Skripsi ini berjudul Penerapan metode reward terhadap motivasi belajar siswa
kelas I di MIN 8 Bone. Tujuan penulisan skirpsi ini untuk mengetahui bentuk
pelaksanaan penerapan metode reward di kelas I MIN 8 Bone dan bagaimana
motivasi belajar siswa kelas I di MIN 8 Bone.
Untuk memperoleh jawaban terhadap permasalahan tersebut, penulis
menggunakan jenis penelitian kualitatif yaitu penelitian yang digunakan untuk
mengkaji atau menelitih suatu objek pada latar alamiah tanpa ada manipulasi dan
pengujian hipotesis di dalamnya. Adapun teknik yang digunakan antara lain;
wawancara dan dokumentasi. Pengelolaan data yang digunakan adalah secara
kualitatif yang memuat reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi.
Adapun Hasil penelitian penerapan metode reward terhadap motivasi belajar
siswa di MIN 8 Bone menunjukkan Bahwa: di awal pertemuan guru membuat
kesepakatan terkait dengan penerapan reward. Reward yang diberikan kepada siswa
berbagai macam seperti, pemberian hadiah, (pensil, buku, penggaris), pujian (iya,
sudah bagus), gerakan tubuh (memberikan jempol), penghargaan, dan tanda
penghargaan Penerapan metode reward ini memberikan motivasi tersendiri bagi
siswa untuk selalu giat dalam belajar, serta akan memudahkan siswa dalam mencapai
tujuan pembelajaran. Dengan penerapan metode reward ini juga dapat
menghilangkan rasa jenuh dan rasa bosan siswa saat mengikuti proses pembelajaran,
dengan begitu siswa akan bersemangat dalam mengikuti setiap pembelajaran karena
adanya motivasi yang diberikan oleh gurunya.
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian pada bab hasil penelitian dan pembahasan maka peneliti
dapat mengemukakan kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan
yaitu:
1. Dari hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa Penerapan metode
reward terhadap motivasi belajar siswa di MIN 8 Bone sudah diterapkan
dengan baik, meskipun ada beberapa kendala yang sering dihadapi. Adapun
reward yang diberikan kepada peserta didik berbagai macam seperti,
memberi hadiah, (buku, bingkisan,pensil) pujian, (iyya, sangat bagus) gerakan
tubuh (memberikan jempol), dan sebagainya.
2. Pembelajaran dengan menerapkan metode reward terbukti dapat memotivasi
siswa. Siswa sangat senang dalam mengikuti pembelajaran. Dari 24 siswa,
hanya 3 siswa yang bermain sendiri itupun hanya sesekali saja dan siswa
lainnya mengikuti pembelajaran dari awal sampai akhir. Tugas yang diberikan
oleh guru dilaksanakan dengan semangat hal ini dibuktikan dengan pertemuan
pertama, ada 5 orang yang tidak mengumpulkan tugasnya, dan pada
pertemuan terakhir hanya 2 orang yang tidak mengumpukan tugas yang
diberikan.
B. Implikasi
Dalam dunia pendidik guru harus dapat memberikan layanan pendidikan
yang terbaik kepada siswa agar siswa dapat mencapai tujuan pembelajaran
dengan baik. Diharapkan guru lebih kreatif dan inovatif dalam memberikan
reward untuk siswa agar siswa akan lebih termotivasi. Seorang guru juga
harus memberikan motivasi dan contoh yang baik kepada siswa karena guru
merupakan sosok yang menjadi teladan bagi siswa.

STAR20220385

385/2022

Perpustakaan Pusat

Tersedia