Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pembelajaran IPA dengan
menggunakan pendekatan saintifik di masa pandemi serta faktor yang menghambat
dan mendukung proses pembelajaran IPA dengan menggunakan pendekatan saintifik
di masa pandemi pada siswa kelas IV di MI Nurul Hidayah Panyula Kabupaten Bone.
Penelitian ini menggunakan metode field research (lapangan) penelitian
kualitatif (qualitatif reseach) teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu
Observasi, Wawancara dan Dokumentasi.Adapun teknik analisis data yang
diguanakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertamadalam proses pelaksanaan
pembelajaran IPA menggunakan pendekatan saintifik di masa pandemi memang
sudah diterapkan akan tetapi tidak di terapkan secara sempurna, atau hanya sebagian
dari langkah-langkah pendekatan saintifik yang di terapkan dalam proses pembelajaran
karena guru mengalami kesulitan dalam proses penerapannya.Kedua Guru mengalami
kesulitan dalam plaksanaan proses pembelajaran IPA menggunakan pendekatan
saintifik, karena guru hanya menggunakan aplikasi whatsapp dalam menyampaikan
materi sehingga tidak dapat mengarahkan dan memantau siswa secara langsung. Siswa
hanya dibekali buku dalam proses pembelajaran. serta kurangnya sarana dan prasarana
yang menunjang dalam melaksanakan proses pembelajaran dan banyak diantara
mereka tidak memilki handphone atau komputer, tidak tahu dalam menggunakan
zoom meeteng dan yang paling sering terjadi yaitu siswa mengalami gangguan
jaringan internet, sehingga membuat siswa banyak yang tidak mengikuti proses
pembelajaran.
Pendekatan saintifik dalam pembelajaran IPA sangatlah penting karena dapat
melatih siswa untuk dapat berpikir secara kreatif dan mengembangkan kemampuan
yang dimiliki siswa serta mendapatkan pengalaman langsung dalam belajar. Oleh
karena itu penulis berharap kepada guru agar kiranya lebih berusaha lagi untuk
dapatmenerapkanpendekatan saintifik dalam proses pembelajaran IPA
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan paparan pembahasan maka dapat
disimpulkan bahwa:
1. Proses pelaksanaan pembelajaran IPA menggunakan pendekatan saintifik di masa
pandemi kelas IV di MI Nurul Hidayah Panyula Kabupaten Bone. Guru tidak
menerapkaan pendekatan saintifik secara sempurna karena guru mengalamai
kesulitan dalam proses pelaksanaanyaguru hanya menggunakan aplikasi whatsapp
dalam menyampaikan materi sehingga tidak dapat mengarahkan dan memantau
siswa secara langsung. Siswa hanya dibekali buku dalam proses pembelajaran,
guru tidak mempersiapkan media pembelajaran secara langsung, siswa terkadang
lambat dalam mengikuti proses pembelajaran dan tidak terlibat aktif dalam peroses
pembelajaran. Setelah pemberian materi, siswa hanya disuruh untuk mengerjakan
tugas yang di berikan oleh guru yaitu berupa tugas tertulis.
2. Faktor penghambat dan pendukung yang di hadapi guru dalam menggunakan
pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran IPA di kelas IV pada masa
pandemi di MI Nurul HIdayah Panyula Kabupaten Bone. Yaitu kurangnya sarana
dan prasarana yang menunjang, siswa dan guru hanya menggunakan aplikasi
whatsapp sebagai alat untuk menyampaikan materi dan menerima materi
pembelajaran. Kedala lainnya yaitu siswa banyak yang tidak memiliki handphone
atau komputer untuk mengakses jaringan internet, banyak siswa tidak tahu dalam
menggunakan zoom meeting dalam belajar, serta sering terjadinya gangguan
jaringan internet sehingga proses pembelajarn tidak berjalan dengan baik. Adapun
faktor pendukung yaitu siswa tetap dibekali buku paket atau buku pelajaran untuk
dibawah pulang kerumah untuk digunakan sebagai alat guna membantu siswa
dalam belajar meski hanya dirumah.
B. Implikasi
Terlepas dari fakta-fakta yang terungkap di atas penulis memberi saran
semata-mata sebagai masukan untuk para guru khususnya guru kelas IV dan selaku
guru IPA. Ini semua penulis lakukan bukan berarti ingin memberikan nasihat bagi
guru, namun hanya sebagai wujud kecintaan dan perhatian penulis kepada semua
pihak, bahwa pentingnya penerapan pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran
IPA di masa pandemi. Perlu memperhatikan proses pembelajaran siswa di masa
pandemi guna mengembangkan kemampuan siswa dalam belajar secara daring di
rumah.
Untuk semua guru khususnya guru kelas IV selaku guru IPA hendaknya tidak
ada henti-hentinya untuk berusaha dalam menerapkan pendekatan saintifik secara
maksimal dalam proses pembelajaran IPA karena pendekatan saintifik sangat
diperlukan dalam proses pembelajaran IPA di masa pandemi guna melatih siswa
dalam berpikir secara ilmiah.
Guru sebaiknya lebih berusaha lagi untuk dapat menyiapkan dan
memfasilitasi media belajar, sarana dan prasarana yang mendukung dan lebih
berusaha lagi mengajarkan kepada siswa untuk menggunakan aplikasi yang lebih baik
guna menunjang proses pembelajaran agar berjalan dengan lancar untuk digunakan
dalam proses pembelajaran serta membantu siswa lebih aktif dalam belajar sehingga
dapat menerapkan pendekatan saintifik dengan sempurna. Guru harus tetap berusaha
dalam membimbing siswa dalam proses pembelajaran secara daring guna tetap dapat
mengembangkan kemampuan siswa dalam belajar meski hanya dari rumah.

STAR20220103

103/2022

Perpustakaan Pusat

Tersedia