Skripsi ini merupakan pembahasan mengenai Strategi kepala sekolah dalam
melakukan inovasi pendidikan di SMA negeri 24 Bone. Hal penting yang dikaji
dalam skripsi ini yakni untuk mengetahui bagaimana proses keputusan inovasi
pendidikan di sekolah dan bagaimana bentuk-bentuk inovasi yang di lakukan oleh
kepala sekolah dan bagaimana kontribusi inovasi kepala sekolah di SMA Negeri 24
Bone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut di atas, digunakan metode
penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan teknik antara lain
wawancara (interview), dokumentasi, dan observasi. Data yang diperoleh diolah
dengan metode kualitatif, Selanjutnya dianalisis dengan menggunakan metode
analisis kualitatif yaitu dengan reduksi data, penyajian data, triangulasi dan penarikan
kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian tentang Strategi kepala sekolah dalam
melakukan inovasi pendidikan di SMA negeri 24 Bone. Bahwa kepala sekolah sangat
memperhatikan pentingnya inovasi dalam sekolah dengan terlebih dahulu
menganalisis kelemahan, kekurangan dan kemampuan yang ada di dalam lingkungan
sekolah baik sumber daya manusia dan sumber daya alam, serta bekerja secara
maksimal dan melibatkan secara aktif berbagai elemen-elemen dalam proses
perencanaan program inovasi hingga akhirnya sampai ke proses keputusan inovasi
yaitu tahap permulaan(memengaruhi dan menggerakkan) dan tahap implementasi
(mengembangkan dan memberdayakan), Kemudin setelah proses keputusan inovasi
pendidikan selanjutnya ketepatan penggunaan strategi inovasi pendidikan dalam
strategi inovasi yang digunakan adalah strategi fasilitas, strategi pendidikan, strategi
bujukan dan strategi paksaan.dalam penelitian ini strategi paksaan dijadikan sebagai
strategi terakhir ketika oknum tertentu yang sulit untuk mau menerima perubahan.
Adapun komponen inovasi pendidikan (Pembinaan personalia, Fasilitas fisik,,
Prosedur, Peran yang diperlukan,Hubungan dengan sistem yang lain dan Strategi)
Dalam penerapan komponen inovasi pendidikan tentunya banyak kendala yang
dihadapi, Meskipun masih ada kendala yang sering dihadapi, akan tetapi semua
kendala yang dihadapi dapat diatasi dengan kerja sama yang tinggi serta rasa
tanggung jawab yang tinggi. Dengan adanya inovasi pendidikan dalam lembaga
pendidikan khususnya SMA Negeri 24 Bone telah memberikan banyak perubahan
dalam sekolah dan tentunya membuat sekolah lebih baik dari sebelumnya.
A. Simpulan
Berdasarkan uraian pada bab pembahasan maka penulis dapat mengemukakan
simpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan yaitu:
1. Strategi kepala sekolah dalam hal inovasi pendidikan di sekolah sangat
penting, kepala sekolah sebagai pimpinan di sekolah harus mampu
menciptakan gagasan melihat situasi di dalam lingkungan sekolahnya
dengan melihat kelemahan, kekurangan dan kemampuan disekolah agar
tindakan yang akan dilakukan tepat sasaran. Proses inovasi pendidikan di
SMA Negeri 24 Bone merupakan salah satu hal yang penting untuk
diperhatikan dari berbagai pihak, kepala sekolah, personil sekolah,
masyarakat, dan maupun dari dinas pendidikan, sebab dengan adanya
inovasi akan membuat sekolah dapat meningkatkan berbagai sumber daya
yang ada dalam sekolah. Kepala sekolah SMA Negeri 24 Bone sudah
melakukan usaha sebaik mungkin untuk hal tersebut karena pihak sekolah
sadar akan adanya pembaharuan ataupun inovasi yang baik akan sangat
menunjang proses pembelajaran secara optimal maupun pengelolaan
sekolah secara efektif dan efisien, walaupun masih ada kendala yang sering
dihadapakan oleh kepala sekolah pada saat ingin melakukan pekerjaan,
misalnya saja mengenai ada oknum yang merasa sulit menerima inovasi
dan juga kendala dari segi dana yang masih terbatas. Namun dari pada itu
kepala sekolah selalu bersyukur karena tenaga pendidik dan tenaga
kependiidkan memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi dan selalu bekerja
sama dalam melakukan pekerjaannya.
2. Bentuk-bentuk inovasi pendidikan dimulai dari strategi inovasi pendidikan
dan komponen inovasi dalam sekolah dimana dalam penerapan strategi
inovasi ada empat strategi inovasi pendidikan dari keempat strategi tersebut
semua digunakan namun sulit untuk menentukan strategi mana yang harus
didahulukan karena tidak ada batasan untuk membedakan strategi tersebut
kecuali strategi paksaan karena strategi paksaan dilakukan pada langkah
terakhir setelah ketiga strategi tersebut belum berhasil untuk mencapai
suatu tujuan dan strategi paksaan digunakan pada oknum tertentu yang sulit
untuk mau menerima perubahan, Pembaharuan ataupun inovasi dalam
bidang pendidikan telah banyak memberikan sumbangsinya terhadap
peningkatan kualitas sekolah, sehingga pembaharuan ataupun inovasi ini
perlu dilakukan secara terus-menerus karena mengingat akan halnya
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Oleh karena itu, lembaga
pendidikan khususnya SMA Negeri 24 Bone mengharuskan untuk selalu
mengadakan maupun menciptakan pembaharuan ataupun inovasi dalam
sekolah, sehingga sekolah akan senantiasa untuk selalu mengikuti
perkembangan dan menjadi lebih baik dari sebelumnya.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini akan
diuraikan saran-saran. Adapun saran-saran penulis dalam pembahasan skirpsi ini
adalah sebagai berikut:
1. Kepala sekolah dan seluruh personil sekolah maupun masyarakat
hendaknya selalu meningkatkan komunikasi maupun kerjasama yang baik
sehingga dapat mudah sekolah untuk mencapai visi dan misi sekolah secara
efektif dan efisien.
2. Sekolah hendaknya selalu mempertahankan nilai-nilai kerjasama yang baik
antara pemimpin dengan para bawahan serta kepada masyarakat setempat,
karena itu akan membuat hubungan seluruh personil sekolah dengan
masyarakat akan selalu terjaga dengan baik dan harmonis.
3. Sekolah hendaknya selalu melakukan inovasi secara terus-menerus
sehingga sekolah tidak akan mengalami ketertinggalan maupun
keterbelakangan dari perkembangan.

ST20180080

80/2018

Perpustakaan Pusat

Tersedia