Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas VI SD Negeri 14 Biru Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone.
Rosmawati/02.15.5011 - Personal Name
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh model
pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar
IPA siswa kelas VI SD Negeri 14 Biru Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone.
Penelitian ini menggunakan penelitian jenis eksperimen dengan desain Post-
test Only Control Group Design. Adapun teknik pengumpulan datanya menggunakan
tes dan angket. Tes digunakan untuk memperoleh data hasil belajar IPA siswa kelas
VI SD Negeri 14 Biru Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone, sedangkan
angket digunakan untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap penerapan model
pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT). Kemudian dilakukan
analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif untuk mendeskripsikan hasil
belajar siswa dan analisis statistik inferensial untuk menguji hipotesis melalui
program Statiscal Package Sosial Science (SPSS) Versi 25.
Hasil penelitian menunjukkan, bahwa ada pengaruh model pembelajaran
kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar IPA siswa
kelas VI SD Negeri 14 Biru Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone. Hal
tersebut dapat dilihat dari hasil analisis Independent Samples Test, diperoleh
t hitung =2,988 dan Df=38 dan pada tabel distribusi t tabel diperoleh t 0,05;38 = 2,024.
Maka dapat diketahui t hitung lebih besar daripada t tabel yaitu: 2,988>2,024. Hal ini
berarti hipotesis diterima.
A. Simpulan
Berdasarkan rumusan masalah, analisis data dan pembahasan yang telah
dilakukan peneliti terhahap hasil penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Ada pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament
(TGT) terhadap hasil belajar IPA siswa kelas VI SD Negeri 14 Biru Kecamatan
Tanete Riattang Kabupaten Bone, Hal ini terbukti dari hasil analisis uji
Independent Samples Test dengan menggunakan fasilitas komputer pengolah
data melalui software windows SPSS (Statistical Packaged For Social Science)
versi 25, diperoleh t= 2,988, dan df= 38. Pada tabel distribusi t diperoleh
pula nilai t 0,05;38 = 2,024. Karena t= 2,988> t 0,05;38 = 2,024 maka H 1
diterima, dan H 0 ditolak.
2. Selain itu, dapat dibuktikan dengan nilai rata-rata untuk kelas eksperimen (VI A )
mencapai 75,35, sedangkan nilai rata-rata untuk kelas kontrol (VI B ) mencapai
IV salek API narajalebmep adap aminim nasatnutek airetirk nagned 59,١٦
semester 1 di SD Negeri 14 Biru Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone
mencapai 70.
Respon siswa terhadap model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament
(TGT) sesuai dengan hasil yang diperoleh melalui pemberian lembar angket
memperlihatkan secara langsung, bahwa pada hasil analisis angket respon siswa
dengan menggunakan skala Likert diperoleh nilai rata-rata 90,25% hal ini
menunjukkan bahwa siswa sangat setuju dengan penerapan model pembelajaran
kooperatif tipe Teams Games Tounament (TGT)
B. Implikasi
Berdasarkan simpulan tersebut, dapat dikemukakan beberapa saran sebagai
berikut:
1. Bagi sekolah, hendaknya mampu memberikan masukan dan dukungan bagi
guru kelas di sekolah yang masih menggunakan metode ceramah agar
dapat menggunakan model pembelajaran yang dapat memberi dampak
positif terhadap hasil belajar siswa dengan salah satu contoh model
pembelajaran yakni model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games
Tournament (TGT).
2. Bagi guru, diharapkan sebagai seorang guru dan calon guru agar lebih kreatif
dan inovatif untuk menerapkan model pembelajaran yang dapat menarik minat,
motivasi dan keaktifan siswa, sehingga dapat membawa dampak yang positif
terhadap hasil belajar siswa.
pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar
IPA siswa kelas VI SD Negeri 14 Biru Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone.
Penelitian ini menggunakan penelitian jenis eksperimen dengan desain Post-
test Only Control Group Design. Adapun teknik pengumpulan datanya menggunakan
tes dan angket. Tes digunakan untuk memperoleh data hasil belajar IPA siswa kelas
VI SD Negeri 14 Biru Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone, sedangkan
angket digunakan untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap penerapan model
pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT). Kemudian dilakukan
analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif untuk mendeskripsikan hasil
belajar siswa dan analisis statistik inferensial untuk menguji hipotesis melalui
program Statiscal Package Sosial Science (SPSS) Versi 25.
Hasil penelitian menunjukkan, bahwa ada pengaruh model pembelajaran
kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar IPA siswa
kelas VI SD Negeri 14 Biru Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone. Hal
tersebut dapat dilihat dari hasil analisis Independent Samples Test, diperoleh
t hitung =2,988 dan Df=38 dan pada tabel distribusi t tabel diperoleh t 0,05;38 = 2,024.
Maka dapat diketahui t hitung lebih besar daripada t tabel yaitu: 2,988>2,024. Hal ini
berarti hipotesis diterima.
A. Simpulan
Berdasarkan rumusan masalah, analisis data dan pembahasan yang telah
dilakukan peneliti terhahap hasil penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Ada pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament
(TGT) terhadap hasil belajar IPA siswa kelas VI SD Negeri 14 Biru Kecamatan
Tanete Riattang Kabupaten Bone, Hal ini terbukti dari hasil analisis uji
Independent Samples Test dengan menggunakan fasilitas komputer pengolah
data melalui software windows SPSS (Statistical Packaged For Social Science)
versi 25, diperoleh t= 2,988, dan df= 38. Pada tabel distribusi t diperoleh
pula nilai t 0,05;38 = 2,024. Karena t= 2,988> t 0,05;38 = 2,024 maka H 1
diterima, dan H 0 ditolak.
2. Selain itu, dapat dibuktikan dengan nilai rata-rata untuk kelas eksperimen (VI A )
mencapai 75,35, sedangkan nilai rata-rata untuk kelas kontrol (VI B ) mencapai
IV salek API narajalebmep adap aminim nasatnutek airetirk nagned 59,١٦
semester 1 di SD Negeri 14 Biru Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone
mencapai 70.
Respon siswa terhadap model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament
(TGT) sesuai dengan hasil yang diperoleh melalui pemberian lembar angket
memperlihatkan secara langsung, bahwa pada hasil analisis angket respon siswa
dengan menggunakan skala Likert diperoleh nilai rata-rata 90,25% hal ini
menunjukkan bahwa siswa sangat setuju dengan penerapan model pembelajaran
kooperatif tipe Teams Games Tounament (TGT)
B. Implikasi
Berdasarkan simpulan tersebut, dapat dikemukakan beberapa saran sebagai
berikut:
1. Bagi sekolah, hendaknya mampu memberikan masukan dan dukungan bagi
guru kelas di sekolah yang masih menggunakan metode ceramah agar
dapat menggunakan model pembelajaran yang dapat memberi dampak
positif terhadap hasil belajar siswa dengan salah satu contoh model
pembelajaran yakni model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games
Tournament (TGT).
2. Bagi guru, diharapkan sebagai seorang guru dan calon guru agar lebih kreatif
dan inovatif untuk menerapkan model pembelajaran yang dapat menarik minat,
motivasi dan keaktifan siswa, sehingga dapat membawa dampak yang positif
terhadap hasil belajar siswa.
Ketersediaan
| ST20190097 | 97/2019 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
97/2019
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2019
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyahh
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
