Skripsi ini membahas tentang gaya kepemimpinan guru dalam
pembentukan karakter peserta didik di MTs Al-Hidayah Bakke. Tujuan dari
penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana kemampuan seorang guru dalam
menentukan gaya kepemimpinan yang dia gunakan baik didalam maupun diluar
kelas ketika berhadapan dengan peserta didik, serta bagaimana upaya yang
dilakukan oleh guru dalam pembentukan karakter peserta didik. Adapun metode
penelitian adalah menggunakan metode kualitatif melalui field research. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara yang diambil dari sumber
data primer (guru/wali kelas) dan data sekunder. Adapun teknik analisis data yang
digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa 1) Gaya kepemimpinan guru di MTs Al-Hidayah
Bakke terdiri dari kepemimpinan moral, kepemimpinan yang menginspirasi, dan
kepemimpinan yang menghormati individualitas yang diimplementasikan dengan
sebaik mungkin. Dalam gaya kepemimpinan ini seorang guru lebih sering
menggunakan dirinya untuk menjadi contoh dan teladan kepada para peserta
didiknya, selain menggunakan pendekatan secara personal terhadap peserta
didiknya. 2) Pembentukan karakter peserta didik di MTs Al-Hidayah Bakke yang
terdiri dari pembentukan karakter yang berintegritas, menumbuhkan karakter yang
disiplin, karakter yang bertanggung jawab, membentuk karakter siswa yang
adaptif. Dalam pelaksanaan pembentukan karakter tersebut, seorang guru
mengalami kesulitan karena masih banyak siswa yang enggan mendengarkan
gurunya bahkan acuh tak acuh terhadap aturan yang ada, yang membuat guru
harus bekerja lebih ekstra untuk membentuk karakter peserta didik yang
diinginkan. 3) Gaya kepemimpinan guru dalam membentuk karakter peserta didik
di MTs Al-Hidayah Bakke. Dalam penggunaan gaya kepemimpinan, para guru
menyesuaikan keadaan yang ada dan memanfaatkan sumber dan media
pembelajaran yang ada. Adapun dalam pembentukan karakter peserta didik, para
menjadi teladan dan contoh agar ditiru selain itu memberikan pendekatan dan
konseling terhadap siswa yang membutuhkan perhatian khusus. Namun dalam
pelaksanaannya masih banyak siswa yang sulit untuk diatur atau membentuk
karakter mereka
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan di BAB sebelumnya
yang telah dilakukan oleh peneliti di MTs Al-Hidayah Bakke, maka peneliti
dapat menyimpulkan sebagai berikut:
1. Gaya kepemimpinan guru di MTs Al-Hidayah Bakke yang terdiri dari
kepemimpinan yang bermoral, kepemimpinan yang menginspirasi dan
kepemimpinan yang menghargai individualitas telah diterapkan oleh para
guru di sekolah dengan menyesuaikan kondisi yang ada serta melakukan
pendekatan kepada para siswa yang membutuhkan perhatian khusus. 2. Pembentukan karakter peserta didik di MTs Al-Hidayah Bakke yang
terdiri dari pembentukan karakter yang berintegritas, karakter yang disiplin, karakter yang bertanggung jawab, dan membentuk karakter peserta didik
yang adaptif telah dilaksanakan oleh para guru dengan menggunakan
berbagai cara dan metode agar karakter yang diinginkan agar terbentuk. 3. Gaya kepemimpinan guru dalam pembentukan karakter peserta didik di
MTs Al-Hidayah Bakke sudah terlaksana dengan baik dengan menjadikan
guru sebagai contoh dan teladan bagi para peserta didik dan melakukan
berbagai pendekatan terhadap siswa guna terbentuknya karakter peserta
didik yang diinginkan. Meskipun dalam pelaksanaannya, masih banyak
guru yang masih acuh tak acuh dalam kepentingan dalam membentuk
karakter peserta didik sehingga banyak pula peserta didik yang semakin
sulit dibentuk karakternya.
B. Saran
Setelah penuelis menguraikan simpulan di atas, maka peneliti ingin
memberikan saran yang mungkin dapat menjadi bahan masukan, antara lain
sebagai berikut:
1. Kepada guru – guru dan staff yang memiliki kepentingan di MTs Al- Hidayah Bakke agar tetap berupaya untuk membentuk karakter peserta
didik ditengah kondisi lingkungan yang berada jauh dari kota serta
gempuran percepatan teknologi dan ilmu pengetahuan yang ada agar anak
– anak kita yang merupakan penerus bangsa dapat mengikuti percepatan
teknologi dan zaman, serta karakter mereka dapat terbentuk dan berguna
setelah meninggalkan dunia sekolah. 2. Kepada para siswa di MTs Al-Hidayah Bakke agar tetap mengikuti segala
aturan yang ada disekolah dan tetap menghormati guru, serta terus belajar
agar memudahkan semua elemen yang ada disekolah untuk membentuk
karakter siswa

STAR2024029

209/2024

Perpustakaan Pusat

Tersedia