Skripsi ini membahas tentang Implementasi Perubahan Kurikulum 2013
dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa di SMP Negeri 2 Dua Boccoe Kabupaten
Bone. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana peningkatan
prestasi belajar siswa selama menggunakan kukirikulum 2013 di SMP Negeri 2 Dua
Boccoe Kabupaten Bone. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data
kualitatif.Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologis dan manajemen. Dalam
pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Pelaksanaan Kurikulum 2013 di SMP
Negeri 2 Dua Boccoe Kabupaten Bone terlaksana dengan baik. Berdasarkan hasil
observasi dan penelitian terlihat dari usaha tenaga pendidik dalam mendidik
siswanya, serta rasa kepemilikan dari tenaga pendidik terhadap tugas yang diberikan
dan melaksanakannya dengan baik. Selain itu kepala sekolah juga sangat berperan
penting dalam memantau pelaksanaan proses pembelajaran untuk mengetahui sejauh
mana peningkatan kemampuan yang dimiliki oleh peserta didik. 2) Strategi dalam
meningkatkan prestasi belajar siswa di SMP Negeri 2 Dua Boccoe Kabupaten Bone
berdasarkan hasil observasi dan penelitian manunjukkan bahwa, strategi yang
dilakukan oleh guru yaitu memberikan dorongan, tutuntunan dan motivasi kepada
peserta didik. Selain itu sekolah telah menfasilitasi berbagai sarana dan prasarana
yang digunakan oleh peserta didik untuk meningkatkan bakat atau prestasi yang
mereka miliki. 3) Implementasi perubahan Kurikulum 2013 dalam meningkatkan
pretasi belajar siswa di SMP Negeri 2 Dua Boccoe Kabupaten Bone, berdasarkan
hasil observasi dan penelitian bahw dalam kurikulum 2013 untuk meningkatkan
prestasi belajar siswa ada dua faktor utama yang mempengaruhi pencapaian prestasi
belajar siswa yaitu, faktor internal (kesehatan fisik, psikologis dan motivasi), faktor
eksternal (lingkungan fisik sekolah, lingkungan sosial keluarga, dan lingkungan
sosial kelas).
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat ditarik beberapa
kesimpulan bahwa:
1. Pelaksanaan kurikulum 2013 di SMP Negeri 2 Dua Boccoe Kabupaten Bone
terlaksana dengan baik. Hal ini dapat dilihat bahwa sekolah telah menerapkan 3
ranah penilaian yaitu penilaian sikap, keterampilan dan pengetahuan, dan juga
dilihat dari usaha tenaga pendidik dalam mendidik siswanya, serta rasa
kepemilikikan dari tenaga pendidik terhadap tugas yang diberikan dan
melaksanakannya dengan baik. Selain itu kepala sekolah juga sangat berperan
penting dalam memantau pelaksanaan proses pembelajarn untuk mengetahui
sejauh mana peningkatan kemampuan yang dimiliki oleh peserta didik.
2. Strategi dalam meningkatkan prestasi belajar siswa di SMP Negeri 2 Dua Boccoe
Kabupaten Bone, sekolah telah menyediakan berbagai macam sarana maupun
prasarana yang dapat digunakan oleh siswa untuk meningkatkan prestasi
belajarnya. Selain dari kelengkapan sarana dan prasarana yang dimiliki oleh
sekolah, guru tidak lepas selalu memberikan tuntunan, dorongan dan motivasi baik
kepada siswa yang berprestasi maupun yang tidak.
3. Implementasi Kurikulum 2013 Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa di
SMP Negeri 2 Dua Boccoe Kabupaten Bone berjalan dengan baik, berdasarkan
hasil wawancara oleh penulis bahwa untuk mencapai suatu keberhasilan
2 khususnya. dalam prestasi belajar siswa tentunya ada kendala atau faktor
penghambat untuk mencapai keberhasilan tersebut, maka dari itu khusus dalam
kurikulum 2013 untuk meningkatkan prestasi belajar siswa ada dua faktor utama
yang mempengaruhi pencapaian prestasi belajar siswa yaitu, faktor internal
(kesehatan fisik, psiikologis dan motivasi), faktor eksternal (lingkungan fisik
sekolah, lingkungan sosial keluarga, dan lingkungan sosial kelas). Dengan adanya
faktor tersebut guru berupaya agar prestasi belajar siswa tetap meningkat.
B. Implikasi
Dengan selesainya karya tulis berupa skripsi ini maka penulismengemukakan
beberapa implikasi sebagai berikut:
1. Kepala sekolah agar senantiasa selalu menjadi orang ketiga dalam mengontrol
kegiatan pembelajaran di sekolah dan menjalankan tugasnya dengan baik
karena keberhasilan suatu sekolah dilihat dari kepemimpinan kepala sekolah.
2. pengajar serta selalu mendorong, memotivasi, dan memeberikan tuntunan
kepada peserta didik agar dapat meningkatkan prestasi belajarnya.
Hasil penelitian ini, dapat dijadikan rujukan untuk penelitian selanjutnya
dengan mengambil tema pendidikan akan tetapi peneliti menyarankan bahwa
untuk penelitian selanjutnya lebih memperhatikan bukti dan dokumen yang ada di
sekolah, karena jika tidak ada bukti terlampir maka penelitian tersebut di katakan
belum kongkrit apalagi penelitian yang membahas tentang implementasi perubahan
kurikulum 2013 dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. hasil wawancara oleh
penulis bahwa untuk mencapai suatu keberhasilan khususnya.

STAR20220019

19/2022

Perpustakaan Pusat

Tersedia