Baitul Maal wat Tamwil As’Adiyah Sengkang memiliki Produk Tabungan
Berjangka (TAJAKA) yang bertujuan untuk membantu nasabah dalam
merencanakan keuangannya. Pada tabungan berjangka, nasabah harus menabung
dengan teratur sampai waktu yang telah disepakati. Sehingga masyarakat akan
memiliki keadaan finansial yang teratur, perencanaan keuanganan yang benar, dan
disiplin dalam memenuhi rencana keuangannya. Sehingga tanpa disadari hal
tersebut dapat membangun ekonomi ummat yang berpedoman pada syariat islam.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana karakteristik
pengelolaan Tabungan Berjangka (TAJAKA) pada Baitul Maal wat Tamwil
As’Adiyah Sengkang, dan mengetahui bagaimana konstribusi Tabungan
Berjangka (TAJAKA) terhadap peningkatan taraf hidup nasabah. Untuk
memudahkan pemecahan masalah tersebut, jenis penelitian yang digunakan yaitu
penelitian kualitatif yang bersifat lapangan (field research). Data dikumpulkan
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh akan
dianalisis dengan menggunakan metode reduksi data, penyajian data dan
penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pengelolaan Tabungan
Berjangka (TAJAKA) dalam meningkatkan taraf hidup nasabah di Baitul maal
wat Tamwil As’Adiyah Sengkang, yaitu menggunakan akad mudharabah yang
merupakan akad kerjasama antara Shohibul maal/pemilik dana dengan
mudharib/pengelola. Tabungan Berjangka (TAJAKA) dalam mekanismenya, dana
yang disimpan/ditabung memiliki jangka waktu penarikan 3 bulan, 6 bulan, dan
12 bulan, dengan setoran awal minimal Rp. 5.000.000. Salah satunya keunggulan
produk Tabungan Berjangka (TAJAKA) yaitu nasabah/anggota dengan mereka
menyimpan dananya, mereka akan mendapatkan keuntungan yang lebih besar
daripada tabungan biasa. Konstribusi Tabungan Berjangka (TAJAKA) telah
efektif dalam meningkatkan taraf hidup nasabah, karena Baitul Maal wat Tamwil
As’Adiyah Sengkang mengelola dana tersebut dalam bentuk produk pembiayaan
yang dapat digunakan kembali oleh masyarakat luas khususnya masyarakat yang
tingkat ekonominya tergolong rendah. Sehingga membantu mereka dalam
memenuhi kebutuhan modal untuk meningkatkan pendapatannya dalam bentuk
memproduktiftaskan dana yang diberikan oleh lembag
A. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian, peneliti mengambil kesimpulan bahwa
karakteristik pengelolaan Tabungan Berjangka (TAJAKA) dalam
meningkatkan taraf hidup ekonomi nasabah di Baitul maal wat Tamwil
As’Adiyah Sengkang, yaitu Tabungan Berjangka (TAJAKA) ini
menggunakan akad mudharabah yang merupakan akad kerjasama antara
Shohibul maal/pemilik dana dengan mudharib/pengelola. Tabungan
Berjangka (TAJAKA) dalam mekanismenya, dana yang disimpan/ditabung
memiliki jangka waktu penarikan 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan, dengan
setoran awal minimal Rp. 5.000.000. Salah satunya keunggulan produk
Tabungan Berjangka (TAJAKA) yaitu nasabah/anggota dengan mereka
menyimpan dananya, mereka akan mendapatkan keuntungan yang lebih besar
daripada tabungan biasa.
Konstribusi Tabungan Berjangka (TAJAKA) telah efektif dilakukan
dalam meningkatkan taraf hidup ekonomi nasabah, karena Baitul Maal wat
Tamwil As’Adiyah Sengkang mengelola dana tersebut dalam bentuk produk
pembiayaan yang dapat digunakan kembali oleh masyarakat luas khususnya
masyarakat yang tingkat ekonominya tergolong rendah. Sehingga membantu
mereka dalam memenuhi kebutuhan modal untuk meningkatkan
pendapatannya dalam bentuk memproduktiftaskan dana yang diberikan oleh
lembaga.
B. Implikasi
Berdasarkan kesimpulan diatas tentang sistem pengelolaan Tabungan
Berjangka (TAJAKA) dalam membangun ekonomi nasabah di Baitul Maal
wat Tamwil As’Adiyah Sengkang, adapun saran yang menjadi pertimbangan
dari penulis yaitu:
1. Bagi Baitul Maal wat Tamwil As’Adiyah Sengkang diharapkan dapat
meningkatkan dan memberdayakan masyarakat dan anggota/nasabahnya
sesuai dengan tujuan dari produk Tabungan Berjangka (TAJAKA) tersebut
yaitu dapat “Investasi dapat membangun Ekonomi Nasabah”.
2. Bagi peneliti selanjutnya pembahasan tentang penelitian sistem
pengelolaan Tabungan Berjangka (TAJAKA) dalam membangun ekonomi
nasabah di Baitul Maal wat Tamwil As’Adiyah Sengkang ini, masih jauh
dari kata sempurna, sehingga penulis berharap kepada peneliti selanjutnya
agar dapat menggunakan skripsi ini untuk kajian-kajian dan mampu untuk
melengkapi kekurangan yang ada dalam penelitian ini.
3. Bagi akademisi, diharapkan penelitain ini dapat dilanjutkan oleh peneliti
lainya dengan sudut pandang yang berbeda, agar dapat memperkaya
pengetahuan mengenai perbankan Syariah. khususnya produk Tabungan
Berjangka.

SFEBI20210109

109/2021

Perpustakaan Pusat

Tersedia