Implementasi Strategi Kepala Sekolah dalam Menghadapi Persaingan Mutu Pendidikan di SMPN 1 Dua Boccoe Kab. Bone
Sabri Yunus/02.14.3089 - Personal Name
Skripsi ini pembahasan mengenai implementasi strategi kepala sekolah dalam
menghadapi persaingan mutu pendidikan di SMPN 1 Dua Boccoe Kab. Bone. Hal ini
penting dikaji untuk mengetahui implementasi strategi kepala sekolah dan mutu
pendidikan dalam menghadapi persaingan mutu.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut di atas, digunakan metode
penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan teknik antara lain
observasi, wawancara (interview) dan dokumentasi. Data yang diperoleh di olah
dengan metode deskriptif kualitatif, Selanjutnya dianalisis dengan menggunakan
metode analisis kualitatif yaitu dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan
kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitan dilokasi diketahui bahwa Implementasi strategi
kepala sekolah dalam menghadapi persaingan mutu di SMPN 1 Dua Boccoe
dilaksanakan dengan cukup baik. pendekatan kepemimpinaan dilakukan dengan
membentuk komunikasi persuasif, memotivasi, dan membentuk nilai. Pendekatan
desain struktural dengan membentuk struktur organisasi, membentuk tim kerja,
menentukan sentralisasi atau desentralisasi dan mengelolah fisilitas dan desain tugas.
Pendekatan sistem informasi dan pengendalian dengan proses pengelolaan gaji,
mengalokasikan anggaran sekolah dan mengimplementasikan sistem informasi.
Pendekatan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui proses rekrutmen/memiliki
karyawan, mengelolah pelatihan, dan mengarahkan pengurangan atau penaikan
kariyawan.
Mutu pendidikan di SMPN 1 Dua Boccoe dapat dikategorikan sebagai
penyelenggara pendidikan tingkat menengah yang cukup baik berdasarkan
pendekatan yang dilakukan yaitu pendekatan terus-menerus melalui proses
monitoring dan evaluaisi program kegiatan sekolah. Pendekatan standar mutu dengan
melalui proses pengukuran dan pencapaian setiap program kegiatan. Pendekatan
budaya organisasi dengan proses menciptakan dan mengembangkan budaya mutu
organisasi. Pendekatan perubahan organisasi dengan mensosialisasikan dan
menyesuikan perubahan organisasi. Pendekatan costemer, menjalin kerja sama
dengan orang tua siswa dan meningkatkan motivasi belajar siswa.
A. Simpulan
1. Implementasi strategi kepala sekolah dalam menghadapi persaingan mutu di
SMPN 1 Dua Boccoe dilaksanakan dengan cukup baik. pendekatan
kepemimpinaan dilakukan dengan membentuk komunikasi persuasif,
memotivasi, dan membentuk nilai dengan melibatkan seluruh personalia
dalam proses perencanaan dan pelaksanaan program kegiatan sekolah.
Pendekatan desain struktural dengan membentuk alur koordinasi dan
pengelompokan tugas dan tanggung jawab setiap anggota. Pendekatan sistem
informasi dan pengendalian dengan proses pengelolaan gaji, mengalokasikan
anggaran sekolah yang ditentukan oleh pemerintah pusat dan melengkapi
sistem informasi yang dibutuhkan oleh setiap anggota untuk mempermuda
dalam pengelolaan informasi yang dibutuhkan oleh sekolah. Pendekatan
Sumber Daya Manusia (SDM) melalui proses rekrutmen/memiliki karyawan,
mengelolah pelatihan, dan mengarahkan pengurangan atau penaikan
kariyawan dengan mengkondisikan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan
kebutuhan ketenagaan.
2. Mutu pendidikan di SMPN 1 Dua Boccoe dapat dikategorikan sebagai
penyelenggara pendidikan tingkat menengah yang cukup baik berdasarkan
pendekatan yang dilakukan yaitu pendekatan terus-menerus melalui proses
monitoring dan evaluaisi program kegiatan sekolah untuk melihat sejauh
mana kegiatan yang dilaksanakan. Pendekatan standar mutu dengan melalui
proses pengukuran dan pencapaian setiap program kegiatan yang
dilaksanakan dengan mengacu pada standar mutu pendidikan sebagai acuan.
Pendekatan budaya organisasi dengan proses menciptakan dan
mengembangkan budaya mutu organisasi melalui perumusan pemikiran
setiap anggota dan mengimplemetasikannya dalam setiap kegiatan seharihari.
Pendekatan perubahan organisasi dengan mensosialisasikan dan
menyesuikan perubahan organisasi kepada seluruh elemen sekolah
berdasarkan kebutuhan globalisasi. Pendekatan costemer, menjalin kerja
sama dengan orang tua siswa dan meningkatkan motivasi belajar siswa
dengan melibatkan seluruh stakeholder dalam proses perencanaan kegaitan.
Menciptakan lingkungan yang kondusif dalam proses pembelajaran.
B. Implikasi
1. Diharapkan kepada kepala sekolah SMPN 1 Dua Boccoe untuk selalu
memberikan inovasi pendidikan dengan mengutamakan kebutuhan
kostemer.
2. Diharapkan kepada setiap personalia sekolah untuk selalu berpatisipasi dan
menjalin kerja sama yang baik dengan setiap rekan kerja dalam
pengimplementasian program kegiatan sekolah untuk mencapai ekspektasi
sekolah secara efektif dan efesien.
menghadapi persaingan mutu pendidikan di SMPN 1 Dua Boccoe Kab. Bone. Hal ini
penting dikaji untuk mengetahui implementasi strategi kepala sekolah dan mutu
pendidikan dalam menghadapi persaingan mutu.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut di atas, digunakan metode
penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan teknik antara lain
observasi, wawancara (interview) dan dokumentasi. Data yang diperoleh di olah
dengan metode deskriptif kualitatif, Selanjutnya dianalisis dengan menggunakan
metode analisis kualitatif yaitu dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan
kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitan dilokasi diketahui bahwa Implementasi strategi
kepala sekolah dalam menghadapi persaingan mutu di SMPN 1 Dua Boccoe
dilaksanakan dengan cukup baik. pendekatan kepemimpinaan dilakukan dengan
membentuk komunikasi persuasif, memotivasi, dan membentuk nilai. Pendekatan
desain struktural dengan membentuk struktur organisasi, membentuk tim kerja,
menentukan sentralisasi atau desentralisasi dan mengelolah fisilitas dan desain tugas.
Pendekatan sistem informasi dan pengendalian dengan proses pengelolaan gaji,
mengalokasikan anggaran sekolah dan mengimplementasikan sistem informasi.
Pendekatan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui proses rekrutmen/memiliki
karyawan, mengelolah pelatihan, dan mengarahkan pengurangan atau penaikan
kariyawan.
Mutu pendidikan di SMPN 1 Dua Boccoe dapat dikategorikan sebagai
penyelenggara pendidikan tingkat menengah yang cukup baik berdasarkan
pendekatan yang dilakukan yaitu pendekatan terus-menerus melalui proses
monitoring dan evaluaisi program kegiatan sekolah. Pendekatan standar mutu dengan
melalui proses pengukuran dan pencapaian setiap program kegiatan. Pendekatan
budaya organisasi dengan proses menciptakan dan mengembangkan budaya mutu
organisasi. Pendekatan perubahan organisasi dengan mensosialisasikan dan
menyesuikan perubahan organisasi. Pendekatan costemer, menjalin kerja sama
dengan orang tua siswa dan meningkatkan motivasi belajar siswa.
A. Simpulan
1. Implementasi strategi kepala sekolah dalam menghadapi persaingan mutu di
SMPN 1 Dua Boccoe dilaksanakan dengan cukup baik. pendekatan
kepemimpinaan dilakukan dengan membentuk komunikasi persuasif,
memotivasi, dan membentuk nilai dengan melibatkan seluruh personalia
dalam proses perencanaan dan pelaksanaan program kegiatan sekolah.
Pendekatan desain struktural dengan membentuk alur koordinasi dan
pengelompokan tugas dan tanggung jawab setiap anggota. Pendekatan sistem
informasi dan pengendalian dengan proses pengelolaan gaji, mengalokasikan
anggaran sekolah yang ditentukan oleh pemerintah pusat dan melengkapi
sistem informasi yang dibutuhkan oleh setiap anggota untuk mempermuda
dalam pengelolaan informasi yang dibutuhkan oleh sekolah. Pendekatan
Sumber Daya Manusia (SDM) melalui proses rekrutmen/memiliki karyawan,
mengelolah pelatihan, dan mengarahkan pengurangan atau penaikan
kariyawan dengan mengkondisikan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan
kebutuhan ketenagaan.
2. Mutu pendidikan di SMPN 1 Dua Boccoe dapat dikategorikan sebagai
penyelenggara pendidikan tingkat menengah yang cukup baik berdasarkan
pendekatan yang dilakukan yaitu pendekatan terus-menerus melalui proses
monitoring dan evaluaisi program kegiatan sekolah untuk melihat sejauh
mana kegiatan yang dilaksanakan. Pendekatan standar mutu dengan melalui
proses pengukuran dan pencapaian setiap program kegiatan yang
dilaksanakan dengan mengacu pada standar mutu pendidikan sebagai acuan.
Pendekatan budaya organisasi dengan proses menciptakan dan
mengembangkan budaya mutu organisasi melalui perumusan pemikiran
setiap anggota dan mengimplemetasikannya dalam setiap kegiatan seharihari.
Pendekatan perubahan organisasi dengan mensosialisasikan dan
menyesuikan perubahan organisasi kepada seluruh elemen sekolah
berdasarkan kebutuhan globalisasi. Pendekatan costemer, menjalin kerja
sama dengan orang tua siswa dan meningkatkan motivasi belajar siswa
dengan melibatkan seluruh stakeholder dalam proses perencanaan kegaitan.
Menciptakan lingkungan yang kondusif dalam proses pembelajaran.
B. Implikasi
1. Diharapkan kepada kepala sekolah SMPN 1 Dua Boccoe untuk selalu
memberikan inovasi pendidikan dengan mengutamakan kebutuhan
kostemer.
2. Diharapkan kepada setiap personalia sekolah untuk selalu berpatisipasi dan
menjalin kerja sama yang baik dengan setiap rekan kerja dalam
pengimplementasian program kegiatan sekolah untuk mencapai ekspektasi
sekolah secara efektif dan efesien.
Ketersediaan
| ST2018016+4 | 164/2018 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
164/2018
Penerbit
Skripsi Tarbiyah : Watampone., 2018
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
