Skripsi ini membahas faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya minat petani yang
menggunakan pembiayaan pada perbankan syariah, yang bertujuan untuk mengetahui
penyebab rendahnya minat petani menggunakan pembiayaan pada Bank Syariah.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Jenis data yang digunakan adalah data
primer yang berupa kuesioner kepada para petani di Kecamatan Ganra Kabupaten
Soppeng. Variabel yang digunakan pada penelitian ini adalah variabel faktor petani,
faktor perbankan syariah, dan rendahnya minat petani menggunakan pembiayaan
pada perbankan syariah. Sampel yang digunakan pada penelitian ini berjumlah 30
responden. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh hasil bahwa variabel faktor petani,
faktor perbankan syariah, dan rendahnya minat petani menggunakan pembiayaan
pada perbankan syariah berpengaruh positif dan signifikan. faktor petani antara lain
pengetahuan tentang pembiayaan pada perbankan syariah kurang, , kurang percaya
diri, tidak termotivasi dan lokasi Bank Syariah sangat sulit dijangkau. Faktor
perbankan antara lain pelayanan produk dan administrasi, kendala jaminan.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh secara
signifikan kurangnya percaya diri masyarakat tani, kurangnya pengetahuan tentang
pembiayaan Perbankan Syariah, kurangnya motivasi, pendidikan masyarakat tani
yang rendah, lokasi Bank Syariah yang sulit dijangkau, pendapatan masyarakat tani
terhadap pembiayaan pada Perbankan Syariah Kecamatan Ganra terkendala pada
layanan produk, layanan administrasi, penilaian karakter (character), kemampuan
melunasi pembiayaan (capacity), penggunaan modal (capital), jaminan (collateral),
dan kondisi usaha (condition of economic).
B. Implikasi
Berdasarkan kesimpulan yang telah dipaparkan di atas, maka hasil penelitian ini
dapat di implementasikan sebagai berikut:
1. Diharapkan bagi Perbankan Syariah perlu adanya kegiatan sosialisasi yang
dilakukan perbankan syariah melalui cara iklan, promosi langsung, pertemuan
dengan warga masyarakat agar masyarakat memahami betapa pentingnya
melakukan pembiayaan pada perbankan syariah terutama pada masyarakat
tani dan pola 68ias68n pembiayaan yang ada pada Bank syariah, meningkatkan
pelayanan pada perbankan syariah agar masyarakat lebih berminat
mengajukan pembiayaan pada Bank syariah, serta menambah lokasi
Perbankan Syariah di setiap Desa atau Kecamatan.
2. Diharapkan masyarakat tani meningkatkan minat mengambil pembiayaan
yang khusus untuk petani, menambah pengetahuan tentang pembiayaan di
Bank Syariah agar tertarik mengambil pembiayaan.
3. Diharapkan kepada para peneliti selanjutnya agar hasil penelitian ini dapat
dijadikan sebagai referensi dalam mengkaji objek yang sama.

SFEBI20210125

125/2021

Perpustakaan Pusat

Tersedia