Skripsi ini membahas mengenai “Manajemen Pemberdayaan Masyarakat
dalam Mempertahankan Eksistensi Sekolah SD IT Rabbani Kecamatan Tanete
Riattang Barat Kabupaten Bone”. Hal ini penting dikaji dalam skripsi untuk
mengetahui manajemen pemberdayaan masyarakat dalam mempertahankan eksistensi
sekolah.
Untuk memudahkan pengkajian tersebut, penulis menggunakan jenis
penelitian kualitatif (qualitatif research). Data dianalisis dalam proses metode reduksi
data, penyajian data, triangulasi, dan penarikan kesimpulan, selanjutnya digunakan
cara berpikir deduktif yaitu mengambil beberapa fakta yang bersifat umum yang
selanjutnya dianalisis untuk diterapkan yang hal bersifat khusus. SD IT Rabbani
dalam penerapan strategi transformatif, strategi partisipatif, direct action serta strategi
pendukung lainnya semakin menunjukkan bahwa strategi yang dijalankan
memberikan dampak yang baik bagi sekolah, citra positif yang terus tersebar melalui
program kerja yang melibatkan aktif para orangtua murid dalam implementasi
program kerja yang ada.Partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan dalam rangka
perencanaan dan penentuan kebijakan, atau dalam pengambilan keputusan. Model
pendekatan dari bawah mencoba melibatkan masyarakat dalam setiap tahap.
Pendekatan yang dilakukan tidak berangkat dari luar melainkan dari dalam.
Seperangkat masalah dan kebutuhan dirumuskan bersama, sejumlah nilai dan sistem
dipahami bersama.
A. SIMPULAN
Berdasarkan penelitian yang telah diuraikan di BAB sebelumnya oleh peneliti
di Sekolah SD IT Rabbani, maka peneliti dapat menyimpulkan bahwa:
1. Manajemen Pemberdayaan Masyarakat di Sekolah SD IT Rabbani
SD IT Rabbani sangat memperhatikan dan mengedepankan partisipasi
dan peran aktif masyarakat dalam pengembangan dan perumusan program
kerja sekolah. Adapun tahap-tahap pemberdayaan masyarakat sebagai berikut:
Manajemen yang baik dan terukur akan membentuk sistem yang berguna
untuk pengembangan sekolah.
2. Strategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Mempertahankan Eksistensi
Sekolah SD IT Rabbani di tengah Masyarakat
a. Strategi Transformatif
b. Strategi Partisipatif
c. Strategi Direct-action (aksi langsung)
SD IT Rabbani memiliki strategi yang cukup bagus, penerapan dari ketiga
strategi yang telah dijelaskan dan strategi pendukung lainnya semakin
a. Tahap persiapan
b. Tahap pengkajian (assessment)
c. Tahap perencanaan alternatif program atau kegiatan
d. Tahap pemfomalisasi rencana aksi
e. Tahap implementasi program
f. Tahap evaluasi
menunjukkan bahwa strategi yang dijalankan memberikan dampak yang baik
bagi sekolah, citra positif yang terus tersebar melalui program kerja yang
melibatkan aktif para orangtua murid dalam implementasi program kerja yang
ada.
3. Urgensi Manajemen Pemberdayaan Masyarakat dalam Mempertahankan
Eksistensi Sekolah di SD IT Rabbani
Manajemen Pemberdayaan Masyarakat memiliki peran/urgensi yang
cukup besar dan sangat mempengaruhi serta memperkuat ketahanan dari
eksistensi sekolah, dengan pemberdayaan masyarakat, sekolah memberikan
ruang gerak yang cukup luwes kepada orangtua murid untuk turut andil dalam
proses pengembangan dan pencapaian visi, misi dan tujuan sekolah sehingga
pola-pola kerjasama antara sekolah dan masyarakat dapat terjalin dengan baik.
B. IMPLIKASI
Berdasarkan hasil penelitian ini, penulis mempunyai implikasi berupa saran
kepada pihak-pihak yang terkait, adapun saran-saran yang penulis maksud adalah
sebagai berikut:
1. Bagi sekolah, khususnya SD IT Rabbani, disarankan untuk terus mengupdate
program-program pemberdayaan masyarakat dan semakin mempererat tali
ukhuwwah dengan masyarakat.
2. Bagi guru, disarankan untuk terus mengasah dan mengupgrade skill-skill
yang dimiliki, dalam hal ini pengembangan program pemberdayaan
masyarakat.
3. Bagi peserta didik, lebih giat belajar dan menjunjung tinggi visi, misi dan
sekolah.

STAR20210205

205/2021

Perpustakaan Pusat

Tersedia