Urgensi Pemberian Reward Dalam Mengurangi Kejenuhan Mengajar Guru Di Madrasah Aliyah Negeri 1 Watampone
Trisnawati/02.14.3116 - Personal Name
Skripsi ini membahas mengenai “Urgensi Pemberian Reward Dalam
Mengurangi Kejenuhan Mengajar Guru Di Madrasah Aliyah Negeri 1
Watampone”.
Hal yang penting dikaji dalam skripsi ini yakni untuk mengetahui Urgensi
Pemberian Reward Dalam Mengurangi Kejenuhan Mengajar Guru Di Madrasah
Aliyah Negeri 1 Watampone Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut,
penulis menggunakan metode penelitian lapangan (Field Research) dengan
menggunakan teknik antara lain wawancara, dokumentasi dan observasi. Data yang
diperoleh dianalisis dengan menggunakan metode deduktif, selanjutnya dianalisis
dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa Urgensi pemberian reward
dalam mengurangi kejenuhan mengajar guru di Madrasah Aliyah Negeri 1
Watmpone yaitu: 1). Pentingnya Pelaksanaan pemberian reward kepada guru di
Madrasah Aliyah Negeri Watampone melalui pemberian penghargaan secara
ektrinsik dan intrinsik. Pemberian penghargaan terhadap guru sekolah
penyelenggaran pendidikan inklusif pendidikan diharapkan dapat meningkatkan
kemampuan profesional yang diperlukan untuk membantu mempersiapkan sumber
daya manusia yang memiliki kelainan tertentu untuk menghadapi tantangan
kehidupan masa depan. dan pemimpin yang memberikan penghargaan kepada guru
untuk memotivasi dan dan terus mengembangkan potensinya di dunia pendidikan,
berupa insentif, bonus, kenikan jabatan, pencapaian prestasi,otonomi dan
pertumbuhan pribadi.
2). Untuk Mengurangi Kejenuhan Mengajar Guru Di Madrasah Aliyah
Negeri 1 Watampone, Sebagai seorang guru, kita tidak boleh terlihat jenuh di
hadapan anak-anak didik. Kita harus berusaha dan bahkan berjuang agar bisa selalu
tampil prima. Bila kita terlihat bosan di hadapan anak-anak didik kita, maka anakanak
didik kita pun akan terkena imbasnya Dengan melakukan metode
pembelajaran yang bervariasi, Pemberian reward dan punishment dan sarana dan
prasarana yang memadai.
A. Simpulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan penulis selama satubulan di
Madrasah AliyahNegeri 1 Watampone dengan judul penelitian Urgensi pemberian
reward dalam mengurangi kejenuhan mengajar guru di Madrasah AliyahNegeri 1
Watampone,maka penulis menyimpulkan sebagai berikut:
1. Pentingnya Pelaksanaan pemberian reward kepada guru di Madrasah Aliyah
Negeri Watampone melalui pemberian penghargaans ecaraektrinsik dan
intrinsik. Pemberian penghargaan terhadap guru sekolah penyelenggaran
pendidikan inklusif pendidikan diharapkan dapat meningkatkan kemampuan
profesional yang diperlukan untuk membantu mempersiapkan sumberdaya
manusia yang memiliki kelainan tertentu untuk menghadapi tantangan
kehidupan masa depan. Dan pemimpin yang memberikan penghargaan kepada
guru untuk memotivasi dan terus mengembangkan potensinya di dunia
pendidikan, karena guru merupakan orang yang menentukan gerak majunya
suatu bangsa. Ketika suatu madrasah memiliki guru yang berkualitas maka
akan menghasilkan peserta didik yang berkualitas pula.
2. Untuk Mengurangi Kejenuhan Mengajar Guru Di Madrasah AliyahNegeri 1
Watampone, Sebagai seorang guru, kita tidak boleh terlihat jenuh di hadapan
anak-anak didik. Kita harus berusaha dan bahkan berjuang agar bias selalu
tampil prima. Bila kita terlihat bosan di hadapan anak-anak didik kita, maka
anak-anak didik kita pun akan terkena imbasnya. Dengan melakukan metode
pembelajaran yang bervariasi, Pemberian riward dan punishment dan sarana
dan prasarana yang memadai. .Mengurangi rasa jenuh dalam mengajar kita
sebagai guru harus pintar-pintar melihat situasi dan melakukan pembelajarn
yang menarik, melakukan diskusi, dan siswa yang tidak mentaati aturan saat
pembelajaran yaitu mendidik, memberikan tugas pada siswa tersebut, dan rasa
jenuh diatasi dengan melaksanakan metode pembelajaran yang bervariasi dan
menarik.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini
dikemukakan implikasi penelitian yang berisikan saran-saran.Adapun saransaran
penulis dalam pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Pihak madrasah hendaknya selalu mempertahankan nilai-nilai kerjasama
yang baik antara kepala madrasah dengan guru dan peserta didik serta
masyarakat setempat, karena itu akan membuat hubungan seluruh personil
sekolah dengan masyarakat akan selalu terjaga dengan baik dan harmonis
khususnya di Madrasah AliyahNegeri 1 Watampone
2. Kepada guru-guru di Madrasah AliyahNegeri 1 Watampone agar selalu
bersemangat dalam menjalankan tugas-tugas dan tanggungjawabnya agar
dapat mengurangi kejenuhan dalam mengajar.
Mengurangi Kejenuhan Mengajar Guru Di Madrasah Aliyah Negeri 1
Watampone”.
Hal yang penting dikaji dalam skripsi ini yakni untuk mengetahui Urgensi
Pemberian Reward Dalam Mengurangi Kejenuhan Mengajar Guru Di Madrasah
Aliyah Negeri 1 Watampone Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut,
penulis menggunakan metode penelitian lapangan (Field Research) dengan
menggunakan teknik antara lain wawancara, dokumentasi dan observasi. Data yang
diperoleh dianalisis dengan menggunakan metode deduktif, selanjutnya dianalisis
dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa Urgensi pemberian reward
dalam mengurangi kejenuhan mengajar guru di Madrasah Aliyah Negeri 1
Watmpone yaitu: 1). Pentingnya Pelaksanaan pemberian reward kepada guru di
Madrasah Aliyah Negeri Watampone melalui pemberian penghargaan secara
ektrinsik dan intrinsik. Pemberian penghargaan terhadap guru sekolah
penyelenggaran pendidikan inklusif pendidikan diharapkan dapat meningkatkan
kemampuan profesional yang diperlukan untuk membantu mempersiapkan sumber
daya manusia yang memiliki kelainan tertentu untuk menghadapi tantangan
kehidupan masa depan. dan pemimpin yang memberikan penghargaan kepada guru
untuk memotivasi dan dan terus mengembangkan potensinya di dunia pendidikan,
berupa insentif, bonus, kenikan jabatan, pencapaian prestasi,otonomi dan
pertumbuhan pribadi.
2). Untuk Mengurangi Kejenuhan Mengajar Guru Di Madrasah Aliyah
Negeri 1 Watampone, Sebagai seorang guru, kita tidak boleh terlihat jenuh di
hadapan anak-anak didik. Kita harus berusaha dan bahkan berjuang agar bisa selalu
tampil prima. Bila kita terlihat bosan di hadapan anak-anak didik kita, maka anakanak
didik kita pun akan terkena imbasnya Dengan melakukan metode
pembelajaran yang bervariasi, Pemberian reward dan punishment dan sarana dan
prasarana yang memadai.
A. Simpulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan penulis selama satubulan di
Madrasah AliyahNegeri 1 Watampone dengan judul penelitian Urgensi pemberian
reward dalam mengurangi kejenuhan mengajar guru di Madrasah AliyahNegeri 1
Watampone,maka penulis menyimpulkan sebagai berikut:
1. Pentingnya Pelaksanaan pemberian reward kepada guru di Madrasah Aliyah
Negeri Watampone melalui pemberian penghargaans ecaraektrinsik dan
intrinsik. Pemberian penghargaan terhadap guru sekolah penyelenggaran
pendidikan inklusif pendidikan diharapkan dapat meningkatkan kemampuan
profesional yang diperlukan untuk membantu mempersiapkan sumberdaya
manusia yang memiliki kelainan tertentu untuk menghadapi tantangan
kehidupan masa depan. Dan pemimpin yang memberikan penghargaan kepada
guru untuk memotivasi dan terus mengembangkan potensinya di dunia
pendidikan, karena guru merupakan orang yang menentukan gerak majunya
suatu bangsa. Ketika suatu madrasah memiliki guru yang berkualitas maka
akan menghasilkan peserta didik yang berkualitas pula.
2. Untuk Mengurangi Kejenuhan Mengajar Guru Di Madrasah AliyahNegeri 1
Watampone, Sebagai seorang guru, kita tidak boleh terlihat jenuh di hadapan
anak-anak didik. Kita harus berusaha dan bahkan berjuang agar bias selalu
tampil prima. Bila kita terlihat bosan di hadapan anak-anak didik kita, maka
anak-anak didik kita pun akan terkena imbasnya. Dengan melakukan metode
pembelajaran yang bervariasi, Pemberian riward dan punishment dan sarana
dan prasarana yang memadai. .Mengurangi rasa jenuh dalam mengajar kita
sebagai guru harus pintar-pintar melihat situasi dan melakukan pembelajarn
yang menarik, melakukan diskusi, dan siswa yang tidak mentaati aturan saat
pembelajaran yaitu mendidik, memberikan tugas pada siswa tersebut, dan rasa
jenuh diatasi dengan melaksanakan metode pembelajaran yang bervariasi dan
menarik.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini
dikemukakan implikasi penelitian yang berisikan saran-saran.Adapun saransaran
penulis dalam pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Pihak madrasah hendaknya selalu mempertahankan nilai-nilai kerjasama
yang baik antara kepala madrasah dengan guru dan peserta didik serta
masyarakat setempat, karena itu akan membuat hubungan seluruh personil
sekolah dengan masyarakat akan selalu terjaga dengan baik dan harmonis
khususnya di Madrasah AliyahNegeri 1 Watampone
2. Kepada guru-guru di Madrasah AliyahNegeri 1 Watampone agar selalu
bersemangat dalam menjalankan tugas-tugas dan tanggungjawabnya agar
dapat mengurangi kejenuhan dalam mengajar.
Ketersediaan
| ST20180158 | 158/2018 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
158/2018
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2018
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
