Urgensi Keteladanan Guru Pendidikan Agama Islam (Pai) dalam Menanamkan Sifat Tasamuh pada Siswa Smp Negeri 1 Cina Kecamatan Cina, Kabupaten Bone.
Irma Suryana/02.16.1090 - Personal Name
Skripsi ini membahas mengenai Urgensi Keteladanan Guru Pendidikan Agama Islam
(Pai) dalam Menanamkan Sifat Tasamuh pada Siswa Smp Negeri 1 Cina Kecamatan Cina,
Kabupaten Bone. Hal yang penting dikaji dalam skripsi ini yaitu keteladanan guru
Pendidikan Agama Islam (PAI) di Smp Negeri 1 Cina, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone,
Konstribusi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam menanamkan sifat tasamuh pada
siswa Smp Negeri 1 Cina, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone, serta faktor pendukung dan
penghambat dalam menanamkan sifat tasamuh pada siswa Smp Negeri 1 Cina, Kecamatan
Cina, Kabupaten Bone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut digunakan metode penelitian
kualitatif dengan melakukan pendekatan paedagogik, psikologis dan teologi Normatif. Data
dikumpulkan menggunakan riset lapangan (field research) dengan menggunakan teknik
observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan
analisis deskriptif kualitatif dengan tiga tahap yaitu tahap reduksi data, penyajian data (data
display) dan tahap penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwapertama, Keteladanan Guru Pendidikan
Agama Islam di SMP Negeri 1 Cina sudah baik, karena mampu mencerminkan sifat yang
baik seperti selalu berpakaian yang rapi dan menutup auratnya, cara mengajarnya mudah
dipahami siswa dan penyampainnya menggunakan bahasa yang sopan, selalu tepat waktu
datang ke sekolah dan waktu saat masuk jam pelajaran, rajin mendirikan shalat duhur
berjamaah di mushallah sekolah, memberikan nasehat yang baik kepada siswa. kedua,
Kontribusi keteladanan guru PAI dalam menanamkan sifat tasamuh pada siswa yaitu
Menciptakan kondisi lingkungan yang kondusif, siswa mampu berpakaian rapi, datang tepat
waktu, bersikap baik dan sopan, bertingkah laku sesuai dengan nilai-nilai dan norma dan
mengerjakan kebiasaan shalat berjamaah bagi seorang muslim, siswa menghormati guru,
saling menghargai antar sesama teman serta mampu mengahragai pendapat orang lain apabila
saling bertolak belakang dengan pendapatnya sendiri. ketiga, Faktor pendukung dalam
menanamkan sifat tasamuh yaitu adanya dukungan dari orang tua kepada siswa, karena orang
tua memiliki peran penting dalam memberikan pengajaran pertama dalam mendidik anak dan
juga lingkungan yang mendukung dalam memberikan penanaman tentang sifat tasamuh pada
siswa serta faktor penghambat dalam menanamkan sifat tasamuh yaitu kurangnya
kedisiplinan siswa dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang ada di lingkungan sekolah
dan orang tua kurang berpartisipasi dalam mendidik anaknya, terutama mendidik dalam
penanaman sifat tasamuhnya.
A. Simpulan
Berdasarkan uraian-uraian yang telah dipaparkan dalam bab-bab
sebelumnya maka pada uraian berikut ini penulis akan memgemukakan
kesimpulan sebagai berikut:
1. Keteladanan Guru Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 1 Cina sudah
baik, karena mampu mencerminkan sifat yang baik seperti selalu berpakaian
yang rapi dan menutup auratnya, cara mengajarnya mudah dipahami siswa
dan penyampainnya menggunakan bahasa yang sopan, selalu tepat waktu
datang ke sekolah dan waktu saat masuk jam pelajaran, rajin mendirikan
shalat duhur berjamaah di mushallah sekolah, memberikan nasehat yang baik
kepada siswa.
2. Kontribusi keteladanan guru PAI dalam menanamkan sifat tasamuh pada
siswa yaitu Menciptakan kondisi lingkungan yang kondusif, siswa mampu
berpakaian rapi, datang tepat waktu, bersikap baik dan sopan, bertingkah laku
sesuai dengan nilai-nilai dan norma dan mengerjakan kebiasaan shalat
berjamaah bagi seorang muslim, siswa menghormati guru, saling menghargai
antar sesama teman serta mampu mengahragai pendapat orang lain apabila
saling bertolak belakang dengan pendapatnya sendiri.
3. Faktor pendukung dan penghambat dalam menanamkan sifat tasamuh pada
siswa yaitu:
a. Faktor pendukung dalam menanamkan sifat tasamuh yaitu adanya
dukungan dari orang tua kepada siswa, karena orang tua memiliki peran
penting dalam memberikan pengajaran pertama dalam mendidik anak dan
juga lingkungan yang mendukung dalam memberikan penanaman tentang
sifat tasamuh pada siswa.
b. Faktor penghambat dalam menanamkan sifat tasamuh yaitu kurangnya
kedisiplinan siswa dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang ada di
lingkungan sekolah dan orang tua kurang berpartisipasi dalam mendidik
anaknya, terutama mendidik dalam penanaman sifat tasamuhnya.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka dibawah ini akan
diurakan saran-saran. Adapun saran-saran yang penulis maksud dalam
pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Diharapakan kepada kepala sekolah, guru, staf dan komite sekolah dapat
berpartisipasi secara aktif dan bekerjasama dalam melakukan penanaman sifat
tasamuh pada siswa.
2. Diharapkan kepada guru PAI agar memiliki keteladanan yang baik kepada
siswa, agar siswa mampu menerapkan teladan yang diterapkan kepada guru
dalam lingkungan sehari-hari.
3. Diharapkan kepada siswa agar dengan diterapkan sifat tasamuh akan
mempermudah siswa dalam bergaul dengan siswa lainnya.
4. Setelah penulisan skripsi ini diharapkan mampu memberikan kontribusi di
dalam dunia pendidikan formal, non formal, maupun pendidikan unformal.
(Pai) dalam Menanamkan Sifat Tasamuh pada Siswa Smp Negeri 1 Cina Kecamatan Cina,
Kabupaten Bone. Hal yang penting dikaji dalam skripsi ini yaitu keteladanan guru
Pendidikan Agama Islam (PAI) di Smp Negeri 1 Cina, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone,
Konstribusi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam menanamkan sifat tasamuh pada
siswa Smp Negeri 1 Cina, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone, serta faktor pendukung dan
penghambat dalam menanamkan sifat tasamuh pada siswa Smp Negeri 1 Cina, Kecamatan
Cina, Kabupaten Bone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut digunakan metode penelitian
kualitatif dengan melakukan pendekatan paedagogik, psikologis dan teologi Normatif. Data
dikumpulkan menggunakan riset lapangan (field research) dengan menggunakan teknik
observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan
analisis deskriptif kualitatif dengan tiga tahap yaitu tahap reduksi data, penyajian data (data
display) dan tahap penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwapertama, Keteladanan Guru Pendidikan
Agama Islam di SMP Negeri 1 Cina sudah baik, karena mampu mencerminkan sifat yang
baik seperti selalu berpakaian yang rapi dan menutup auratnya, cara mengajarnya mudah
dipahami siswa dan penyampainnya menggunakan bahasa yang sopan, selalu tepat waktu
datang ke sekolah dan waktu saat masuk jam pelajaran, rajin mendirikan shalat duhur
berjamaah di mushallah sekolah, memberikan nasehat yang baik kepada siswa. kedua,
Kontribusi keteladanan guru PAI dalam menanamkan sifat tasamuh pada siswa yaitu
Menciptakan kondisi lingkungan yang kondusif, siswa mampu berpakaian rapi, datang tepat
waktu, bersikap baik dan sopan, bertingkah laku sesuai dengan nilai-nilai dan norma dan
mengerjakan kebiasaan shalat berjamaah bagi seorang muslim, siswa menghormati guru,
saling menghargai antar sesama teman serta mampu mengahragai pendapat orang lain apabila
saling bertolak belakang dengan pendapatnya sendiri. ketiga, Faktor pendukung dalam
menanamkan sifat tasamuh yaitu adanya dukungan dari orang tua kepada siswa, karena orang
tua memiliki peran penting dalam memberikan pengajaran pertama dalam mendidik anak dan
juga lingkungan yang mendukung dalam memberikan penanaman tentang sifat tasamuh pada
siswa serta faktor penghambat dalam menanamkan sifat tasamuh yaitu kurangnya
kedisiplinan siswa dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang ada di lingkungan sekolah
dan orang tua kurang berpartisipasi dalam mendidik anaknya, terutama mendidik dalam
penanaman sifat tasamuhnya.
A. Simpulan
Berdasarkan uraian-uraian yang telah dipaparkan dalam bab-bab
sebelumnya maka pada uraian berikut ini penulis akan memgemukakan
kesimpulan sebagai berikut:
1. Keteladanan Guru Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 1 Cina sudah
baik, karena mampu mencerminkan sifat yang baik seperti selalu berpakaian
yang rapi dan menutup auratnya, cara mengajarnya mudah dipahami siswa
dan penyampainnya menggunakan bahasa yang sopan, selalu tepat waktu
datang ke sekolah dan waktu saat masuk jam pelajaran, rajin mendirikan
shalat duhur berjamaah di mushallah sekolah, memberikan nasehat yang baik
kepada siswa.
2. Kontribusi keteladanan guru PAI dalam menanamkan sifat tasamuh pada
siswa yaitu Menciptakan kondisi lingkungan yang kondusif, siswa mampu
berpakaian rapi, datang tepat waktu, bersikap baik dan sopan, bertingkah laku
sesuai dengan nilai-nilai dan norma dan mengerjakan kebiasaan shalat
berjamaah bagi seorang muslim, siswa menghormati guru, saling menghargai
antar sesama teman serta mampu mengahragai pendapat orang lain apabila
saling bertolak belakang dengan pendapatnya sendiri.
3. Faktor pendukung dan penghambat dalam menanamkan sifat tasamuh pada
siswa yaitu:
a. Faktor pendukung dalam menanamkan sifat tasamuh yaitu adanya
dukungan dari orang tua kepada siswa, karena orang tua memiliki peran
penting dalam memberikan pengajaran pertama dalam mendidik anak dan
juga lingkungan yang mendukung dalam memberikan penanaman tentang
sifat tasamuh pada siswa.
b. Faktor penghambat dalam menanamkan sifat tasamuh yaitu kurangnya
kedisiplinan siswa dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang ada di
lingkungan sekolah dan orang tua kurang berpartisipasi dalam mendidik
anaknya, terutama mendidik dalam penanaman sifat tasamuhnya.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka dibawah ini akan
diurakan saran-saran. Adapun saran-saran yang penulis maksud dalam
pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Diharapakan kepada kepala sekolah, guru, staf dan komite sekolah dapat
berpartisipasi secara aktif dan bekerjasama dalam melakukan penanaman sifat
tasamuh pada siswa.
2. Diharapkan kepada guru PAI agar memiliki keteladanan yang baik kepada
siswa, agar siswa mampu menerapkan teladan yang diterapkan kepada guru
dalam lingkungan sehari-hari.
3. Diharapkan kepada siswa agar dengan diterapkan sifat tasamuh akan
mempermudah siswa dalam bergaul dengan siswa lainnya.
4. Setelah penulisan skripsi ini diharapkan mampu memberikan kontribusi di
dalam dunia pendidikan formal, non formal, maupun pendidikan unformal.
Ketersediaan
| STAR20200207 | 207/2020 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
207/2020
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2020
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyahh
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
