Peran Tokoh Agama dalam Pelaksanaan Pendidikan Islam di Desa Salebba Kecamatan Ponre Kabupaten Bone
Nurul Alifa Lestyna/02.18.1166 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang peran tokoh agama dalam pelaksanaan
pendidikan Islam di Desa dengan rumusah masalah yaitu: 1) Bagaimana pelaksanaan
pendidikan Islam oleh tokoh agama di Desa Salebba Kecamatan Ponre Kabupaten
Bone? dan Bagaimana faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan
pendidikan Islam di Desa Salebba Kecamatan Ponre Kabupaten Bone?
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian dengan menggunakan metode kualitatif ini
diharapkan dapat menggambarkan situasi mengenai peranan tokoh agama dalam
pelaksanaan pendidikan Islam di Desa Salebba Kecamatan Ponre Kabupaten Bone,
serta dengan menggunakan pendekatan penelitian yakni pendekatan sosiologi dan
psikologi.
Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, pelaksanaan
Pendidikan Islam oleh tokoh agama di Desa Salebba Kecamatan Ponre Kabupaten
Bone dilaksanakan melalui beberapa hal diantaranya 1) Penanaman Nilai-Nilai
Pendidikan Islam; 2) Pelaksanaan Fungsi Pemeliharaan Ajaran Agama; 3)
Pelaksanaan Fungsi Pembangunan Ajaran Agama; 4) Pealsakaan Program Khusus
Keagamaan; dan 5) Integrasi Ajaran Agama dengan Nilai Kearifan Lokal. Selain
aspek formal, tokoh agama Desa Salebba juga mengintegrasikan pendidikan agama
dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Tokoh Agama Desa Salebba mendirikan
program-program edukasi di masjid, tempat di mana masyarakat dapat belajar tentang
ajaran agama melalui ceramah, diskusi, dan kegiatan-kegiatan interaktif lainnya.
Melalui partisipasi aktif dalam kehidupan masyarakat, Tokoh Agama Desa Salebba
membantu membentuk suatu lingkungan di mana nilai-nilai agama tidak hanya
diajarkan, tetapi juga diaplikasikan dalam tindakan nyata. Kedua: Faktor pendukung
pelaksanaan Pendidikan Islam di Desa Salebba Kecamatan Ponre diantaranya yaitu
partisipasi aktif masyarakat dalam berkontiribusi dan ikut andil dalam kegiatan
keagamaan yang dilaksanakan, serta dukungan pemerintah Desa Salebba, baik dalam
bentuk moril maupun materil. Adapun faktor penghambat pelaksanaan Pendidikan
Islam di Desa Salebba Kecamatan Ponre diantaranya yaitu adanya pengaruh budaya
asing yang menyerang masyarakat Desa Salebba sehingga terlena, masih minimnya
dorongan orangtua terhadap anak-anak untuk pengetahuan keagamaan dan masih
kurangnya akses atau dukungan untuk program pengembangan diri bagi tokoh agama
yang menyangkut mengenai kesejahteraan kehidupan mereka.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah penulis paparkan
dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Pelaksanaan Pendidikan Islam oleh tokoh agama di Desa Salebba Kecamatan
Ponre Kabupaten Bone dilaksanakan melalui beberapa hal diantaranya 1)
Penanaman Nilai-Nilai Pendidikan Islam; 2) Pelaksanaan Fungsi
Pemeliharaan Ajaran Agama; 3) Pelaksanaan Fungsi Pembangunan Ajaran
Agama; 4) Pealsakaan Program Khusus Keagamaan; dan 5) Integrasi Ajaran
Agama dengan Nilai Kearifan Lokal. Selain aspek formal, tokoh agama Desa
Salebba juga mengintegrasikan pendidikan agama dalam kehidupan sehari-
hari masyarakat. Tokoh Agama Desa Salebba mendirikan program-program
edukasi di masjid, tempat di mana masyarakat dapat belajar tentang ajaran
agama melalui ceramah, diskusi, dan kegiatan-kegiatan interaktif lainnya.
Melalui partisipasi aktif dalam kehidupan masyarakat, Tokoh Agama Desa
Salebba membantu membentuk suatu lingkungan di mana nilai-nilai agama
tidak hanya diajarkan, tetapi juga diaplikasikan dalam tindakan nyata.
2. Faktor pendukung pelaksanaan Pendidikan Islam di Desa Salebba Kecamatan
Ponre diantaranya yaitu partisipasi aktif masyarakat dalam berkontiribusi dan
ikut andil dalam kegiatan keagamaan yang dilaksanakan, serta dukungan
pemerintah Desa Salebba, baik dalam bentuk moril maupun materil. Adapun
faktor penghambat pelaksanaan Pendidikan Islam di Desa Salebba Kecamatan
Ponre diantaranya yaitu adanya pengaruh budaya asing
yang menyerang masyarakat Desa Salebba sehingga terlena, masih minimnya
dorongan orangtua terhadap anak-anak untuk pengetahuan keagamaan dan
masih kurangnya akses atau dukungan untuk program pengembangan diri bagi
tokoh agama yang menyangkut mengenai kesejahteraan kehidupan mereka.
B. Implikasi
Adapun implikasi dalam penelitian ini adalah:
1. Kepada para peneliti, penulis menyadari banyak kekurangan dalam
penelitian ini. Penulis mengharapkan pada peneliti selanjutnya, agar dapat
meneliti lebih lanjut dan lebih dalam lagi terkait Pelaksanaan Pendidikan
Islam oleh Tokoh Agama untuk Masyarakat Desa.
2. Kepada para Tokoh Agama, diharapkan senantiasa untuk lebih
meningkatkan kemampuan dan kompetensi diri dalam memberikan
penyampaian ajaran keagamaan Islam terhadap masyarakat.
pendidikan Islam di Desa dengan rumusah masalah yaitu: 1) Bagaimana pelaksanaan
pendidikan Islam oleh tokoh agama di Desa Salebba Kecamatan Ponre Kabupaten
Bone? dan Bagaimana faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan
pendidikan Islam di Desa Salebba Kecamatan Ponre Kabupaten Bone?
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian dengan menggunakan metode kualitatif ini
diharapkan dapat menggambarkan situasi mengenai peranan tokoh agama dalam
pelaksanaan pendidikan Islam di Desa Salebba Kecamatan Ponre Kabupaten Bone,
serta dengan menggunakan pendekatan penelitian yakni pendekatan sosiologi dan
psikologi.
Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, pelaksanaan
Pendidikan Islam oleh tokoh agama di Desa Salebba Kecamatan Ponre Kabupaten
Bone dilaksanakan melalui beberapa hal diantaranya 1) Penanaman Nilai-Nilai
Pendidikan Islam; 2) Pelaksanaan Fungsi Pemeliharaan Ajaran Agama; 3)
Pelaksanaan Fungsi Pembangunan Ajaran Agama; 4) Pealsakaan Program Khusus
Keagamaan; dan 5) Integrasi Ajaran Agama dengan Nilai Kearifan Lokal. Selain
aspek formal, tokoh agama Desa Salebba juga mengintegrasikan pendidikan agama
dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Tokoh Agama Desa Salebba mendirikan
program-program edukasi di masjid, tempat di mana masyarakat dapat belajar tentang
ajaran agama melalui ceramah, diskusi, dan kegiatan-kegiatan interaktif lainnya.
Melalui partisipasi aktif dalam kehidupan masyarakat, Tokoh Agama Desa Salebba
membantu membentuk suatu lingkungan di mana nilai-nilai agama tidak hanya
diajarkan, tetapi juga diaplikasikan dalam tindakan nyata. Kedua: Faktor pendukung
pelaksanaan Pendidikan Islam di Desa Salebba Kecamatan Ponre diantaranya yaitu
partisipasi aktif masyarakat dalam berkontiribusi dan ikut andil dalam kegiatan
keagamaan yang dilaksanakan, serta dukungan pemerintah Desa Salebba, baik dalam
bentuk moril maupun materil. Adapun faktor penghambat pelaksanaan Pendidikan
Islam di Desa Salebba Kecamatan Ponre diantaranya yaitu adanya pengaruh budaya
asing yang menyerang masyarakat Desa Salebba sehingga terlena, masih minimnya
dorongan orangtua terhadap anak-anak untuk pengetahuan keagamaan dan masih
kurangnya akses atau dukungan untuk program pengembangan diri bagi tokoh agama
yang menyangkut mengenai kesejahteraan kehidupan mereka.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah penulis paparkan
dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Pelaksanaan Pendidikan Islam oleh tokoh agama di Desa Salebba Kecamatan
Ponre Kabupaten Bone dilaksanakan melalui beberapa hal diantaranya 1)
Penanaman Nilai-Nilai Pendidikan Islam; 2) Pelaksanaan Fungsi
Pemeliharaan Ajaran Agama; 3) Pelaksanaan Fungsi Pembangunan Ajaran
Agama; 4) Pealsakaan Program Khusus Keagamaan; dan 5) Integrasi Ajaran
Agama dengan Nilai Kearifan Lokal. Selain aspek formal, tokoh agama Desa
Salebba juga mengintegrasikan pendidikan agama dalam kehidupan sehari-
hari masyarakat. Tokoh Agama Desa Salebba mendirikan program-program
edukasi di masjid, tempat di mana masyarakat dapat belajar tentang ajaran
agama melalui ceramah, diskusi, dan kegiatan-kegiatan interaktif lainnya.
Melalui partisipasi aktif dalam kehidupan masyarakat, Tokoh Agama Desa
Salebba membantu membentuk suatu lingkungan di mana nilai-nilai agama
tidak hanya diajarkan, tetapi juga diaplikasikan dalam tindakan nyata.
2. Faktor pendukung pelaksanaan Pendidikan Islam di Desa Salebba Kecamatan
Ponre diantaranya yaitu partisipasi aktif masyarakat dalam berkontiribusi dan
ikut andil dalam kegiatan keagamaan yang dilaksanakan, serta dukungan
pemerintah Desa Salebba, baik dalam bentuk moril maupun materil. Adapun
faktor penghambat pelaksanaan Pendidikan Islam di Desa Salebba Kecamatan
Ponre diantaranya yaitu adanya pengaruh budaya asing
yang menyerang masyarakat Desa Salebba sehingga terlena, masih minimnya
dorongan orangtua terhadap anak-anak untuk pengetahuan keagamaan dan
masih kurangnya akses atau dukungan untuk program pengembangan diri bagi
tokoh agama yang menyangkut mengenai kesejahteraan kehidupan mereka.
B. Implikasi
Adapun implikasi dalam penelitian ini adalah:
1. Kepada para peneliti, penulis menyadari banyak kekurangan dalam
penelitian ini. Penulis mengharapkan pada peneliti selanjutnya, agar dapat
meneliti lebih lanjut dan lebih dalam lagi terkait Pelaksanaan Pendidikan
Islam oleh Tokoh Agama untuk Masyarakat Desa.
2. Kepada para Tokoh Agama, diharapkan senantiasa untuk lebih
meningkatkan kemampuan dan kompetensi diri dalam memberikan
penyampaian ajaran keagamaan Islam terhadap masyarakat.
Ketersediaan
| STAR20240292 | 292/2024 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
292/2024
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2024
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
