Manajemen Pembinaan Kegiatan Ekstrakurikuler Dibidang Jurnalistik Dalam Menumbuhkan Motivasi Keterampilan Menulis Anggota (Studi Kasus di SMA Negeri 1 bone)
Maulidya Dwifajri/02.18.3083 - Personal Name
Skripsi ini berjudul tentang“Manajemen Pembinaan Kegiatan
Ekstrakurikuler Dibidang Jurnalistik Dalam Menumbuhkan Motivasi
Keterampilan Menulis Anggota (Studi Kasus di SMA Negeri 1 bone)”.
Pokok permasalahannya adalah bagaimana Menumbuhkan Motivasi
Keterampilan Menulis Anggota di SMA Negeri 1 Bone.
Jenis penelitian yang digunakan penulis adalah kualitatif kemudian
dipaparkan secara deskriptif dengan menggunakan pendekatan manajemen,
paedagogik dan psikologis artinya suatu penelitian yang dilakukan terhadap
keadaan nyata lingkungan sekolah dengan maksud dan tujuan menemukan
fakta yang kemudian menuju pada identifikasi dan pada akhirnya menuju
kepada penyelesaian permasalahan.
Manajemen pembinaan kegiatan ekskul jurnalistik di SMA Negeri 1
bone di mulai dari fungsi manajemen yang pertama yaitu perencanaan,
kemudian pengorganisasian, pelaksanaan, Koordinasi dan pengawasan.
Pembina organisasi memiliki peranan penting dalam pengelolaan manajemen
pembinaannya sehingga tugas Pembina yaitu membantu agar kegiatan
pembimbingan juga dapat terlaksana. Dalam proses pemantauan organisasi
lebih banyak dilakukan oleh senior ekskul yang dimaksud yaitu anggota yang
masa kepengurusannya sudah berlalu. Tugas senior dalam hal ini lebih
banyak memantau keaktifan anggota ekskul. Selain para senior Pembina juga
berkoordinasi dengan ketua organisasi dalam melaksanakan tugas dan
tanggung jawabnya seperti membuat program kerja yang dapat
menumbuhkan skill keterampilan menulis anggota organisasi.Dalam
menumbuhkan motivasi keterampilan menulis anggota ekskul jurnalistik
yaitu dengan memberitahukan hal-hal positif dan manfaat memiliki
keterampilan menulis kepada anggota agar anggota lebih bersemangat dalam
mengasah skillnya, Pembina juga memberikan dukungan dan menemani
anggota ekskul, Selain itu Sering memberikan tugas kelompok dalam
membuat berita kepada anggota ekskul.Hambatan ekskul jurnalistik dalam
menumbuhkan skill keterampilan anggota yakni kurangnya minat anggota
ekskul utuk melatih keterampilan menulisnya karena mereka hanya fokus
terhadap bidang yang mereka senangi, hambatan lainnya yaitu anggota ekskul
memiliki 2-3 organisasi yang lebih mereka utamakan.
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian penjelasan pada pembahasan penelitian ini, maka
dapat disimpulkan bahwa:
1. Manajemen pembinaan kegiatan ekskul jurnalistik di SMA Negeri 1
bone di mulai dari fungsi manajemen yang pertama yaitu perencanaan,
kemudian pengorganisasian, pelaksanaan, koordinasi dan pengawasan.
Pembina organisasi memiliki peranan penting dalam pengelolan
manajemen pembinaannya sehingga tugas Pembina yaitu membantu
agar kegiatan pembimbingan juga dapat terlaksana. Dalam proses
pemantauan organisasi lebih banyak dilakukan oleh senior ekskul yang
dimaksud yaitu anggota yang masa kepengurusannya sudah berlalu.
Tugas senior dalam hal ini lebih banyak memantau keaktifan anggota
ekskul. Selain para senior Pembina juga berkoordinasi dengan ketua
organisasi dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya seperti
membuat program kerja yang dapat menumbuhkan skill keterampilan
menulis anggota organisasi.
2. Dalam menumbuhkan motivasi keterampilan menulis anggota ekskul
jurnalistik yaitu dengan memberitahukan hal-hal positif dan manfaat
memiliki keterampilan menulis kepada anggota agar anggota lebih
bersemangat dalam mengasah skillnya, Pembina juga memberikan
dukungan dan menemani anggota ekskul, Selain itu Sering
memberikan tugas kelompok dalam membuat berita kepada anggota
ekskul.
3. Hambatan ekskul jurnalistik dalam menumbuhkan skill keterampilan
anggota yakni kurangnya minat anggota ekskul utuk melatih
keterampilan menulisnya karena mereka hanya fokus terhadap bidang
yang mereka senangi, hambatan lainnya yaitu anggota ekskul memiliki
2-3 organisasi yang lebih mereka utamakan.
B. Implikasi
1. Bagi Pembina, agar lebih meningkatkan pengawasan dan pengarahan
anggota dalam pembagian tugas dan tanggung jawab,serta melakukan
evaluasi skill kepada anggota agar dapat mengukur sejauh mana
perkembangan keterampilan menulis anggota ekskul terutama
keterampilan menulis.
2. Bagi anggota ekskul, agar lebih meningkatkan keterampilan menulis
dan keterampilan lainnya dengan latihan secara mandiri dengan tidak
hanya bergantung pada kegiatan ekskul saja.
Ekstrakurikuler Dibidang Jurnalistik Dalam Menumbuhkan Motivasi
Keterampilan Menulis Anggota (Studi Kasus di SMA Negeri 1 bone)”.
Pokok permasalahannya adalah bagaimana Menumbuhkan Motivasi
Keterampilan Menulis Anggota di SMA Negeri 1 Bone.
Jenis penelitian yang digunakan penulis adalah kualitatif kemudian
dipaparkan secara deskriptif dengan menggunakan pendekatan manajemen,
paedagogik dan psikologis artinya suatu penelitian yang dilakukan terhadap
keadaan nyata lingkungan sekolah dengan maksud dan tujuan menemukan
fakta yang kemudian menuju pada identifikasi dan pada akhirnya menuju
kepada penyelesaian permasalahan.
Manajemen pembinaan kegiatan ekskul jurnalistik di SMA Negeri 1
bone di mulai dari fungsi manajemen yang pertama yaitu perencanaan,
kemudian pengorganisasian, pelaksanaan, Koordinasi dan pengawasan.
Pembina organisasi memiliki peranan penting dalam pengelolaan manajemen
pembinaannya sehingga tugas Pembina yaitu membantu agar kegiatan
pembimbingan juga dapat terlaksana. Dalam proses pemantauan organisasi
lebih banyak dilakukan oleh senior ekskul yang dimaksud yaitu anggota yang
masa kepengurusannya sudah berlalu. Tugas senior dalam hal ini lebih
banyak memantau keaktifan anggota ekskul. Selain para senior Pembina juga
berkoordinasi dengan ketua organisasi dalam melaksanakan tugas dan
tanggung jawabnya seperti membuat program kerja yang dapat
menumbuhkan skill keterampilan menulis anggota organisasi.Dalam
menumbuhkan motivasi keterampilan menulis anggota ekskul jurnalistik
yaitu dengan memberitahukan hal-hal positif dan manfaat memiliki
keterampilan menulis kepada anggota agar anggota lebih bersemangat dalam
mengasah skillnya, Pembina juga memberikan dukungan dan menemani
anggota ekskul, Selain itu Sering memberikan tugas kelompok dalam
membuat berita kepada anggota ekskul.Hambatan ekskul jurnalistik dalam
menumbuhkan skill keterampilan anggota yakni kurangnya minat anggota
ekskul utuk melatih keterampilan menulisnya karena mereka hanya fokus
terhadap bidang yang mereka senangi, hambatan lainnya yaitu anggota ekskul
memiliki 2-3 organisasi yang lebih mereka utamakan.
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian penjelasan pada pembahasan penelitian ini, maka
dapat disimpulkan bahwa:
1. Manajemen pembinaan kegiatan ekskul jurnalistik di SMA Negeri 1
bone di mulai dari fungsi manajemen yang pertama yaitu perencanaan,
kemudian pengorganisasian, pelaksanaan, koordinasi dan pengawasan.
Pembina organisasi memiliki peranan penting dalam pengelolan
manajemen pembinaannya sehingga tugas Pembina yaitu membantu
agar kegiatan pembimbingan juga dapat terlaksana. Dalam proses
pemantauan organisasi lebih banyak dilakukan oleh senior ekskul yang
dimaksud yaitu anggota yang masa kepengurusannya sudah berlalu.
Tugas senior dalam hal ini lebih banyak memantau keaktifan anggota
ekskul. Selain para senior Pembina juga berkoordinasi dengan ketua
organisasi dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya seperti
membuat program kerja yang dapat menumbuhkan skill keterampilan
menulis anggota organisasi.
2. Dalam menumbuhkan motivasi keterampilan menulis anggota ekskul
jurnalistik yaitu dengan memberitahukan hal-hal positif dan manfaat
memiliki keterampilan menulis kepada anggota agar anggota lebih
bersemangat dalam mengasah skillnya, Pembina juga memberikan
dukungan dan menemani anggota ekskul, Selain itu Sering
memberikan tugas kelompok dalam membuat berita kepada anggota
ekskul.
3. Hambatan ekskul jurnalistik dalam menumbuhkan skill keterampilan
anggota yakni kurangnya minat anggota ekskul utuk melatih
keterampilan menulisnya karena mereka hanya fokus terhadap bidang
yang mereka senangi, hambatan lainnya yaitu anggota ekskul memiliki
2-3 organisasi yang lebih mereka utamakan.
B. Implikasi
1. Bagi Pembina, agar lebih meningkatkan pengawasan dan pengarahan
anggota dalam pembagian tugas dan tanggung jawab,serta melakukan
evaluasi skill kepada anggota agar dapat mengukur sejauh mana
perkembangan keterampilan menulis anggota ekskul terutama
keterampilan menulis.
2. Bagi anggota ekskul, agar lebih meningkatkan keterampilan menulis
dan keterampilan lainnya dengan latihan secara mandiri dengan tidak
hanya bergantung pada kegiatan ekskul saja.
Ketersediaan
| STAR20220403 | 403/2022 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
403/2022
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
