Penelitian ini dilatar belakangi oleh kompetensi profesional guru di sekolah-
sekolah secara umumnya saat ini masih sangat kurang dalam kompetensi profesional
guru di sekolah sendiri. Sedangkan secara khusus telah terdapat beberapa sekolah
yang sudah baik dan unggul dalam kompetensi profesional guru. Salah satunya di
sekolah SD Inpres 10/73 Watang Palakka yang berkesan sudah baik dalam
kompetensi profesional guru, baik untuk staf, tenaga pendidik, peserta didik, dan
masyarakat sekitar sehingaa tidak perlu banyak membenahi dalam kompetensi
profesional guru.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang bagaimana peran kepala
sekolah dalam meningkatkan kompetensi profesional guru yang meliputi empat aspek
yaitu peran kepala sekolah sebagai pemimpin, menajer, administrator dan pendidik
yang di terapkan oleh SD Inpres 10/73 Watang palakka, sehingga paham akan
keunggulan-keunggulan dalam kompetensi profesional guru di sekolah guna untuk
menjadi acuan serta semangat bagi sekolah-sekolah lainnya untuk meningkatkan
kompetensi profesional guru di sekolahnya. Hasil penelitian ini di harapkan untuk
menambah motivasi sekolah dan tetap mempertahankan kompetensi profesional guru
di dalammnya.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Di dalam
pengumpulan data, penelitian menggunakan metode wawancara, observasi, dan
dokumentasi. Peneliti melakukan wawancara terlebih dahulu kepada kepala sekolah,
dilanjutkan guru kelas guna mendapatkan informasi lengkap dan akurat. Peneliti
melanjutkan observasi di sekolah untuk mendapatkan keabsahan data yang telah
didapatkan dari hasil wawancara sebelumnya dan peneliti melakukan dokumentasi
dengan mengambil beberapa data untuk melengkapi penelitian. Analisis data
dilakukan dengan berdsarakan teori Huberman yaitu reduksi data, penyajian data,
penarik kesimpulan dan verifikasi.
Hasil penelitian menyatakan bahwa peran kepala sekolah dalam
meningkatkan kompetensi profesional guru di SD Inpres 10/73 Watang Palakka yaitu
dengan melaksanakan pembinaan, pelatihan, melakukan KKG, memotivasi guru
mengikuti seminar untuk menambah wawasan pengetahuan guru dan mengikut
sertakan para guru dalam upaya kepala sekolah meningkatkan profesional guru.
Kompetensi profesional guru meliputi kompetensi peadagogik, pribadi, sosial dan
profesional mengajar.
A. Simpulan
Setelah diuraikan pada bab-bab sebelumnya tentang Peran Kepala
Sekolah dalam Meningkatkan Kompetensi Profesional Guru di SD Inpres 10/73
Watang Palakka maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut:
1. Peran kepala sekolah dalam meningkatkan profesional guru, kepala sekolah
berperang sebagai pemimpin, manajer, administrator, dan pendidik di SD
Inpers 10/73 Watang Palakka telah berjalan dengan baik, di mana kepala
sekolah malakukan pembinaan secara terus menerus untuk menambah
wawasan/pengatahuan guru, membentuk KKG kelompok kerja guru,
memotivasi guru dalam hal mengikuti kegiatan seminar dan pelatihan. Di
samping itu kepala sekolah mengarahkan dan melaksanakan program sekolah
yang telah dibuat.
2. Kendala-kendala kepala sekolah dalam meningkatkan profesional guru di SD
Inpers 10/73 Watang Palakka yaitu meliputi kemampuan guru yang berbeda-
beda ada yang kompetensinya sudah maksimal dan ada yang belum,
pelaksanaan pembelajaran baik itu sarana prasananya atau sebagainya, masih
ada guru yang tidak memiliki kepedulian rendah terhadap berbagai
perkembangan dan kemajuan terkini.
B. Implikasi
Setelah mengadakan penelitian tentang perang kepala sekolah dalam
meningkatkan profesional guru, maka saran yang akan peneliti sampaikan, yaitu
sebagai berikut:
1. Kepada kepala sekolah sebagai pemimpin di SD Inpres 10/73 Watang Palakka
diharapkan dapat meningkatkan kinerjanya dalam meningkatkan profesional guru.
2. Kepada guru agar terus menerus melakukan peningkatan profesional dan
mengikuti perkembangan iptek, agar menjadi guru yang tidak hanya profesional
dalam menyampaikan meteri dengan berpegangan pada buku saja, akan tetapi
mampu menjadi guru yang profesional sesuai dengan perkembangan zaman.
3. Kepada siswa, di harapkan dalam proses belajar mengajar supaya lebih
meningkatkan perhatiannya agar materi yang diajarkan oleh guru dapat diserap
dengan baik dan mampu mengamalkan ilmunya dalam kehidupan sehari-sahari.

STAR20190125

125/2019

Perpustakaan Pusat

Tersedia