Skripsi ini mengkaji tentang Urgensi Penerapan Fungsi Manajemen
Hubungan Masyarakat dalam meningkatkan Partisipasi Masyarakat di MTs Al-
Hidayah Bakke kec. Barebbo kab. Bone. Adapun rumusan masalah dalam skripsi ini
adalah: 1) Bagaimana urgensi fungsi Manajemen Hubungan masyarakat di MTS Al-
Hidayah Bakke?. 2) Bagaimana Partisipasi Masyarakat di MTS Al-Hidayah Bakke ?.
Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) Untuk mengetahui penerapan fungsi
manajemen hubungan masyarakat dalam meningkatkan partisipasi masyarakat di Mts
Al-Hidayah Bakke Kec. Barebbo Kab. Bone, 2) Untuk mengetahui partisipasi
masyarakat Di Mts Al-Hidayah Bakke Kec. Barebbo Kab. Bone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut di atas, digunakan metode
penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan teknik sebagai berikut
observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh diolah dengan metode
kualitatif, selanjutnya dianalisis dengan menggunakan metode analisis kualitatif yaitu
dengan penyajian data, reduksi data, penarikan kesimpulan dan verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan fungsi manajemen hubungan
masyarakat dalam meningkatkan partisipasi masyarakat di MTs Al-Hidayah Bakke
yaitu pertama, penerapan fungsi manajemen hubungan masyarakat dalam
perencanaan, pengorganisasian, monitoring atau evaluasi, dan pengendalian atau
kontroling antara masyarakat sekitar MTs Al-Hidayah Bakke sudah baik, Kepala
madrasah mengadakan pertemuan dengan tokoh-tokoh masyarakat serta
memfasilitasi pertemuan antara pihak sekolah dan orang tua siswa atau masyarakat
sekitar. Kedua, partisipasi masyarakat di MTs Al-Hidayah Bakke sudah baik dilihat
dari pihak madrasah selalu mengundang orang tua menghadiri rapat dan melibatkan
di setiap kegiatan sekolah serta masyarakat turut berpartisipasi dalam proses
pembangunan madrasah, namun masih ada sebagian kecil masyarakat yng belum
memberikan perannya secara maksimal, karena adanya faktor kesibukan masyarakat
sehingga tidak dapat mengikuti kegitan yang diadakan sekolah. Oleh karena itu pihak
madrasah senantiasa berusaha untuk meningkatkan partisipasi masyarakat.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, maka dapat di kemukakan
kesimpulan bahwa:
1. Urgensi Penerapan Fungsi Manajemen Hubungan Masyarakat dalam
meningkatkan Partisipasi Masyarakat di MTs Al-Hidayah Bakke Kec. Barebbo
Kab. Bone
a. Dalam Perencanaan, Kepala Madrasah telah menerapkan fungsi manajemen
hubungan masyarakat dalam merencanakan program kerja dengan kerja
sama baik dengan Guru Madrasah mengenai menentukan tujuan dan standar
manajemen hubungan masyarakat, menentukan aturan dan prosedur
manajemen hubungan masyarakat, dan pembuatan rencana untuk
memprediksi apa yang akan terjadi.
b. Dalam Pengorganisasian, Dalam mengatur pegawai yang ada di MTs Al-
Hidayah Bakke melakukan pembagian tugas disesuaikan dengan struktur
organisasi madrasah serta disesuaikan kemampuan pegawai. Pemantauan
kinerja pegawai kepala madrasah memiliki instrumen penilaian guru (PKG)
dan penilaian kinerja tugas tambahan dan melakukan laporan rutin
perbulan,persemester dan sesering kali melakukan supervisi kepada guru dan
pegawai.
c. Dalam Monitoring atau Evaluasi, Fungsi manajemen hubungan masyarakat
dalam monitoring atau evaluasi sudah baik. Kepala sekolah melakukan
bentuk evaluasi dalam kegiatan hubungan masyarakat pada akhir tahunan
untuk mengetahui hasil kinerja program kegiatan melalui rapat evaluasi dan
menyampaikan kepada orang tua siswa atau masyarakat sekitar.
d. Dalam Pengendalian atau Kontroling, Fungsi manajemen hubungan
masyarakat sudah baik, dimana Kepala madrasah mengadakan pertemuan
dengan tokoh-tokoh masyarakat serta memfasilitasi pertemuan antara pihak
sekolah dan orang tua siswa atau masyarakat sekitar.
2. Tingkat Partisipasi Masyarakat di MTs Al-Hidayah Bakke
a. Partisipasi masyarakat dalam tenaga fisik, kepala madrasah selalu
mengundang beberapa masyarakat sekitar untuk mengikuti rapat dan
berpartisipasi dalam proses pembangunan madrasah.
b. Partisipasi masyarakat dalam finansial, bentuk sumbangan dana yang ada
dimadrasah tidak ada target batasan jumlah yang harus di sumbangkan
namun ada target pembangunan yang harus di capai.
c. Partispasi masyarakat dalam material, masyarakat telah memberikan
partisipasi berupa tenaga fisik, dana, barang dan mengambil keputusan,
masyarakat juga memberikan sumbangan berupa bahan bangunan seperti
semen dan pasir.
d. Partisipasi masyarakat dalam moral, pihak madrasah selalu memberikan
kesempatan kepada masyarakat untuk memberikan saran dan sumbangsi
pemikiran demi berkembangnya madrasah.
e. Partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan, pihak madrasah selalu
mengundang orang tua dan masyarakat menghadiri rapat dan melibatkan
dalam mengambil keputusan di setiap kegiatan madrasah. Dengan kerjasama
yang baik antara pihak madrasah, Kepala Madrasah, Guru madrasah dan
masyarakat maka kegiatan akan terlaksana dengan baik.
B. Saran
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini akan
diuraikan saran-saran. Adapun saran-saran penulis dalam pembahasan skripsi ini
adalah sebagai berikut:
1. Agar Fungsi Manajemen Hubungan Masyarakat lebih diterapkan dalam
meningkatkan partisipasi masyarakat maka hendaknya Kepala Madrasah lebih
meningkatkan hubungan kerja sama, baik dengan orang tua siswa, masyarakat
dan instansi terkait agar tercipta sikap toleransi dan saling mendukung dalam
tujuan yang akan dicapai.
2. Disarankan kepada pihak madrasah agar mungkin mengadakan musyawarah
pembentukan bidang hubungan masyarakat yang baru agar fungsi manajemen
hubungan masyarakat kedepannya lebih optimal dan terkoordinasi dengan baik.
3. Orang tua siswa dan masyarakat hendaknya memanfaatkan keberadaan guru
yang membidangi manajemen hubungan masyarakat sebagai wadah untuk
menyalurkan aspirasinya, jika ada permasalahan terutama terkait dengan
kebijakan sekolah jangan segan-segan untuk menyampaikan melalui kepala
madrasah atau pihak madrasah.

ST20180156

156/2018

Perpustakaan Pusat

Tersedia