Skripsi ini membahas tentang implementasi metode pembiasaan dalam
mengembangkan potensi keberagamaan pada anak usia dini di TK An-Nur Tea
Malala Kecamatan Ulaweng Kabupaten Bone. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui bentuk penggunaan metode pembiasaan, untuk mengetahui bentuk
pengembangan potensi keberagamaan serta mengetahui kaitan antara metode
pembiasaan dengan pengembangan potensi keberagamaan di TK An-Nur Tea Malala.
Dalam menyusun skripsi ini, penelitian yang digunakan adalah penelitian
lapangan (field research) yaitu dengan terjun langsung ke lokasi penelitian (TK An-
Nur Tea Malala) dengan cara mengamati objek penelitian yang berhubungan dengan
skripsi ini. Adapun tekhnik yang dilakukan antara lain: observasi, wawancara dan
dokumentasi. Tekhnik pengolahandata yang digunakan yaitu secara kualitatif, metode
kualitatif ini memberikan informasi yang lengkap sehingga bermanfaat bagi
perkembangan ilmu pengetahuan serta lebih banyak diterapkan pada berbagai
masalah, dan dalam bentuk analisis deskriptif kualitatif yakni menganalisis dan
mendeskripsikan data yang terkumpul berbentuk kata-kata, gambar bukan angka-
angka.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Bentuk penggunaan metode
pembiasaan di TK An-Nur Tea Malala yakni memberikanpembiasaan dalam bentuk
kegiatan rutin, kegiatan spontan, kegiatan teladan serta kegiatan terprogram. 2)
Bentuk pengembangan potensi keberagamaan anak di TK An-Nur Tea Malala yakni
dengan menyajikan materi yang sesuai dengan moral keagamaan serta adanya
kegiatan-kegiatan di sekolah yang dikaitkan dengan penanaman nilai-nilai keagamaan
yang berkaitan akidah, ibadah dan akhlak. 3) Kegiatan pembiasaan di TK An-Nur
Tea Malala mampu mengembangkan potensi keberagamaan anak meski tidak secara
keseluruhan, sebagian anak memiliki perubahan sikap keagamaan sebelum dan
setelah diterapkannya metode pembiasaan. Hal ini menunjukkan bahwa ada kaitannya
antara perkembangan potensi keberagamaan dengan menggunakan metode
pembiasaan, keterkaitan dalam hal pencapaian tujuan yang hendak dicapai oleh pihak
sekolah yakni perubahan sifat dan tingkah laku pada anak.
A. Simpulan
Setelah diuraikan pada bab-bab sebelumnya tentang implementasi metode
pembiasaan dalam mengembangkan potensi keberagamaan pada anak usia dini di
TK An-Nur Tea Malala, maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut:
1. Bentuk penggunaan metode pembiasaan di TK An-Nur Tea Malala yakni
memberikan pembiasaan dalam bentuk kegiatan rutin, Pembiasaan yang
dilakukan oleh guru dalam bentuk perilaku sehari-hari seperti rutin
memandu kegiatan berdoa sebelum dan sesudah beraktivitas. Kegiatan
spontan, membiasakan pada anak cara meminta tolong dengan baik,
mengucapkan terima kasih, menghargai orang lain. Pemberian teladan,
guru membiasakan berpakaian rapi, sopan dalam bertutur kata,
menunjukkan sikap atau perbuatan yang baik. Kegiatan terprogram,
kegiatan terprogram yakni membiasakan anak untuk menghafal surah-
surah pendek, bacaan salat, serta melaksanakan salat duha sebelum
proses pembelajaran.
2. Bentuk pengembangan potensi keberagamaan anak di TK An-Nur Tea
Malala yakni menyajikan materi sesuai dengan moral keagamaan seperti
materi kemandirian, tanggung jawab, percaya diri, sabar, bersunggh-
sungguh dalam beribadah, kerja sama, empati, dan respek serta adanya
kegiatan-kegiatan di sekolah yang dikaitkan dengan penanaman nilai-
nilai keagamaan yang berkaitan pada pendidikan akidah, ibadah dan
akhlak.
3. Kegiatan pembiasaan di TK An-Nur Tea Malala mampu
mengembangkan potensi keberagamaan anak meski tidak secara
keseluruhan, sebagian anak memiliki perubahan sikap keagamaan
sebelum dan setelah diterapkannya metode pembiasaan. Hal ini
menunjukkan bahwa ada kaitanya antara perkembangan potensi
keberagamaan dengan menggunakan metode pembiasaan, keterkaitan
dalam hal pencapaian tujuan yang khendak dicapai oleh pihak sekolah
yakni perubahan sifat dan tingkah laku pada anak.
B. Implikasi
Berdasarkan penelitian yang dilakukan dan setelah memperhatikan
hasilnya peneliti menyarankan:
1. Kepada ketua yayasan dan kepala sekolah TK An-Nur Tea Malala
hendaknya mengadakan pertemuan secara rutin kepada orang tua anak
terlebih pada orang tua yang anaknya jarang ke sekolah untuk memberikan
pengertian kepada orang tua bahwa pentingnya pendidikan anak sejak dini,
hal ini bertujuan mengurangi jumlah anak yang malas ke sekolah.
2. Kepada guru yang ada di TK An-Nur Tea Malala agar lebih meningkatkan
dalam menanamkan nilai-nilai agama pada anak karena setiap anak sangat
membutuhkan bantuan dari guru setelah orang tua di rumah. Dalam
menanamkan nilai-nilai agama pada anak diperlukan kerja sama antar
sesama pendidik yang ada di TK An-Nur Tea Malala agar dapat saling
melengkapi satu sama lain, serta guru hendaknya banyak belajar agar
menjadi seorang guru yang profesional, aktif dan menyenangkan dan juga
memberikan media yang kreaktif dan inovatif agar anak tidak bosan.

ST20190037

37/2019

Perpustakaan Pusat

Tersedia