Skripsi ini membahas
mengenai “strategi guru akidah akhlak dalam
membentuk akhlak terpuji pada siswa MTsN 2 Bone Kecamatan Ajangale Kabupaten
Bone”. Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana strategi guru
akidah akhlak dalam membentuk akhlak terpuji siswa MTsN 2 Bone Kecamatan
Ajangale Kabupaten Bone? 2) Apa hambatan dan solusi guru akidah akhlak dalam
proses pembentukan akhlak terpuji siswa MTsN 2 Bone Kecamatan Ajangale
Kabupaten Bone?. Tujuannya adalah 1) Untuk mengetahui strategi guru akidah
akhlak dalam membentuk akhlak terpuji siswa MTsN 2 Bone. 2) Untuk mengetahui
hambatan dan solusi dalam proses pembentukan akhlak terpuji siswa MTsN 2 Bone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, digunakan jenis penelitian
Kualitatif. Data yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi.
Melakukan pendekatan psikologis, pendekatan pedagogis, pendekatan teologi-
normatif dengan mengunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Data
yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan
tiga tahap yaitu reduksi data (data reduction), penyajian data (data display),
penarikan kesimpulan (conclution drawing atau verification).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi guru akidah akhlak dalam
membentuk akhlak terpuji pada siswa MTsN 2 Bone Kecamatan Ajangale Kabupaten
Bone dapat diuraikan berdasarkan dimensi pertama strategi guru akidah akhlak dalam
membentuk akhlak terpuji pada siswa MTsN 2 Bone Kecamatan Ajangale Kabupaten
Bone strategi yang harus dilakukan oleh seorang pendidik itu dengan menggunakan
pendampingan, pembiasaan, keteladanan, dan nasehat. Kedua, hambatan dan solusi
guru akidah akhlak dalam proses pembentukan akhlak terpuji siswa MTsN 2 Bone
Kecamatan Ajangale Kabupaten Bone, Faktor penghambat ada dua yaitu faktor
internal dan faktor eksternal. Dimana faktor internal itu berasal dari diri sendiri dan
faktor eksternalnya berasal dari lingkungan masyarakat. Solusinya seorang guru harus
memiliki solusi dalam mengajarkan peserta didik, membimbing, mengarahkan dan
memberikan nasehat atau contoh yang baik Dan berusaha melakukan pembiasaan
agar peserta didik terbiasa dengan hal-hal yang baik-baik.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, ada beberapa implikasi yang berkaitan
dengan strategi guru akidah akhlak dalam membentuk akhlak terpuji pada siswa
MTsN 2 Bone Kecematan Ajangale Kabupaten Bone yaitu diharapkan kepada guru
akidah akhlak tetap mengembangkan strategi pembentukan akhlak peserta didik agar
peserta didik berakhlak yang baik. Hendaknya hubungan antar sesama tenaga
pendidik lebih bersinergi untuk tercapainya visi, misi, dan tujuan sekolah. Hendaknya
pengawasan terhadap peserta didik ditingkatkan sebab generasi zaman sekarang
adalah bangsa di masa depan. Diharapkan kepada peserta didik dengan mempelajari
materi-materi agama dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Dalam pelaksanaan pembentukan akhlak peserta didik ada beberapa strategi
yang dilakukan guru akidah akhlak pada siswa MTsN 2 Bone Kecamatan
Ajangale Kabupaten Bone yaitu dengan menggunakan strategi pendampingan,
pembiasaan, keteladanan, dan nasehat.
2. Pembentukan akhlak terpuji peserta didik di MTsN 2 Bone guru akidah akhlak
memiliki Hambatan dan solusi dalam membentuk akhlak terpuji pada siswa
MTsN 2 Bone Kecamatan Ajangale Kabupaten Bone. Faktor penghambatnya
itu ada dua yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Dimana faktor internal itu
berasal dari diri sendiri seperti kurangnya siswa yang tidak mendengar apabila
diberi nasehat, dan peraturan yang tidak memikat atau kurangnya kesadaran
sendiri yang kurang mampu menjalankan peraturan tersebut dengan baik dan
benar. Dan faktor eksternalnya berasal dari lingkungan masyarakat seperti
pergaulan dengan teman yang tidak bersekolah atau kurang dalam beretika.
Dalam menghadapi hambatan-hambatan yang ditemukan di lapangan, guru
akidah akhlak memiliki solusi untuk memecahkan permasalahan tersebut.
Solusi-solusi tersebut diantaranya seorang guru harus memiliki solusi dalam
mengajarkan peserta didik, membimbing, mengarahkan dan memberikan
nasehat atau contoh yang baik bukan contoh yang salah agar mengarah pada
hal-hal yang positif bukan ke hal-hal yang negatif, berusaha melakukan
pembiasaan agar peserta didik terbiasa dengan hal-hal yang baik-baik.
B. Implikasi
Setelah mengadakan penelitian tentang strategi guru akidah akhlak dalam
membentuk akhlak terpuji pada siswa pada MTsN 2 Bone Kecamatan Ajangale
Kabupaten Bone, maka saran yang akan peneliti sampaikan yaitu sebagai berikut:
1. Diharapkan kepada guru akidah akhlak tetap mengembangkan upaya
pembentukan akhlak peserta didik agar peserta didik berakhlak yang baik.
2. Hendaknya hubungan antar sesama tenaga pendidik lebih bersinergi untuk
tercapainya visi, misi, dan tujuan sekolah.
3. Diharapkan kepada peserta didik dengan mempelajari materi-materi Agama
dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

STAR20200218

218/2020

Perpustakaan Pusat

Tersedia