Strategi Pengelolaan Kelas Guru PAI untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 1 Kajuara Kabupaten Bone

No image available for this title
Penelitian ini membahas tentang Strategi Pengelolaan Kelas Guru PAI untuk
Meningkatkan Minat Belajar Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 1 Kajuara Kabupaten
Bone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi dalam pengelolaan kelas
khususnya dalam pelajaran Pendidikan Agama Islam untuk meningkatkan minat
belajar siswa, dan mengetahui hambatan dan solusi Guru PAI dalam mengelola kelas
untuk meningkatkan minat belajar siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Kajuara
Kabupaten Bone.
Dalam penyusunan skripsi ini, penelitian yang digunakan adalah penelitian
lapangan (field research) yaitu peneliti langsung ke lokasi penelitian (SMP Negeri 1
Kajuara) dengan cara mengamati objek penelitian yang berhubungan dengan skripsi
ini. Adapun tehnik yang digunakan yaitu: observasi dan wawancara. Teknik
pengolahan data yang digunakan yaitu kualitatif, dengan menggunakan pendekatan
paedagogik, psikologis, dan pendekatan non-ilmiah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Pertama, Strategi pengelolaan kelas
guru PAI di SMP Negeri 1 Kajuara telah terlaksana dengan baik dan setiap kelas
terlihat rapi. Dengan cara mengajar guru PAI pun telah berhasil karena adanya siswa
yang menyukainya dan cukup santai dalam pembelajaran di kelas. Dan hasil minat
belajar siswa di kelas VIII juga sudah baik dan terus meningkat. Kedua, Hambatan
yang dialami oleh guru, seperti kurangnya sarana dan prasarana, kesulitan dalam
menghadapi peserta didik yang pada umumnya mempunyai karakter yang berbeda-
beda. Namun guru PAI memiliki solusi untuk mengatasi masalah tersebut seperti,
mendidik siswa dengan cara mempermudah dalam pemberian tugas, dan selalu
memberikan motivasi agar minat belajar siswa terus muncul dan berkembang.
A. Simpulan
Berdasarkan uraian pada bab pembahasan, maka penulis dapat mengemukakan
simpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan yaitu:
1. Strategi pengelolaan kelas Guru PAI di SMP Negeri 1 Kajuara khususnya di
kelas VIII telah terlaksana baik dari segi kondisi fisik maupun kondisi sosio-
emosionalnya. Dari segi kondisi fisik mulai dari pengaturan tempat duduk
sampai dengan pengaturan dan penyimpanan barang milik peserta didik.
Tempat duduk peserta didik disusun secara berkelompok, hal itu tentu
memudahkan para siswa untuk berdiskusi secara langsung tanpa bertukar
tempat. Dalam pengaturan cahaya yang masuk ke dalam ruang kelas sudah
cukup kondusif dengan adanya beberapa ventilasi yang sesuai. Dan dalam
pengaturan dan penyimpanan barang peserta cukup rapi pada saat proses
pembelajaran berlangsung, dan barang seperti keperluan dalam belajar yang
akan dibutuhkan, siswa tetap mudah menjangkaunya. Adapun dari segi kondisi
sosio-emosional yang meliputi sikap guru, suara guru, dan hubungan antara
Guru dan juga siswa sudah cukup baik. Guru PAI cukup baik dalam
berinteraksi dengan siswanya dan mengajar, mendidik dengan sangat baik.
Sehingga peserta didik tidak takut atau tegang dan juga bosan saat proses
pembelajaran sedang berlangsung.
2. Guru PAI kelas VIII di SMP Negeri 1 Kajuara memiliki beberapa hambatan
atau kendala yang dirasakan selama mengajar yaitu kurangnya sarana dan
prasarana yang tersedia di sekolah, sehingga sedikit sulit untuk menerapkan
metode mengajar yang bervariasi di dalam kelas. Selain itu, guru PAI juga
mengalami kesulitan dalam mengajar dan menghadapi peserta didik yang
memiliki karakter yang berbeda-beda. Sebagian kecil siswa sulit untuk dididik
sesuai dengan harapan seorang guru. Dan pada dasarnya kendala tersebut juga
dialami oleh sebagian besar para pendidik dalam menghadapi siswanya.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka dari itu di bawah ini akan
dikemukakan implikasi penelitian yang berisi saran-saran. Adapun beberapa saran
penulis dalam pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Sebagai guru sangat berpengaruh dengan adanya peningkatan minat belajar
siswa. Oleh karena itu, seorang guru sepatutnya memiliki strategi yang baik dan
cukup terutama dalam pengelolaan kelas. Dalam menghadapi siswa yang
mempunyai karakter yang berbeda-beda perlu dengan kesabaran, mampu
mendidik dan membimbing peserta didiknya agar memiliki minat belajar yang
terus meningkat. Dalam proses pembelajaran juga perlu adanya ide yang
kreatif, membuat siswa terus tertarik untuk mengikuti mata pelajaran yang akan
diberikan. Selain itu, dalam mengajar guru setidaknya dapat bervariasi dengan
berbagai macam metode pembelajaran, dalam artian tidak monoton.
2. Bagi siswa yang memiliki minat belajar yang kurang, hendaknya mampu
mengasah potensi-potensi yang dimiliki agar dapat terarah dengan baik.
Menerima dan menghargai ajaran, bimbingan, serta nasehat yang telah
diberikan oleh guru di sekolah.
Ketersediaan
STAR2020007373/2020Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

73/2020

Penerbit

IAIN BONE : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi Tarbiyahh

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top