Analisis Tingkat Kepuasan Konsumen dengan Metode Six Sigma (Studi Pada Grapari Telkomsel Kab.Bone)
ST. Aisyah/ 01.14.3230 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang analisis tingkat kepuasan konsumen
dengan metode six sigma. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat
kepuasan konsumen Grapari Telkomsel jika di ukur dengan menggunakan metode
Six Sigma.
Berdasarkan tujuan penelitian diatas, maka jenis penelitian yang
digunakan adalah jenis penelitian kuantitatif pendekatan nonparametris yang
didukung dengan metode observasi, dokumentasi, metode studi pustaka dalam
mengumpulkan data yang diperlukan. Data yang terkumpul kemudian diolah
dengan menggunakan analisis evaluatif untuk memastikan puas tidaknya
konsumen jika diukur dengan metode six sigma.
Hasil perhitungan melalui Six Sigma ditemukan ketidakpuasan/keluhan
yang terjadi pada proses pelayanan karena ditemukan nilai rata-rata DPMO
(Deffect per Million Oppurtinities) sebesar 602.568 dan tingkat sigma 1,24.
Dimana tingkat sigma yang telah dicapai masih jauh dari target yang diinginkan
ialah 6 sigma dan DPMO (Deffect per Million Oppurtinities) 3. Adapun atribut
yang memiliki tingkat kegagalan paling tinggi adalah “Pembelian Produk/Aktivasi
Paket” yaitu sebesar 700.000 DPMO dengan tingkat Sigma 0,98 yang artinya
bermasalah.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pengolahan data dengan menggunakan metode
Six Sigma yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil perhitungan melalui Six Sigma ditemukan
ketidakpuasan/keluhan yang terjadi pada proses pelayanan karena ditemukan
nilai rata-rata DPMO sebesar 604762 dan tingkat sigma 1,2. Dimana tingkat
sigma yang telah dicapai masih jauh dari target yang diinginkan ialah 6 sigma
dan DPMO 3,4. Adapun atribut yang memiliki tingkat kegagalan paling
tinggi adalah “Pembelian Produk/Aktivasi Paket” yaitu sebesar 700000
DPMO dengan tingkat Sigma 0,98 yang artinya bermasalah.
B. Saran
Pada bagian ini, peneliti sarankan kepada pihak Grapari Telkomsel dan
bagi peneliti selanjutnya, yaitu sebagai berikut :
1. Secara praktis, hasil penelitian ini dapat menjadi bahan masukan bagi
perusahaan Grapari Telkomsel dalam meningkatkan kinerja
layanannya khusunya pada dimensi administrasi yang memperoleh
tingkat kepuasan bermasalah. Dimensi ini merupakan prioritas utama
yang harus ditangani oleh pihak Grapari Telkomsel Kab. Bone.
2. Untuk Penelitian selanjutnya, diharapkan memperluas kajian keilmuan
dan membahas secara rinci terkait metode Six Sigma dan yang
terpenting adalah pengaplikasiannya dalam setiap organisasi
perusahaan agar dapat menjadi bukti empiris tentang tingkat kepuasan
di suatu perusahaan.
dengan metode six sigma. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat
kepuasan konsumen Grapari Telkomsel jika di ukur dengan menggunakan metode
Six Sigma.
Berdasarkan tujuan penelitian diatas, maka jenis penelitian yang
digunakan adalah jenis penelitian kuantitatif pendekatan nonparametris yang
didukung dengan metode observasi, dokumentasi, metode studi pustaka dalam
mengumpulkan data yang diperlukan. Data yang terkumpul kemudian diolah
dengan menggunakan analisis evaluatif untuk memastikan puas tidaknya
konsumen jika diukur dengan metode six sigma.
Hasil perhitungan melalui Six Sigma ditemukan ketidakpuasan/keluhan
yang terjadi pada proses pelayanan karena ditemukan nilai rata-rata DPMO
(Deffect per Million Oppurtinities) sebesar 602.568 dan tingkat sigma 1,24.
Dimana tingkat sigma yang telah dicapai masih jauh dari target yang diinginkan
ialah 6 sigma dan DPMO (Deffect per Million Oppurtinities) 3. Adapun atribut
yang memiliki tingkat kegagalan paling tinggi adalah “Pembelian Produk/Aktivasi
Paket” yaitu sebesar 700.000 DPMO dengan tingkat Sigma 0,98 yang artinya
bermasalah.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pengolahan data dengan menggunakan metode
Six Sigma yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil perhitungan melalui Six Sigma ditemukan
ketidakpuasan/keluhan yang terjadi pada proses pelayanan karena ditemukan
nilai rata-rata DPMO sebesar 604762 dan tingkat sigma 1,2. Dimana tingkat
sigma yang telah dicapai masih jauh dari target yang diinginkan ialah 6 sigma
dan DPMO 3,4. Adapun atribut yang memiliki tingkat kegagalan paling
tinggi adalah “Pembelian Produk/Aktivasi Paket” yaitu sebesar 700000
DPMO dengan tingkat Sigma 0,98 yang artinya bermasalah.
B. Saran
Pada bagian ini, peneliti sarankan kepada pihak Grapari Telkomsel dan
bagi peneliti selanjutnya, yaitu sebagai berikut :
1. Secara praktis, hasil penelitian ini dapat menjadi bahan masukan bagi
perusahaan Grapari Telkomsel dalam meningkatkan kinerja
layanannya khusunya pada dimensi administrasi yang memperoleh
tingkat kepuasan bermasalah. Dimensi ini merupakan prioritas utama
yang harus ditangani oleh pihak Grapari Telkomsel Kab. Bone.
2. Untuk Penelitian selanjutnya, diharapkan memperluas kajian keilmuan
dan membahas secara rinci terkait metode Six Sigma dan yang
terpenting adalah pengaplikasiannya dalam setiap organisasi
perusahaan agar dapat menjadi bukti empiris tentang tingkat kepuasan
di suatu perusahaan.
Ketersediaan
| SS20190066 | 66/2019 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
66/2019
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2018
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Syariah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
