Skripsi ini membahas tentang Penanaman Akhlak Mulia pada Pembelajaran
PAI melalui Metode Cerita di SDN 140 Tea Malala Kecamatan Ulaweng Kabupaten
Bone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan metode cerita di SDN
140 Tea Malala Kecamatan Ulaweng Kabupaten Bone, mengetahui kontribusi
pelaksanaan metode cerita dalam pembelajaran PAI untuk penanaman akhlak mulia
pada siswa SDN 140 Tea Malala.
Dalam menyusun skripsi ini, penelitian yang digunakan adalah penelitian
lapangan (field research) yaitu peneliti langsung ke lokasi penelitian (SDN 140 Tea
Malala) dengan cara terlibat langsung dengan objek penelitian yang berhubungan
dengan skripsi ini. Adapun teknik yang digunakan antara lain: observasi, wawancara
dan dokumentasi. Teknik pengolahan data yang digunakan yaitu secara kualitatif,
metode kualitatif ini memberikan informasi yang lengkap sehingga bermanfaat bagi
perkembangan ilmu pengetahuan serta lebih banyak diterapkan pada berbagai
masalah, dan dalam bentuk analisis deskriptif kualitatif yakni menganalisis dan
mendeskripsikan data yang terkumpul berbentuk kata-kata, gambar bukan angka-
angka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Penerapan metode cerita di SDN 140
Tea Malala baik, karena dengan pelaksanaan metode cerita dalam pembelajaran
khususnya pelajaran PAI telah memberikan dampak yang baik bagi siswa terutama
dalam penanaman akhlak mulia. Hal ini terlihat dari beberapa siswa yang semangat
mengikuti pelajaran dengan mengunakan metode cerita. 2) Kontribusi penerapan
metode cerita dalam pembelajaran PAI untuk penanaman akhlak mulia pada siswa di
SDN 140 Tea Malala baik, ketika mengikuti pembelajaran, akhlak mulia dalam
akhlak terhadap Allah swt, akhlak terhadap sesama manusia dan akhlak terhadap
lingkungan. Ketika siswa dapat menyelesaikan pelajaran yang diberikan oleh guru,
dengan metode cerita dalam pembelajaran. Maka dari itu seorang guru mampu
memberikan metode dan penanaman akhlak mulia yang tepat bagi siswa sehingga
tujuan pembelajaran akan dapat tercapai.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian maka penulis mengemukakan simpulan sebagai
berikut:
1. Pelaksanaan metode cerita di SDN 140 Tea Malala baik, karena dengan
pelaksanaan metode cerita dalam pembelajaran khususnya pelajaran PAI telah
memberikan dampak yang baik bagi siswa terutama dalam penanaman akhlak
mulia. Hal ini terlihat dari beberapa siswa yang semangat mengikuti pelajaran
dengan mengunakan metode cerita.
2. Kontribusi pelaksanaan metode cerita dalam pembelajaran PAI untuk
penanaman akhlak mulia pada siswa di SDN 140 Tea Malala baik, ketika
mengikuti pembelajaran, akhlak mulia dalam akhlak terhadap Allah swt, akhlak
terhadap sesama manusia, dan akhlak terhadap lingkungan. Ketika siswa dapat
menyelesaikan pelajaran yang diberikan oleh guru, akan tetapi dalam kontribusi
metode cerita dalam pembelajaran. Maka dari itu seorang guru mampu
memberikan metode dan penanaman akhlak mulia yang tepat bagi siswa
sehingga tujuan pembelajaran akan dapat tercapai.
B. Implikasi
Setelah melaksanakan penelitian tentang penanaman akhlak mulia dalam
pembelajaran PAI melalui metode cerita di SDN 140 Tea Malala, maka adapun
saran yang penelitii sampaikan yaitu sebagai berikut:
1. Sebagai seorang guru memiliki peran penting dalam pelalaksanaan metode
cerita dalam pembelajaran terkadang ada beberapa materi yang dipaparkan
melalui penjelasan yang dapat di mengerti oleh siswa dan pelaksanaan
metode cerita dijelaskan dengan materi yang akan diajarkan atau yang
akan dijelaskan oleh guru
2. Bagi siswa agar dapat lebih giat lagi dalam mengikuti pembelajaran yang
akan diajarkan oleh guru dengan baik agar tujuan pembelajaran dapat
tercapai.

STAR20200161

161/2020

Perpustakaan Pusat

Tersedia