Urgensi Metode Bervariasi Pada Pembelajaran Pai Dalam Motivasi Belajar Siswa Sd Negeri 203 Awo Kec. Cina Kab. Bone
Sugianti/02.18.1023 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang “Urgensi Metode Bervariasi pada
Pembelajaran PAI dalam Morivasi Belajar Siswa SDN 203 Awo Kecamatan Cina
Kabupaten Bone”. Ada dua sub masalah yang dikaji dalam skripsi ini yaitu urgensi
metode bervariasi pada pembelajaran pendidikan agama Islam dan motivasi belajar
siswa SDN 203 Awo.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, penulis mengumpulkan
data dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi, yaitu suatu metode
yang digunakan dengan jalan mendatangi lokasi penelitian, dan mengadakan
pengamatan langsung terhadap objek yang diteliti. Jenis penelitian yang dilakukan
yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan paedagogik dan
psikologis
Hasil penelitian menunjukkan bahwa urgensi metode bervariasi pada
pembelajaran pendidikan agama Islam sudah terlaksana dengan baik. Hal ini dapat
dilihat dari adanya beberapa metode yang digunakan diantaranya metode keteladanan
dan pembiasaan. Sementara motivasi belajar siswa SDN 203 Awo sudah baik. Hal ini
dapat dilihat bahwa guru sudah bersikap adil dalam memberikan angka, selalu
memberikan pujian kepada siswa yang berprestasi, memberikan hukuman kepada
siswa yang melanggar, tekun dalam mengerjakan tugas,, tidak mudah menyerah
ketika mendapatkan nilai yang kurang, memiliki keinginan untuk terus belajar, dan
tetap semangat dalam mengikuti pembelajaran.
A. Simpulan
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh penulis mengenai urgensi
metode bervariasi pada pembelajaran pai dalam motivasi belajar siswa SD
Negeri 203 Awo sebagai berikut:
1. Urgensi metode bervariasi pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam SD
Negeri 203 Awo telah memenuhi indikator sebagai urgensi metode
bervariasi pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Hal tersebut terbukti
karena guru Pendidikan Agama Islam sudah menerapkan beberapa metode
dalam pembelajaran, dilihat dari guru ketika menerapkan metode
keteladanan ia menerapkan contoh keteladanan, dan mengajarkan siswa
untuk berbicara dan bertindak yang baik. Begitu pula ketika guru
menerapkan metode pembiasaan ia membiasakan siswa untuk mengucapkan
salam pada waktu ingin masuk dan keluar kelas, serta shalat tepat waktu.
2. Motivasi belajar siswa pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam SD
Negeri 203 Awo telah memenuhi indikator sebagai motivasi siswa dalam
belajar. Hal tersebut terbukti bahwa adanya motivasi intrinsik dengan adanya
cita-cita, harapan, tanggung jawab serta motivasi ekstrinsik dengan
memberikan angka, memberi hadiah, ulet, tekun, tidak muda menyerah,
minat dalam belajar, keinginan untuk belajar serta semangat dalam
mengikuti pembelajaran.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraika simpulan tersebut maka di bawah ini
dikemukakan implikasi penelitian yang berisikan saran-saran. Adapu saran-saran
penulis dalam pembahasan ini adalah sebagai berikut:
1. Diharapkan kepada guru Pendidikan Agama Islam agar tetap dapat
mempertahankan metode yang telah diterapkan dalam pembelajaran agar
peserta didik dapat memiliki sikap keteladanan dan pembiasaan.
2. Diharapkan agar siswa SD Negeri 203 Awo agar tidak putus asa dan terus
berusaha untuk membangkitkan motivasi dalam belajarnya, karena dengan
adanya motivasi maka kita akan giat dan tekun dalam melakukan sesuatu.
Pembelajaran PAI dalam Morivasi Belajar Siswa SDN 203 Awo Kecamatan Cina
Kabupaten Bone”. Ada dua sub masalah yang dikaji dalam skripsi ini yaitu urgensi
metode bervariasi pada pembelajaran pendidikan agama Islam dan motivasi belajar
siswa SDN 203 Awo.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, penulis mengumpulkan
data dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi, yaitu suatu metode
yang digunakan dengan jalan mendatangi lokasi penelitian, dan mengadakan
pengamatan langsung terhadap objek yang diteliti. Jenis penelitian yang dilakukan
yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan paedagogik dan
psikologis
Hasil penelitian menunjukkan bahwa urgensi metode bervariasi pada
pembelajaran pendidikan agama Islam sudah terlaksana dengan baik. Hal ini dapat
dilihat dari adanya beberapa metode yang digunakan diantaranya metode keteladanan
dan pembiasaan. Sementara motivasi belajar siswa SDN 203 Awo sudah baik. Hal ini
dapat dilihat bahwa guru sudah bersikap adil dalam memberikan angka, selalu
memberikan pujian kepada siswa yang berprestasi, memberikan hukuman kepada
siswa yang melanggar, tekun dalam mengerjakan tugas,, tidak mudah menyerah
ketika mendapatkan nilai yang kurang, memiliki keinginan untuk terus belajar, dan
tetap semangat dalam mengikuti pembelajaran.
A. Simpulan
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh penulis mengenai urgensi
metode bervariasi pada pembelajaran pai dalam motivasi belajar siswa SD
Negeri 203 Awo sebagai berikut:
1. Urgensi metode bervariasi pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam SD
Negeri 203 Awo telah memenuhi indikator sebagai urgensi metode
bervariasi pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Hal tersebut terbukti
karena guru Pendidikan Agama Islam sudah menerapkan beberapa metode
dalam pembelajaran, dilihat dari guru ketika menerapkan metode
keteladanan ia menerapkan contoh keteladanan, dan mengajarkan siswa
untuk berbicara dan bertindak yang baik. Begitu pula ketika guru
menerapkan metode pembiasaan ia membiasakan siswa untuk mengucapkan
salam pada waktu ingin masuk dan keluar kelas, serta shalat tepat waktu.
2. Motivasi belajar siswa pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam SD
Negeri 203 Awo telah memenuhi indikator sebagai motivasi siswa dalam
belajar. Hal tersebut terbukti bahwa adanya motivasi intrinsik dengan adanya
cita-cita, harapan, tanggung jawab serta motivasi ekstrinsik dengan
memberikan angka, memberi hadiah, ulet, tekun, tidak muda menyerah,
minat dalam belajar, keinginan untuk belajar serta semangat dalam
mengikuti pembelajaran.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraika simpulan tersebut maka di bawah ini
dikemukakan implikasi penelitian yang berisikan saran-saran. Adapu saran-saran
penulis dalam pembahasan ini adalah sebagai berikut:
1. Diharapkan kepada guru Pendidikan Agama Islam agar tetap dapat
mempertahankan metode yang telah diterapkan dalam pembelajaran agar
peserta didik dapat memiliki sikap keteladanan dan pembiasaan.
2. Diharapkan agar siswa SD Negeri 203 Awo agar tidak putus asa dan terus
berusaha untuk membangkitkan motivasi dalam belajarnya, karena dengan
adanya motivasi maka kita akan giat dan tekun dalam melakukan sesuatu.
Ketersediaan
| STAR20220157 | 157/2022 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
157/2022
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
