Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh biaya operasional, biaya tetap
dan biaya variabel terhadap kinerja keuangan (ROA) pada PT. PLN (Persero) UP3
Watampone. Pada penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Metode analisis
data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji asumsi klasik, uji hipotesis, uji
determinasi (R2) dan uji analisis regresi linear berganda. Data yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu data sekunder yaitu dengan mengumpulkan data laporan keuangan
PT. PLN (Persero) UP3 Watampone yaitu neraca dan laba rugi tahun 2014-2018.
Hasil penelitian yang dilakukan yaitu perhitungan Biaya operasional berpengaruh
positif terhadap kinerja keuangan, artinya jika biaya operasional mengalami
peningkatan maka kinerja keuangan (ROA) PT. PLN juga akan mengalami
peningkatan. biaya tetap terhadap kinerja keuangan (ROA) tidak berpengaruh, jika
biaya tetap mengalami peningkatan maka kinerja keuangan PT.PLN juga akan
mengalami peningkatan. Biaya variabel berpengaruh positif terhadap kinerjakeuangan, artinya jika biaya variabel mengalami peningkatan maka kinerja keuangan
(ROA) PT. PLN juga akan mengalami peningkatan. Biaya operasional berpengaruh
positif terhadap kinerja keuangan (ROA) dan biaya tetap tidak berpengaruh terhadap
kinerja keuangan (ROA) dan biaya variabel berpengaruh positif terhadap kinerja
keuangan (ROA).
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada PT. PLN (Persero) UP3
Watampone dengan mengolah sampel yang berupa laporan keuangan tahun 2014
sampai dengan tahun 2018 yang menggunakan SPSS versi 16.0. maka dapat
disimpulkan bahwa:
1. Biaya operasional berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan pada PT. PLN
(Persero) UP3 Watampone. Maka hipotesis yang menyatakan bahwa biaya
operasional berpegaruh signifikan terhadap kinerja keuangan pada PT. PLN
(Persero) UP3 Watampone periode 2014-2018 diterima.
2. Biaya tetap berpengaruh negativ terhadap kinerja keuangan PT. PLN (Persero)
UP3 Watampone maka hipotesis yang menyatakan bahwa biaya tetap
berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan pada PT. PLN (Persero) UP3
Watampone periode 2014-2018 ditolak.
3. Biaya variabel berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan pada PT. PLN
(Persero) UP3 Watampone. Maka hipotesis yang menyatakan bahwa biaya
variabel berpegaruh signifikan terhadap kinerja keuangan pada PT. PLN
(Persero) UP3 Watampone periode 2014-2018 diterima.
B. Saran
Pihak perusahaan PT. PLN (Persero) UP3 Watampone, pengeluaran biaya
operasional agar sebaiknya selalu ditargetkan dengan baik terutama biaya-biaya
yang tidak terlalu mendesak. Dan diharapkan agar perusahaan lebih efisien dan
bijak dalam menggunakan dan mengalokasikan biaya operasionalnya. Dan sebab
itu, pengendalian biaya perlu dilakukan agar biaya digunakan sesuai dengan apa
yang direncanakan agar perngeluaran biaya tersebut benar-benar dilakukan untuk
memperoleh pendapatan supaya pendapatan perusahaan dari periode ke periode
selalu mengalami peningkatan supaya perusahaan mampu memperoleh laba yang
tinggi.

SFEBI20200055

55/2020

Perpustakaan Pusat

Tersedia