Urgensi Pembelajaran Akidah Akhlak dalam Pencegahan Sifat Ujub pada Siswa di MTs Itterung Kab. Bone
Muh. Arman/02.15.1072 - Personal Name
Skripsi ini membahas mengenai Urgensi Pembalajaran Akidah Akhlak dalam
Pencegahan Sifat Ujub pada Siswa di MTs Itterung Kab. Bone
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, digunakan metode
penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan teknik wawancara
(interview), dokumentasi, dan observasi. Data yang diperoleh diolah dengan metode
kualitatif, Selanjutnya dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif
kualitatif yaitu dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Tujuan skripsi tersebut yaitu untuk mendeskripsikan gambaran umum
pembelajaran akidah akhlak terhadap pencegahan sifat ujub dan mendeskripsikan
pembinaan guru terhadap pencegahan sifat ujub pada siswa
Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa secara umum
pembelajaran akidah akhlak di MTs Itterung sudah bisa dikatakan baik dan
pembelajaran akidah akhlak merupakan pembelajaran yang sangat banyak diminati
siswa di MTs Itterung karena pembelajaran akidah akhlak dapat menjadikan siswa
ber’akhlakul karimah dan dapat menjauhi sifat tercelah. Walaupun pembelajaran
akidah akhlak bukan satu-satunya penentu terhadap kepribadian siswa namun
pembelajaran akidah mempunyai sumbangsi yang sangat besar terhadap kepribadian
siswa menjadi pribadi yang lebih baik dan tidak berperilaku buruk seperti sifat ujub,
karena sifat ujub merupakan penyakit hati, membangga-banggakan diri yang
mempunyai dampak negatif terhadap siswa diantaranya dapat menurunkan prestasi
belajar siswa karena merasa dirinya sudah pintar dibandingkan dengan temannya
yang menjadikan dirinya malas untuk belajar.
Pembinaan yang dilakukan guru terhadap pencegahan sifat ujub pada siswa
dengan memberikan nasehat serta arahan disetiap proses pembelajaran terutama
diakhir pembelajaran dengan cara memberikan penjelasan terlebih dahulu mengenai
dampak yang dimilki siswa berperilaku ujub, dengan hal itu siswa akan menyadari
diri sendiri untuk tidak berperilaku ujub.
A. Simpulan
Setelah mengadakan penelitian mengenai urgensi pembelajaran akidah
akhlak dalam pencegahan sifat ujub pada siswa di MTs Itterung, maka
simpulan yang dapat diambil adalah sebagai berikut:
1. Proses pembelajaran akidah akhlak di MTs itterung secara umum untuk
mencegah sifat ujub pada siswa sudah berjalan dengan baik dan pembelajaran
akidah akhlak merupakan pembelajaran yang sangat banyak diminati siswa di
MTs Itterung karena pembelajaran akidah akhlak dapat menjadikan siswa
ber’akhlakul karimah dan dapat menjauhi sifat tercela. Walaupun
pembelajaran akidah akhlak bukan satu-satunya penentu terhadap kepribadian
siswa namun mempunyai sumbangsi yang sangat besar terhadap kepribadian
siswa menjadi pribadi yang lebih baik.
2. Pembinaan yang dilakukan guru terhadap siswa mengenai sifat ujub sudah
baik karena guru memberikan arahan yang baik terhadap siswa, sehingga
siswa mampu menjadikan seorang guru pembelajaran akidah akhlak sebagai
teladan yang baik.
pembinaan yang telah dilakukan guru pembelajaran akidah akhlak
yaitu memberikan nasehat setiap proses belajar mengajar terutama diakhir
pembelajaran dengan cara memberikan penjelasan mengenai dampak sifat
ujub, maka siswa menyadari diri utuk tidak memiliki sifat ujub
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini dikemukakan
implikasi penelitian yang berisikan saran-saran. Adapun saran-saran penulis dalam
pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Setiap guru harus selalu memperhatikan akhlak peserta didik dan terus
mengupayakan yang terbaik, agar terbentuk sosok pribadi peserta didik yang
berakhlak mulia sesuai dengan ajaran Rasulullah saw.,
2. Hendaknya dalam pelaksanaan pendidikan, guru pembelajaran akidah akhlak
tidak hanya menjadi pusat penanaman dan pembinaan akhlak, akan tetapi dari
guru yang lain juga mampu menjadi pusat penanaman dan pembinaan akhlak.
3. Sebagai seorang guru sekaligus figur central, agar kiranya mempertahankan
sikap dan tetap menjadi teladan yang baik bagi siswa dalam menanamkan
nilai-nilai ajara Islam.
4. Setelah penulisan skripsi ini diharapkan mampu memberikan kontribusi
kepada semua pihak khususnya para guru dan siswa agar tertanam akhlak
mulia (akhlak yang baik atau terpuji).
Pencegahan Sifat Ujub pada Siswa di MTs Itterung Kab. Bone
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, digunakan metode
penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan teknik wawancara
(interview), dokumentasi, dan observasi. Data yang diperoleh diolah dengan metode
kualitatif, Selanjutnya dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif
kualitatif yaitu dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Tujuan skripsi tersebut yaitu untuk mendeskripsikan gambaran umum
pembelajaran akidah akhlak terhadap pencegahan sifat ujub dan mendeskripsikan
pembinaan guru terhadap pencegahan sifat ujub pada siswa
Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa secara umum
pembelajaran akidah akhlak di MTs Itterung sudah bisa dikatakan baik dan
pembelajaran akidah akhlak merupakan pembelajaran yang sangat banyak diminati
siswa di MTs Itterung karena pembelajaran akidah akhlak dapat menjadikan siswa
ber’akhlakul karimah dan dapat menjauhi sifat tercelah. Walaupun pembelajaran
akidah akhlak bukan satu-satunya penentu terhadap kepribadian siswa namun
pembelajaran akidah mempunyai sumbangsi yang sangat besar terhadap kepribadian
siswa menjadi pribadi yang lebih baik dan tidak berperilaku buruk seperti sifat ujub,
karena sifat ujub merupakan penyakit hati, membangga-banggakan diri yang
mempunyai dampak negatif terhadap siswa diantaranya dapat menurunkan prestasi
belajar siswa karena merasa dirinya sudah pintar dibandingkan dengan temannya
yang menjadikan dirinya malas untuk belajar.
Pembinaan yang dilakukan guru terhadap pencegahan sifat ujub pada siswa
dengan memberikan nasehat serta arahan disetiap proses pembelajaran terutama
diakhir pembelajaran dengan cara memberikan penjelasan terlebih dahulu mengenai
dampak yang dimilki siswa berperilaku ujub, dengan hal itu siswa akan menyadari
diri sendiri untuk tidak berperilaku ujub.
A. Simpulan
Setelah mengadakan penelitian mengenai urgensi pembelajaran akidah
akhlak dalam pencegahan sifat ujub pada siswa di MTs Itterung, maka
simpulan yang dapat diambil adalah sebagai berikut:
1. Proses pembelajaran akidah akhlak di MTs itterung secara umum untuk
mencegah sifat ujub pada siswa sudah berjalan dengan baik dan pembelajaran
akidah akhlak merupakan pembelajaran yang sangat banyak diminati siswa di
MTs Itterung karena pembelajaran akidah akhlak dapat menjadikan siswa
ber’akhlakul karimah dan dapat menjauhi sifat tercela. Walaupun
pembelajaran akidah akhlak bukan satu-satunya penentu terhadap kepribadian
siswa namun mempunyai sumbangsi yang sangat besar terhadap kepribadian
siswa menjadi pribadi yang lebih baik.
2. Pembinaan yang dilakukan guru terhadap siswa mengenai sifat ujub sudah
baik karena guru memberikan arahan yang baik terhadap siswa, sehingga
siswa mampu menjadikan seorang guru pembelajaran akidah akhlak sebagai
teladan yang baik.
pembinaan yang telah dilakukan guru pembelajaran akidah akhlak
yaitu memberikan nasehat setiap proses belajar mengajar terutama diakhir
pembelajaran dengan cara memberikan penjelasan mengenai dampak sifat
ujub, maka siswa menyadari diri utuk tidak memiliki sifat ujub
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini dikemukakan
implikasi penelitian yang berisikan saran-saran. Adapun saran-saran penulis dalam
pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Setiap guru harus selalu memperhatikan akhlak peserta didik dan terus
mengupayakan yang terbaik, agar terbentuk sosok pribadi peserta didik yang
berakhlak mulia sesuai dengan ajaran Rasulullah saw.,
2. Hendaknya dalam pelaksanaan pendidikan, guru pembelajaran akidah akhlak
tidak hanya menjadi pusat penanaman dan pembinaan akhlak, akan tetapi dari
guru yang lain juga mampu menjadi pusat penanaman dan pembinaan akhlak.
3. Sebagai seorang guru sekaligus figur central, agar kiranya mempertahankan
sikap dan tetap menjadi teladan yang baik bagi siswa dalam menanamkan
nilai-nilai ajara Islam.
4. Setelah penulisan skripsi ini diharapkan mampu memberikan kontribusi
kepada semua pihak khususnya para guru dan siswa agar tertanam akhlak
mulia (akhlak yang baik atau terpuji).
Ketersediaan
| STAR20190250 | 250/2019 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
250/2019
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2019
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyahh
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
