Skripsi ini membahas tentang “Pengaruh Manajemen terhadap Peningkatan
Mutu Lulusan Peserta Didik Tahun Ajaran 2016/2017 (Studi di TK/TPA se-
Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone)”. Rumusan masalah penelitian ini
yaitu, bagaimana manajemen di TK/TPA se-Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten
Bone?, bagaimana mutu lulusan peserta didik di TK/TPA se-Kecamatan Tanete
Riattang Kabupaten Bone tahun ajaran 2016/2017?, adakah pengaruh manajemen
terhadap peningkatan mutu lulusan peserta didik tahun ajaran 2016/2017 di TK/TPA
se-Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone?. Penelitian ini bertujuan untuk (1)
mengetahui manajemen di TK/TPA se-Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone.
(2) mengtahui mutu lulusan peserta didik di TK/TPA se-Kecamatan Tanete Riattang
Kabupaten Bone. Dan (3) mengetahui seberapa besar pengaruh manajemen terhadap
peningkatan mutu lulusan peserta didik di TK/TPA se-Kecamatan Tanete Riattang
Kabupaten Bone.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan
metode penelitian lapangan dengan melakukan observasi, dokumentasi, dan
penyebaran angket. Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan metode
kuantitatif untuk mendeskripsikan penelitian tentang pengaruh manajemen terhadap
peningkatan mutu lulusan peserta didik. Dalam menganalisis data, penulis
menggunakan teknik regresi linier sederhana kemudian melakukan interpretasi secara
sederhana dan menggunakan analisis variansi untuk regresi linear sederhana.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) manajemen di TK/TPA se-
Kecamatan Tanete Riattang Timur Kabupaten Bone dikategorikan cukup baik dengan
nilai 29,78%, (2) Mutu lulusan peserta didik di TK/TPA se-Kecamatan Tanete
Riattang Timur Kabupaten Bone dikategorikan sedang dengan nilai 23,40%, (3)
Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara manajemen dengan mutu
lulusan peserta didik di TK/TPA se-Kecamatan Tanete Riattang Timur Kabupaten
Bone sebesar 0,142. Dengan melakukan interpretasi secara sederhana, dapat diketahui
bahwa sebesar 14% variabel manajemen dipengaruhi oleh variasi kedua variabel yang
digunakan dalam penelitian ini, sisanya 86% dijelaskan oleh variabel lain di luar
model. Begitu pula hasil interpretasi dengan menggunakan tabel nilai “r”, dapat
diketahui pada taraf signifikansi 5% diperoleh r tabel sebesar 0,281. Nilai r xy pada taraf
signifikansi 5% jauh lebih besar daripada r tabel (0,378 > 0,281). Hal ini menandakan
bahwa pada taraf signifikansi 5% terdapat pengaruh yang signifikan antara
manajemen dengan mutu lulusan peserta didik. Dengan demikian, dapat disimpulkan
bahwa baik buruknya mutu lulusan ada hubungannya dengan baik buruknya
manajemen di TK/TPA se-Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah diuraikan, penulis
dapat memberikan simpulan sebagai berikut:
1. Manajemen di TK/TPA Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone
dikategorikan baik, karena hasil penelitian interval variabel manajemen
diperoleh sebanyak 29,78% berada pada kategori cukup baik sebanyak 14
frekuensi yang terletak pada kelas interval 121-128.
2. Mutu lulusan peserta didik di TK/TPA Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten
Bone dikategorikan sedang, karena hasil penelitian interval variabel mutu
lulusan peserta didik diperoleh sebanyak 23,40% berada pada kategori sedang
sebanyak 11 frekuensi yang terletak pada kelas interval 114-122.
3. Berdasarkan analisis uji koefisien korelasi diperoleh r xy sebesar 0,378,
sedangkan nilai R square sebesar 0,142. Dengan melakukan interpretasi
secara sederhana, dapat diketahui bahwa sebesar 14% variabel manajemen
dipengaruhi oleh variasi kedua variabel yang digunakan dalam penelitian ini,
sisanya 86% dijelaskan oleh variabel lain diluar model. Begitu pula hasil
interpretasi dengan menggunakan tabel nilai “r”, dapat diketahui pada taraf
signifikansi 5% diperoleh r tabel sebesar 0,281 Nilai r xy pada taraf signifikansi
5% lebih besar daripada r tabel (0,378 > 0,281). Hal ini menandakan bahwa
pada taraf signifikansi 5% terdapat pengaruh yang positif dan signifikan
antara manajemen dengan mutu lulusan peserta didik. Dengan demikian,
dapat disimpulkan bahwa baik buruknya mutu lulusan ada hubungannya
dengan baik buruknya manajemen di TK/TPA se-Kecamatan Tanete Riattang
Kabupaten Bone.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan di atas, selanjutnya penulis akan
menguraikan implikasi penelitian yang berisi saran-saran sebagai berikut:
1. Kepada ustaz/ustazah, meningkatkan kinerja dan kemampuan dalam
melaksanakan manajemen dengan mengikuti pelatihan-pelatihan dalam
rangka peningktatan kualitas TK/TPA dan mengupayakan agar kegiatan
pembelajaran selalu berjalan dengan efektif dan efesien, karena akan berdampak
kepada mutu lulusan peserta didik.
2. Kepada kepala unit TK/TPA untuk menjadi mobilisator penggerak,
meningkatkan kerjasama dan mendorong gairah kerja kepada pengurus serta
menjaga hubungan dengan komunikasi yang baik agar pengelolaan TK/TPA
dapat meningkat dan tujuan TK/TPA dapat di capai.
3. Kepada orang tua diharapkan dapat lebih mengutamakan perhatiannya dalam
hal pendidikan agama kepada putra-putrinya, khususnya dalam hal
pemahaman mengenai al-Qur'an dan agama Islam, serta dapat memberikan
motivasi kepada putra-putrinya agar dapat mengikuti proses pendidikan di
TK/TPA.
4. Kepada Pemerintah diharapkan dapat memperhatikan keberadaan lembaga
pendidikan pada TK/TPA melalui bantuan dalam hal sarana dan prasarana
yang digunakan dalam proses belajar-mengajar, agar penyelenggaraan
pendidikan dapat berjalan dengan baik dan lancar.

ST20180211

211/2018

Perpustakaan Pusat

Tersedia