Skripsi ini membahas mengenai implementasi penerapan akad murabahah pada
tabungan emas dalam meningkatkan keuntungan dana titipan nasabah. Akad
murabahah adalah salah satu transaksi jual beli yang benar(shahih), dalam
pelaksanaan jual beli logam mulia di PT. Pegadaian Syariah ada tiga pihak yang
terkait yaitu pihak penjual, pembeli dan pemasok. Tingginya minat masyarakat
terhadap produk ini meskipun produk ini tergolong baru pada PT. Pegadaian Syariah
khususnya unit Watampone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi
akad murabahah yang diterapkan dalam produk tabungan emas, pandangan pihak PT.
Pegadaian Syariah mengenai akad murabahah, dan penyelesaian kendala yang
dihadapi PT. Pegadaian Syariah.
Berdasarkan tujuan penelitian tersebut, maka penelitian ini merupakan jenis
penelitian kualitatif. Tekhnik ini digunakan untuk mendekripsikan data-data yang
peneliti kumpulkan baik data hasil wawancara dan dokumentasi selama melakukan
penelitian di PT. Pegadaian Syariah Unit Bone.
Adapun hasil penelitian ini bahwa implementasi akad murabahah pada produk
tabungan emas di PT. Pegadaian Syariah dilakukan dengan beberapa langkah salah
satunya dengan melengkapi syarat administrasi. Pandangan PT. Pegadaian Syariah
terkait produk tabungan emas nasabah tidak dianjurkan untuk terburu-terburu
mencairkan dana tabungannya karena keuntungan nasabah bisa dirasakan dalam
jangka panjang. Adapun cara penyelesaian kendala-kendala yang dihadapipihak PT.
Pegadaian Syariah dalam penerapan akad murabahah adalah melakukan sosialisasi
lebih mendalam mengenai cara mengakses secara online semua viture yang tersedia.
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan pada bab-bab sebelumnya maka penulis dapat
menyimpulkan sebagai berikut.
1. Implementasi akad murabahah pada pada produk tabungan emas di PT.
Pegadaian Syariah Unit Bone.
Penerapan akad murabahah pada produk tabungan emas pada PT.
Pegadaian Syariah Unit Bone dilakukan dengan beberapa langkah sebagai
berikut :
a. Pihak PT. Pegadaian Syariah menjelaskan hal-hal yang paling
fundamental terkait dengan tabungan emas.
b. Nasabah menyetor KTP untuk dilakukan pendataan guna membuat buku
rekening tabungan.
c. Nasabah melengkapi persyaratan yang diberikan oleh pihak pegadaian.
d. Nasabah menyetor uang setoran awal pada pegadaian.
2. Pandangan PT. Pegadaian Syariah Unit Bone mengenai akad murabahah pada
produk tabungan emas.
biaya administrasi oleh PT. Pegadaian jauh lebih murah dibandingkan
menabung pada bank lain. Potongan biaya administrasi pada bank lain
mencapai RP. 6.500 – Rp. 14.500. sehingga dapat disimpulkan bahkwa PT.
Pegadaian menawarkan produk tabungan yang diperuntukkan tidak hanya
62
63
untuk kelas ekonomi atas melainkan juga bersahabat dengan masyarakat yang
memiliki penghasilan yang menengah ke bawah. tabungan emas di pegadaian
adalah tabungan yang selain murah juga samangat menjanjikan karena
mengikuti harga emas setiap harinya dimana kita ketahui sendiri bahwa harga
emas tiap tahunnya tidak pernah menurun bahkan naik terus.
tabungan emas di pegadaian harus dalam jangka watu yang panjang
oleh karena itu nasabah tidak dianjurkan untuk terburu-buru mencairkan dana
tabungannya. Kalau tabungan nasabah dalam jangka waktu pendek seperti
sebulan dua bulan itu belum terasa.
3. Cara penyelesaian kendala-kendala yang dihadapi dalam penerapan akad
murabahah di PT. Pegadaian Syariah Unit Bone.
Kendala pertama yang dihadapi oleh pihak Pegadaian adalah masih
banyak masyarakat awam memnggunakan gadget untuk menangkap berbagai
informasi, ketidak tahuan masyarakat menggunakan viture yang telah
disediakan oleh pegadaian. salah satu kekurangan teknik pemasaran oleh
pihak Pegadaian Unit Bone adalah tidak melakukan promosi secara
menyeluruh di Kabupaten Bone, hal ini dikarenakan minimnya staf bagian
sales marketing di PT. Pegadaian Syariah Unit Bone. Adapun cara
penyelesaian yang dilakukan adalah melakukan sosialisasi secara menyeluruh
dan menyediakan jasa layanan bagi orang yang awam untuk menggunakan
viture-viture yang tersedia.
B. Saran
1. Dari segi informasi pada saat tatap muka nasabah sudah puas. Namun dari
segi akses informasi lewat aplikasi nasabah masih banyak yang belum tahu
dan butuh penjelasan yang lebih dari pihak Pegadaian.
2. Lebih meningkatkan kualitas penjelasan agar nasabah memahami secara
signifikan tentang produk tabungan emas.
3. Meningkatkan jumlah tenaga sales marketing agar masyarakat mengetahui
secara menyeluruh adanya produk tabungan emas pada pegadaian Syariah
Unit Bone.

SFEBI20220224

224/2022

Perpustakaan Pusat

Tersedia