PENGARUH PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DI SMA NEGERI 24 BONE
Nirwana/02.17.3124 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang Pengaruh Penerapan Total Quality
Management terhadap Hasil Belajar Siswa di SMA Negeri 24 Bone. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan Total Quality Management dan
hasil belajar siswa serta pengaruh penerapan Total Quality Management terhadap
hasil belajar siswa.
Jenis penelitian ini yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Adapun
pendekatan yang digunakan adalah pendekatan manajemen, pendekatan
pedagogik, pendekatan psikologis dan pendekatan sosiologis. Sampel dalam
penelitian ini berjumlah 47 orang yaitu kepala sekolah, staf tata usaha, dan tenaga
pendidik yang ada di SMA Negeri 24 Bone. Pengumpulan data penelitian
menggunakan observasi, angket dan dokumentasi. Teknik Analisis data yang
digunakan dalam penelitian adalah pengolahan secara kuantitatif (statistik) yaitu
mengolah data dengan bertolak dari teori-teori untuk mendapatkan kejelasan pada
masalah, baik data yang terdapat di lapangan maupun yang terdapat pada
kepustakaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Penerapan Total Quality
Management di SMA Negeri 24 Bone dalam kategori baik. Hal ini dapat dilihat
dari analisis statistik inferensial hitung diperoleh nilai sum sebesar 2444;
maximum sebesar 55; minimum sebesar 44; range sebesar 11; median sebesar 53;
dan mean sebesar 52. 2) Hasil Belajar Siswa di SMA Negeri 24 Bone dalam
kategori baik. Hal ini dapat dilihat dari analisis statistik inferensial hitung
diperoleh nilai sum sebesar 1940; maximum sebesar 45; minimum sebesar 34;
range sebesar 11; median sebesar 42; dan mean sebesar 42. 3) adapaun pengaruh
Penerapan Total Quality Management terhadap Hasil Belajar Siswa di SMA
Negeri 24 Bone yang ditunjukkan dari t hitung = 5,318 > t tabel sebesar 2.01410 serta
nilai signifikasi diperoleh sebesar 0,000 < 0,05 yang berarti nilai signifikansi
diperoleh dari probabilitas yang diterapkan. Sehingga dapat diinterprestasikan
bahwa semakin baik penerapan Total Quality Management semakin tinggi pula
hasil belajar siswa. Untuk mengetahui seberapa besar konstribusi variabel bebas
terhadap variabel terikat atau penerapan Total Quality Management terhadap
Hasil Belajar Siswa dapat dilihat dari R 2 sebesar 0,386 hal ini menunjukkan
bahwa terdapat pengaruh yang positif atau signifikan antara antara pendidik dan
tenaga kependidikan di SMA Negeri 24 Bone.
A. Simpulan
1. Pengaruh Penerapan Total Quality Management di SMA Negeri 24 Bone
dalam kategori baik. Diperoleh hasil tertinggi sebesar 11. Dengan demikian,
penulis dapat menentukan nilai interval kelas, yaitu sebesar 2 dengan
pembagian 4 kategori yakni sangat baik, cukup baik, dan tidak baik.
Berdasarkan pada data tersebut maka dapat dinyatakan bahwa penerapan
total quality management sudah baik dengan data interval penerapan total
quality management.
2. Hasil belajar siswa di SMA Negeri 24 Bone dapat diketahui bahwa nilai
range dari hasil pengolahan dan analisis kinerja organisasi pendidikan
sebesar 11. Dengan demikian, penulis dapat menentukan nilai interval kelas,
yaitu sebesar 2 dengan 4 pembagian kategori yakni sangat tinggi, tinggi,
cukup tinggi, dan rendah. Berdasarkan pada data tersebut maka dapat
dinyatakan bahwa hasil belajar siswa sudah sangat baik dengan data interval
hasil belajar siswa.
3. Adapaun Pengaruh Penerapan Total Quality Management terhadap Hasil
Belajar Siswa di SMA Negeri 24 Bone yang ditunjukkan dari t hitung = 5,318
> t tabel sebesar 2.01410 serta nilai signifikasi diperoleh sebesar 0,000 < 0,05
yang berarti nilai signifikansi diperoleh dari probabilitas yang diterapkan.
Sehingga dapat diinterprestasikan bahwa semakin baik penerapan Total
Quality Management semakin tinggi pula hasil belajar siswa. Untuk
mengetahui seberapa besar konstribusi variabel bebas terhadap variabel
terikat atau penerapan Total Quality Management terhadap Hasil Belajar
Siswa dapat dilihat dari R 2 sebesar 0,386 hal ini menunjukkan bahwa
terdapat pengaruh yang positif atau signifikan antara antara pendidik dan
tenaga kependidikan di SMA Negeri 24 Bone.
B. Implikasi
1. Dari hasil penelitian diharapkan kepada pihak yang berkaitan terutama
Kepala Sekolah agar bersinergi dengan baik untuk meningkatkan kualitas
pendidikan.
2. Diharapkan kepada pendidik, dan tenaga kependidikan lebih mampu lagi
mengembangkan kompetensinya agar dapat meningkatkan
profesionalitasnya sebagai guru maupun tenaga kependidikan.
3. Kepala Sekolah SMA Negeri 24 Bone, pendidik dan tenaga kependidikan
saling bekerjasama dengan baik guna untuk meningkatkan lagi dalam
mengoptimalkan pelaksanaan program sekolahnya.
4. Siswa diharapkan dapat menumbuhkan motivasi belajar pada dirinya
karena dengan adanya motivasi belajar dapat membantu siswa untuk
lebih aktif mengikuti proses belajar.
Management terhadap Hasil Belajar Siswa di SMA Negeri 24 Bone. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan Total Quality Management dan
hasil belajar siswa serta pengaruh penerapan Total Quality Management terhadap
hasil belajar siswa.
Jenis penelitian ini yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Adapun
pendekatan yang digunakan adalah pendekatan manajemen, pendekatan
pedagogik, pendekatan psikologis dan pendekatan sosiologis. Sampel dalam
penelitian ini berjumlah 47 orang yaitu kepala sekolah, staf tata usaha, dan tenaga
pendidik yang ada di SMA Negeri 24 Bone. Pengumpulan data penelitian
menggunakan observasi, angket dan dokumentasi. Teknik Analisis data yang
digunakan dalam penelitian adalah pengolahan secara kuantitatif (statistik) yaitu
mengolah data dengan bertolak dari teori-teori untuk mendapatkan kejelasan pada
masalah, baik data yang terdapat di lapangan maupun yang terdapat pada
kepustakaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Penerapan Total Quality
Management di SMA Negeri 24 Bone dalam kategori baik. Hal ini dapat dilihat
dari analisis statistik inferensial hitung diperoleh nilai sum sebesar 2444;
maximum sebesar 55; minimum sebesar 44; range sebesar 11; median sebesar 53;
dan mean sebesar 52. 2) Hasil Belajar Siswa di SMA Negeri 24 Bone dalam
kategori baik. Hal ini dapat dilihat dari analisis statistik inferensial hitung
diperoleh nilai sum sebesar 1940; maximum sebesar 45; minimum sebesar 34;
range sebesar 11; median sebesar 42; dan mean sebesar 42. 3) adapaun pengaruh
Penerapan Total Quality Management terhadap Hasil Belajar Siswa di SMA
Negeri 24 Bone yang ditunjukkan dari t hitung = 5,318 > t tabel sebesar 2.01410 serta
nilai signifikasi diperoleh sebesar 0,000 < 0,05 yang berarti nilai signifikansi
diperoleh dari probabilitas yang diterapkan. Sehingga dapat diinterprestasikan
bahwa semakin baik penerapan Total Quality Management semakin tinggi pula
hasil belajar siswa. Untuk mengetahui seberapa besar konstribusi variabel bebas
terhadap variabel terikat atau penerapan Total Quality Management terhadap
Hasil Belajar Siswa dapat dilihat dari R 2 sebesar 0,386 hal ini menunjukkan
bahwa terdapat pengaruh yang positif atau signifikan antara antara pendidik dan
tenaga kependidikan di SMA Negeri 24 Bone.
A. Simpulan
1. Pengaruh Penerapan Total Quality Management di SMA Negeri 24 Bone
dalam kategori baik. Diperoleh hasil tertinggi sebesar 11. Dengan demikian,
penulis dapat menentukan nilai interval kelas, yaitu sebesar 2 dengan
pembagian 4 kategori yakni sangat baik, cukup baik, dan tidak baik.
Berdasarkan pada data tersebut maka dapat dinyatakan bahwa penerapan
total quality management sudah baik dengan data interval penerapan total
quality management.
2. Hasil belajar siswa di SMA Negeri 24 Bone dapat diketahui bahwa nilai
range dari hasil pengolahan dan analisis kinerja organisasi pendidikan
sebesar 11. Dengan demikian, penulis dapat menentukan nilai interval kelas,
yaitu sebesar 2 dengan 4 pembagian kategori yakni sangat tinggi, tinggi,
cukup tinggi, dan rendah. Berdasarkan pada data tersebut maka dapat
dinyatakan bahwa hasil belajar siswa sudah sangat baik dengan data interval
hasil belajar siswa.
3. Adapaun Pengaruh Penerapan Total Quality Management terhadap Hasil
Belajar Siswa di SMA Negeri 24 Bone yang ditunjukkan dari t hitung = 5,318
> t tabel sebesar 2.01410 serta nilai signifikasi diperoleh sebesar 0,000 < 0,05
yang berarti nilai signifikansi diperoleh dari probabilitas yang diterapkan.
Sehingga dapat diinterprestasikan bahwa semakin baik penerapan Total
Quality Management semakin tinggi pula hasil belajar siswa. Untuk
mengetahui seberapa besar konstribusi variabel bebas terhadap variabel
terikat atau penerapan Total Quality Management terhadap Hasil Belajar
Siswa dapat dilihat dari R 2 sebesar 0,386 hal ini menunjukkan bahwa
terdapat pengaruh yang positif atau signifikan antara antara pendidik dan
tenaga kependidikan di SMA Negeri 24 Bone.
B. Implikasi
1. Dari hasil penelitian diharapkan kepada pihak yang berkaitan terutama
Kepala Sekolah agar bersinergi dengan baik untuk meningkatkan kualitas
pendidikan.
2. Diharapkan kepada pendidik, dan tenaga kependidikan lebih mampu lagi
mengembangkan kompetensinya agar dapat meningkatkan
profesionalitasnya sebagai guru maupun tenaga kependidikan.
3. Kepala Sekolah SMA Negeri 24 Bone, pendidik dan tenaga kependidikan
saling bekerjasama dengan baik guna untuk meningkatkan lagi dalam
mengoptimalkan pelaksanaan program sekolahnya.
4. Siswa diharapkan dapat menumbuhkan motivasi belajar pada dirinya
karena dengan adanya motivasi belajar dapat membantu siswa untuk
lebih aktif mengikuti proses belajar.
Ketersediaan
| STAR20220426 | 426/2022 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
426/2022
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
