Skripsi ini membahas mengenai implementasi strategi pembelajaran interaktif
guru PAI dalam Menumbuhkembangkan Keaktifan Belajar Mata Pelajaran PAI:
Studi kasus pada siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 2 Bone. Hal penting yang dikaji
dalam skripsi ini yakni, bagaimana implementasi strategi pembelajaran interaktif guru
PAI pada pembelajaran PAI pada siswa kelas XI IPA di SMA Negeri 2 Bone?
bagaimana kontribusi implementasi strategi pembelajaran interaktif guru PAI pada
pembelajaran PAI pada siswa kelas XI IPA di SMA Negeri 2 Bone? serta bagaimana
hambatan dan solusi mengimplementasikan pembelajaran interaktif guru PAI pada
pembelajaran PAI pada siswa kelas XI IPA di SMA Negeri 2 Bone? Untuk
memudahkan pemecahan masalah tersebut, digunakan metode penelitian lapangan
(Field Research) melakukan pendekatan teologis-normatif, paedagogis, dan
sosiologis dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif
dengan tiga tahap yaitu tahap reduksi data, penyajian data (display data) dan tahap
verifikasi atau kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama implementasi
strategi pembelajaran interaktif guru PAI dalam menumbuhkembangkan keaktifan
belajar mata pelajaran PAI pada siswa kelas XI IPA di SMA Negeri 2 Bone yaitu
membangun rasa percaya diri siswa bahwa dapat menguasai pelajaran di sekolah,
ketika direncanakan dengan baik, strategi pembelajaran membuat belajar lebih
efisien, serta dengan berbagai macam metode yang diajarkan kepada siswa sehingga
siswa lebih merasa nyaman pada saat belajar, dan terjadi umpan balik diantara para
siswa serta guru PAI telah menerapkan strategi pembelajaran interaktif agar semua
siswa dapat belajar secara aktif. Kedua kontribusi strategi pembelajaran interaktif
guru PAI dalam menumbuhkembangkan keaktifan belajar mata pelajaran PAI pada
siswa kelas XI IPA di SMA Negeri 2 Bone yaitu telah berjalan sesuai dengan yang
diharapkan yakni seluruh siswa secara aktif dalam proses pembelajaran sehingga
suasana kelas menjadi dinamis. Serta melalui strategi pembelajaran yang interaktif
dapat memberikan kontribusi positif bagi kemampuan dan prestasi siswa.
Ketiga hambatan dan solusi mengimplementasikan pembelajaran interaktif
guru PAI dalam menumbuhkembangan keaktifan belajar mata pelajaran PAI pada
Siswa Kelas XI IPA di SMA Negeri 2 Bone yaitu pertama siswa yang berbeda-beda
karakter, kedua kompetensi siswa yang berbeda-beda, ketiga siswa tidak terbiasa
dalam berkomunikasi dalam proses pembelajaran, Adapun solusinya pertama yaitu
selalu menciptakan suasana kelas yang nyaman dengan membentuk kelompok-
kelompok kecil untuk mendiskusikan materi-materi yang akan dipelajari. Kedua
untuk mengantisipasi keterbatasan alat (engine) biasanya guru PAI membagi siswa
menjadi beberapa kelompok dan gantian dalam penggunaan alat, serta ketiga
perlunya pendekatan persuasif antara individu sehingga guru PAI mengambil salah
satu metode yang tidak merugikan siswa yang satu dengan siswa yg lain.
A. Simpulan
Berdasarkan uraian pada bab hasil penelitian dan pembahasan maka penulis
dapat mengemukakan simpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan, yaitu:
1. Implementasi strategi pembelajaran guru PAI dalam menumbuhkembangan
keaktifan belajar mata pelajaran PAI: studi kasus pada siswa kelas XI IPA di
SMA Negeri 2 Bone yaitu membangun rasa percaya diri siswa bahwa dapat
menguasai pelajaran di sekolah, ketika direncanakan dengan baik, strategi
pembelajaran membuat belajar lebih efisien, serta dengan berbagai macam
metode yang diajarkan kepada siswa sehingga siswa lebih merasa nyaman pada
saat belajar, dan terjadi umpan balik diantara para siswa. Serta guru PAI telah
menerapkan strategi pembelajaran interaktif agar semua siswa dapat belajar
secara aktif.
2. Kontribusi Implementasi Strategi Pembelajaran Interaktif Guru PAI dalam
menumbuhkembangan keaktifan belajar mata pelajaran PAI: studi kasus pada
Siswa Kelas XI IPA di SMA Negeri 2 Bone telah berjalan sesuai dengan yang
diharapkan yakni seluruh siswa secara aktif dalam proses pembelajaran
sehingga suasana kelas menjadi dinamis. Serta melalui strategi pembelajaran
yang interaktif dapat memberikan kontribusi positif bagi kemampuan dan
prestasi siswa.
3. Hambatan dan solusi mengimplementasikan Pembelajaran Interaktif Guru PAI
dalam menumbuhkembangan keaktifan belajar mata pelajaran PAI: studi kasus
pada Siswa Kelas XI IPA di SMA Negeri 2 Bone yaitu siswa yang berbeda-
beda karakter, kedua kompetensi siswa yang berbeda-beda misalnya dalam
pemahaman mengenai materi yang diberikan oleh guru PAI, ketiga siswa tidak
terbiasa dalam berkomunikasi dalam proses pembelajaran, serta tidak
seimbangnya antara jumlah siswa dalam satu kelas dengan persediaan alat
untuk praktek sehingga pengkondisisan kelas sulit untuk di kontrol. Adapun
solusinya yaitu pertama selalu menciptakan suasana kelas yang nyaman dengan
membentuk kelompok-kelompok kecil untuk mendiskusikan materi-materi
yang akan dipelajari. Kedua untuk mengantisipasi keterbatasan alat (engine)
biasanya guru PAI membagi siswa menjadi beberapa kelompok dan gantian
dalam penggunaan alat, serta ketiga perlunya pendekatan persuasif antara
individu sehingga guru PAI mengambil salah satu metode yang tidak
merugikan siswa yang satu dengan siswa yg lain.
B. Implikasi
1. Diharapkan kepada kepala sekolah, guru, staf dan komite sekolah dapat
berpartisipasi secara aktif dan bekerja secara bersama-sama dalam
meningkatkan keaktifan belajar siswa khususnya PAI.
2. Diharapkan kepada guru PAI hendaknya tetap melaksanakan tugas dan
tanggungjawab seoptimal mungkin dan memperhatikan keadaan siswa dalam
pembelajaran PAI agar strategi pembelajran aktif dapat berjalan secara
maksimal.
3. Setelah penulisan skripsi ini diharapkan mampu memberikan kontribusi di
dalam dunia pendidikan formal, non formal,maupun pendidikan informal.

ST20190006

06/2019

Perpustakaan Pusat

Tersedia