Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh indeks pembangunan
manusia dan pengangguran terhadap produk domestik regional bruto (PDRB) di
Provinsi Sulawesi Selatan periode tahun 2010-2019. Jenis penelitian yang di
gunakan adalah penelitian pustaka dengan menggunakan metode pendekatan
kuantitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersifat
time series yang diperoleh dari website resmi Badan Pusat Statistik Provinsi
Sulawesi Selatan.Teknik pengumpulan data yang di gunakan adalah teknik
dokumentasi.Teknik analisis data menggunakan model analisis regresi linear
berganda yang didukung dengan uji asumsi klasik dan uji hipotesis .
Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks pembangunan manusia
berpengaruh positif dan signifikan terhadap produk domestik regional bruto
(PDRB) di Provinsi Sulawesi Selatan periode tahun 2010-2019. Pembangunan
manusia memberikan sumbangan yang relatif besar terhadap peningkatan
produktivitas. ketika indeks pembangunan manusia naik maka produk domestik
regional bruto (PDRB) di Provinsi Sulawesi Selatan akan meningkat. Sedangkan
pengangguran berpengaruh negatif terhadap produk domestik regional bruto
(PDRB) di Provinsi Sulawesi Selatan periode tahun 2010-2019. ketika
pengangguran naik maka produk domestik regional bruto (PDRB) di Provinsi
Sulawesi Selatan akan menurun.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan mengenai Pengaruh Indeks
Pembangunan Manusia dan Penganggguran terhadap Produk Domestik Regional
Bruto (PDRB) di Provinsi Sulawesi Selatan Priode tahun 2010-2019 menghasilkan
beberapa kesimpulan yang didasarkan pada analisis. Kesimpulan-kesimpulan dari
penelitian ini meliputi:
1. Indeks pembangunan manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap
produk domestik regional bruto (PDRB) di Provinsi Sulawesi Selatan periode
tahun 2010-2019. Pembangunan manusia memberikan sumbangan yang relatif
besar terhadap peningkatan produktivitas. Demikian pula dalam teori
pertumbuhan endogen bahwa sumber daya manusia dapat menjadi sebuah
faktor produksi yang dapat mengelola dan mengolah sumber daya yang ada
menjadi output yang di butuhkan oleh masyarakat.
2. Pengangguran berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Produk
Domestik Regional Bruto (PDRB) di Provinsi Sulawesi Selatan periode tahun
2010-2019. Ketika tingkat penggangguran meningkat , maka PDRB cenderung
tumbuh lebih lambat bahkan turun. Demikian pula dengan hukum okun (okun’s
law) bahwa tingkat pengangguran memiliki pengaruh negatif dengan GDP riil.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, penulis dapat memberikan
saran diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Pemerintah Provinsi diharapkan terus meningkatkan Indeks Pembangunan
Manusia dengan mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang dapat mengatasi
pemerataan pembangunan manusia di setiap daerah agar pertumbuhan ekonomi
dapat tercapai di setiap daerah.
2. Pemerintah Provinsi sebaiknya mengembangkan sektor perekonomian yang
mampu menyerap banyak tenaga kerja agar angka pengangguran dapat di
turunkan.
C. Implikasi
Implikasi dari hasil penelitian mencakup dua hal, yaitu implikasi ilmiah
dan praktis. Implikasi ilmiah berupa sumbangsi pemikiran dan pengembangan
ilmu pengetahuan terhadap seluruh masyarakat terkhusus di Provinsi Sulawesi
Selatan mengenai indeks pembangunan manusia dan pengangguran terhadap
produk domestik regional bruto (PDRB), sedangkan implikasi praktis berkaitan
dengan kontribusi pemerintah dalam pengambilan kebijakan makro ekonomi yang
berhubungan dengan indeks pembangunan manusia, pengangguran dan produk
domestik regional bruto (PDRB) di Provinsi Sulawesi Selatan .

SFEBI20210027

27/2021

Perpustakaan Pusat

Tersedia