dakwah
Islamiyah dengan jalan mengadakan pelatihan dan bimbingan dakwah, dimana di
dalamnya memberikan motivasi untuk berdakwah dengan baik. Ketiga Kendala-
kendala Lembaga Kajian Qur’ani dalam menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah IAIN
BONE yaitu adanya faktor internal yang berasal dalam diri sendiri, kurangnya
percaya diri dan motivasi dalam diri. Dapat diatasi dengan cara membentuk
lingkungan yang baik, jika lingkungan yang baik maka faktor kemalasan juga bisa
hilang secara perlahan.
A. Simpulan
Dengan berdasar pada hasil pembahasan dalam bab tiga, maka yang menjadi
simpulan dalam penelitian skrisip ini adalah sebagai berikut:
1. Metode lembaga kajian qur’ani LKQ dalam menumbuhkan spirit dakwah
Islamiyah mahasiswa IAIN Bone:
a. Metode yang digunakan, yaitu: metode menyesuaikan karakter
mahasiswa, metode ceramah, metode praktek, dan metode bimbingan langsung.
b. Dampak yang diperoleh adalah adanya dampak postif mengenai dakwah
Islamiyah terhadap meningkatnya semangat para mahasiswa IAIN Bone
dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang benar dan berkualitas serta
melaksanakan ajaran-ajaran Islam dengan baik dan berkesinambungan.
c. Alasan yang mempengaruhi adalah adanya lingkungan atau tempat para
mahasiswa tinggal dalam melakukan berbagai macam aktivitas sehari-
hari dan juga adanya orang-orang yang berada atau tinggal disekitar
lingkungan para mahasiswa.
2. Ukuran keberhasilan lembaga kajian qurani LKQ dalam menumbuhkan spirit
dakwah Islamiyah mahasiswa IAIN Bone:
a. Perubahan sikap mahasiswa setelah mempelajari ilmu dakwah adalah
mahasiswa dapat mengaplikasikan isi dakwah yang telah dipelajari dan
didengarkan melalui sebuah dakwah Islamiyah.
b. Cara agar mahasiswa tertarik untuk menumbuhkan spirit dakwah
islamiyah dalam dirinya yaitu dengan jalan mengadakan pelatihan dan
bimbingan dakwah, dimana di dalamnya memberikan motivasi untuk
berdakwah dengan baik.
c. Perbedaan antara mahasiswa yang telah mengetahui dunia dakwah
dengan mahasiswa yang baru mengetahui dunia dakwah yaitu
mahasiswa yang telah mengetahui dakwah sudah lebih mahir dan
handal menyampaikan ilmu Agama, sedangkan yang baru mengetahui
dakwah belum pasif mengaplikasikan di depan umum.
d. Faktor lingkungan bisa mempengaruhi keberhasilan dakwah karena
lingkungan itulah yang dapat menciptakan dan menjadi satu bentuk
pemicu utama dalam berdakwah.
e. Cara pencapain dari proses menumbuhkan spirit dakwah islamiyah bagi
mahasiswa yaitu dengan cara mahasiswa terjun langsung didunia
masyarakat untuk melakukan dakwah Islamiyah.
3. Kendala-kendala Lembaga Kajian Qur’ani LKQ dalam menumbuhkan sprit
dakwah Islamiyah mahasiswa IAIN Bone:
a. Faktor yang menghambat untuk menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah
bagi mahasiswa IAIN Bone yaitu adanya faktor internal yang berasal
dalam diri sendiri, kurangnya percaya diri dan motivasi dalam diri.
b. Cara mengatasi penghambat dalam menumbuhkan spirit dakwah
islamiyah mahasiswa IAIN Bone yaitu dapat diatasi dengan cara
membentuk lingkungan yang baik pula, jika lingkungan yang baik maka
faktor kemalasan juga bisa hilang secara perlahan.
c. Solusi yang digunakan dalam menghadapi kendala dalam
menumbuhkan spirit dakwah islamiyah mahasiswa IAIN Bone adalah
menciptakan satu gerakan dakwah yang kreatif, baru dan sesuai zaman,
serta memperbanyak mendengar, membaca ilmu dakwah islamiyah dan
bergabung kedalam oraganisasi islamiyah atau semacam
kelompok/komunitas untuk menumbuhkan semangat serta menambah wawasan.
B. Implikasi
1. Dakwah merupakan satu hal yang sangat penting untuk diketahui dan dipahami
oleh setiap manusia, supaya dapat memberikan satu dampak atau perubahan
yang signifikan terhadap setiap diri manusia, shingga dengan adanya dakwah
tersebut setiap manusia dapat menyadari diri sendirinya bahwa dakwah itu
berawal dari diri sendiri.
2. Setiap mahasiswa dituntut untuk senantiasa memiliki sebuah organisasi dalam
menumbuhkan dan mengembangkan kreatifitasnya. Dalam hal ini meliputi
bakat dan minat yang dimiliki oleh setiap manusia. Sehingga pada
perkembangan selanjutnya mahasiswa itu memiliki satu jaringan yang luas
dalam mempererat sebuah silaturahmi yang luas dengan melalui satu organisasi.
3. Diharapkan kepada anggota Lembaga Kajian Qur’ani, lebih memaksimalkan
peranan Lembaga kajian Qur’ani dengan memberikan sumbangsi yang lebih
baik agar mahasiswa memiliki spirit dakwah Islamiyah. Juga dapat
menciptakan lingkungan yang kondusif, karena lingkungan sangat berpengaruh
dalam menumbuhkan spirit dakwah Islamiyah.
Ketersediaan
| SFUD20180021 | 21/2018 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
21/2018
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2018
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FUD
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
