Penerapan Manajemen Kesiswaan dalam Peningkatan Minat Belajar Peserta Didik di SMA Negeri 1 Awangpone Kab. Bone
Erviana/02.13.3210 - Personal Name
Skripsi ini membahas mengenai ”Penerapan Manajemen Kesiswaan dalam
Peningkatan Minat Belajar Peserta Didik di SMA Negeri 1 Awangpone Kab. Bone.
Hal yang penting dikaji daam skripsi ini yakni untuk mngetahui penerapan
manajemen kesiswaan dan peranan manajemen kesiswaan dalam peningkatan minat
belajar peserta didik di SMA Negeri 1 Awangpone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, penulis menggunakan
metode penelitian pengembangan (developmental research) dengan menggunakan
teknik antara lain wawancara, dokumentasi dan observasi. Data yang diperoleh
dianalisis dengan mengguankan metode reduksi data, Display data, selanjutnya
dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif.
Berdasarkan hasil penenelitian tentang penerapan Manajemen Kesiswaan
dalam Peningkatan Minat Belajar Peserta Didik di SMA Negeri 1 Awangpone Kab.
Bone.Telah terlaksana dengan baik hal ini dapat terlihat pada pencatatan dan
pelaporan yaitu telah berjalan dengan baik, pada pengisian buku presensi dan buku
daftar nilai oleh guru, pengelolaan buku induk siswa, klepper, buku legger, buku
raport;adapun mengenai bimbingan dan pengembangan siswa yaitu telah terlaksana
dengan efektif dan efisien seperti strategi penanganan kegiatan ekstrakurikuler oleh
kepala sekolah, kegiatan ekstrakurikuler yang mampu mengembangkan minat, bakat,
dan kemampuan sebagai makhluk sosial, dan antusias siswa dalam kegiatan kurikuler
dan ekstrakurikuler;dan mengenai layana siswa telah terlaksana dengan baik dengan
pelayanan perpustakaanyang sudah diusahakan dengan semaksimal mungkin.
Selanjutnya mengenai peranan manajemen kesiswaan dalam peningkatan
minat belajar peserta didik di SMA Negeri 1 Awangpone Kab. Bone masih belum
maksimal hal ini terlihat dari siswa masih kurang merasa tertarik dengan bahan
pelajaran, dan kurangnya keinginan siswa untuk selalu mengikuti mata pelajaran; dan
siswa kurang merasa senang dalam menerima pembelajaran terlihat padaekspresi
kejenuhan siswa saat menerima pelajaran serta aktif dalam pembelajaran; dan
perhatian siswadalam belajar masih kurang, terlihatpada siswa yang kurang
memperhatikan penjelasan dari guru dan rasa ingin tahu siswa yang masih rendah
pada setiap mata pelajaran; selanjutnya mengenai partisipasi siswa dalam proses
pembelajaran masih belum mampu melibatkan siswa dalam pembelajaran di kelas
secara keseluruhan.
A. Simpulan
Berdasarkan uraian pada bab hasil penelitian dan pembahasan maka penulis
dapat mengemukakan simpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan, yaitu:
1. Penerapan manajemen kesiswan di SMA Negeri 1 Awangpone Kab. Bone
telah terlasksana dengan baik hal ini terlihat pada pencatatan dan pelaporan
telah berjalan dengan baik dapat dilihat pada pengisian buku presensi, buku
daftar, pengelolaan buku induk siswa, klepper, buku legger, buku raport;
adapun mengenai bimbingan dan pengembangan siswa telah terlaksana
dengan efektif dan efisien dilihat pada strtegi penanganan kegiatan kurikuler
oleh kepala sekolah, kegiatan ekstrakurikuler yang mampu mengembangkan
minat, bakat, dan kemampuan sebagai makhluk sosial, dan antusias siswa
dalam kegiatan ekstrakurikuler; dan layanan siswa terlaksana dengan baik hal
ini dlihat pada pelayanan perpustakaan yang sudah diusahakan dengan
semaksimal mungkin. Peranan manajemen kesiswaan dalam peningkatan
minat belajar peserta didik di SMA Negeri 1 Awangpone Kab. Bone cukup
maksimal, hal ini terlihat dari siswa yang merasa cukup tertarik dengan
bahan pelajaran, dankeinginan atau minat siswa untuk selalu mengikuti mata
pelajaran; dansiswa merasa senang dalam menerima pembelajaran terlihat
143 Shalahudin Mahfudzh , Pengantar Psikologi Pendidikan, h. 98
padaekspresifan siswa saat menerima pelajaran serta aktif
dalampembelajaran; dan perhatian siswadalam belajarcukup baik,
terlihatpada siswa yang memperhatikan penjelasan dari guru dan rasa ingin
tahu siswa yang cukup antusias pada setiap mata pelajaran; selanjutnya
mengenai partisipasi siswa dalam proses pembelajaran, pendidik
menggunakan beberapa metode untu menarik siswa agar mampu melibatkan
siswa dalam pembelajaran di kelas secara keseluruhan.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka dibawah ini akan
diuraikan saran-saran.
Adapun saran-saran yang penulis maksudkan dalam pembahasan skiripsi ini
adalah sebagai berikut:
1. Pemerintah, terutama pemerintah daerah hendaknya lebih memfokuskan lagi
perhatian pada manajemen kesiswaan dalam peningkatan minat belajar
peserta didik, mengembangkan dan mengimplementasikan perencanaan untuk
meningkatkan hasil belajar siswa secara maksimal. Sementara dalam hal
administrasi, pemerintah daerah hendaknya lebih berperan sebagai fasilitator
dari pada mengontrol aktivitas-aktivitas sekolah.
2. Bagi pihak manajemen kesiswaan hendaknya selalu menjalin hubungan kerja
sama dengan pihak-pihak lain agar pengelolaan manajemen kesiswaan dapat
berjalan dengan efektif. Serta hendaknya selalu berusaha mencari jalan utnuk
mengoptimalkan potensi belajar siswa
Peningkatan Minat Belajar Peserta Didik di SMA Negeri 1 Awangpone Kab. Bone.
Hal yang penting dikaji daam skripsi ini yakni untuk mngetahui penerapan
manajemen kesiswaan dan peranan manajemen kesiswaan dalam peningkatan minat
belajar peserta didik di SMA Negeri 1 Awangpone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, penulis menggunakan
metode penelitian pengembangan (developmental research) dengan menggunakan
teknik antara lain wawancara, dokumentasi dan observasi. Data yang diperoleh
dianalisis dengan mengguankan metode reduksi data, Display data, selanjutnya
dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif.
Berdasarkan hasil penenelitian tentang penerapan Manajemen Kesiswaan
dalam Peningkatan Minat Belajar Peserta Didik di SMA Negeri 1 Awangpone Kab.
Bone.Telah terlaksana dengan baik hal ini dapat terlihat pada pencatatan dan
pelaporan yaitu telah berjalan dengan baik, pada pengisian buku presensi dan buku
daftar nilai oleh guru, pengelolaan buku induk siswa, klepper, buku legger, buku
raport;adapun mengenai bimbingan dan pengembangan siswa yaitu telah terlaksana
dengan efektif dan efisien seperti strategi penanganan kegiatan ekstrakurikuler oleh
kepala sekolah, kegiatan ekstrakurikuler yang mampu mengembangkan minat, bakat,
dan kemampuan sebagai makhluk sosial, dan antusias siswa dalam kegiatan kurikuler
dan ekstrakurikuler;dan mengenai layana siswa telah terlaksana dengan baik dengan
pelayanan perpustakaanyang sudah diusahakan dengan semaksimal mungkin.
Selanjutnya mengenai peranan manajemen kesiswaan dalam peningkatan
minat belajar peserta didik di SMA Negeri 1 Awangpone Kab. Bone masih belum
maksimal hal ini terlihat dari siswa masih kurang merasa tertarik dengan bahan
pelajaran, dan kurangnya keinginan siswa untuk selalu mengikuti mata pelajaran; dan
siswa kurang merasa senang dalam menerima pembelajaran terlihat padaekspresi
kejenuhan siswa saat menerima pelajaran serta aktif dalam pembelajaran; dan
perhatian siswadalam belajar masih kurang, terlihatpada siswa yang kurang
memperhatikan penjelasan dari guru dan rasa ingin tahu siswa yang masih rendah
pada setiap mata pelajaran; selanjutnya mengenai partisipasi siswa dalam proses
pembelajaran masih belum mampu melibatkan siswa dalam pembelajaran di kelas
secara keseluruhan.
A. Simpulan
Berdasarkan uraian pada bab hasil penelitian dan pembahasan maka penulis
dapat mengemukakan simpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan, yaitu:
1. Penerapan manajemen kesiswan di SMA Negeri 1 Awangpone Kab. Bone
telah terlasksana dengan baik hal ini terlihat pada pencatatan dan pelaporan
telah berjalan dengan baik dapat dilihat pada pengisian buku presensi, buku
daftar, pengelolaan buku induk siswa, klepper, buku legger, buku raport;
adapun mengenai bimbingan dan pengembangan siswa telah terlaksana
dengan efektif dan efisien dilihat pada strtegi penanganan kegiatan kurikuler
oleh kepala sekolah, kegiatan ekstrakurikuler yang mampu mengembangkan
minat, bakat, dan kemampuan sebagai makhluk sosial, dan antusias siswa
dalam kegiatan ekstrakurikuler; dan layanan siswa terlaksana dengan baik hal
ini dlihat pada pelayanan perpustakaan yang sudah diusahakan dengan
semaksimal mungkin. Peranan manajemen kesiswaan dalam peningkatan
minat belajar peserta didik di SMA Negeri 1 Awangpone Kab. Bone cukup
maksimal, hal ini terlihat dari siswa yang merasa cukup tertarik dengan
bahan pelajaran, dankeinginan atau minat siswa untuk selalu mengikuti mata
pelajaran; dansiswa merasa senang dalam menerima pembelajaran terlihat
143 Shalahudin Mahfudzh , Pengantar Psikologi Pendidikan, h. 98
padaekspresifan siswa saat menerima pelajaran serta aktif
dalampembelajaran; dan perhatian siswadalam belajarcukup baik,
terlihatpada siswa yang memperhatikan penjelasan dari guru dan rasa ingin
tahu siswa yang cukup antusias pada setiap mata pelajaran; selanjutnya
mengenai partisipasi siswa dalam proses pembelajaran, pendidik
menggunakan beberapa metode untu menarik siswa agar mampu melibatkan
siswa dalam pembelajaran di kelas secara keseluruhan.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka dibawah ini akan
diuraikan saran-saran.
Adapun saran-saran yang penulis maksudkan dalam pembahasan skiripsi ini
adalah sebagai berikut:
1. Pemerintah, terutama pemerintah daerah hendaknya lebih memfokuskan lagi
perhatian pada manajemen kesiswaan dalam peningkatan minat belajar
peserta didik, mengembangkan dan mengimplementasikan perencanaan untuk
meningkatkan hasil belajar siswa secara maksimal. Sementara dalam hal
administrasi, pemerintah daerah hendaknya lebih berperan sebagai fasilitator
dari pada mengontrol aktivitas-aktivitas sekolah.
2. Bagi pihak manajemen kesiswaan hendaknya selalu menjalin hubungan kerja
sama dengan pihak-pihak lain agar pengelolaan manajemen kesiswaan dapat
berjalan dengan efektif. Serta hendaknya selalu berusaha mencari jalan utnuk
mengoptimalkan potensi belajar siswa
Ketersediaan
| ST20170310 | 310/2017 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
310/2017
Penerbit
STAIN Watampone : Watampone., 2017
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyahh
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
