Desain Operasi Produksi Dalam Konsep Pemikiran Sofyan Assauri Menurut Perspektif Ekonomi Islam
Awalia Rizki Mardhatilla/01.16.3132 - Personal Name
Penelitian ini membahas desain operasi produksi dalam konsep pemikiran
Sofjan Assauri menurut pespektif ekonomi islam.
Produksi merupakan kegiatan
manusia untuk menghasilkan barang dan jasa yang kemudian dimanfaatkan oleh
konsumen. Dalam mendesain suatu produk bertujuan untuk mendukung keberhasilan
organisasi perusahaan dalam meningkatkan kemakmurannya. Demikian pula
penetapan lokasi organisasi perusahaan, dalam perencanaan operasi produksi
organisasi, haruslah ditujukan untuk meningkatkan keberhasilan organisasi.
Masalah yang dibahas pada penelitian ini yakni (1) Bagaimana model desain
operasi produksi dalam konsep pemikiran Sofjan Assauri, dan (2) Bagaimana
perspektif ekonomi islam terhadap pemikiran Sofjan Assauri tentang desain operasi
produksi.
Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka
dengan menggunakan
pendekatan keilmuan. Penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi dalam
mengumpulkan data. Data yang terkumpul kemudian diolah menggunakan proses
analisis data.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa desain operasi produksi dalam
konsep pemikiran Sofjan Assauri terdapat dua pokok bahasan yang mencakup di
dalamnya yaitu desain produk dan penetapan lokasi. Konsep pertama pemikiran
Sofjan Assauri tentang desain produksi jika ditinjau dari perspekktif ekonomi islam
mngatakan bahwa mengatakan produksi dalam islam adalah setiap aktivitas dalam
mengubah sumber daya yang disediakan Allah swt. menjadi suatu barang dan jasa
yang dapat memberikan maslahah (manfaat fisik dan non fisik) untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari manusia, dan yang melakukan aktivitas tersebut, disebut
produsen. Produsen muslim yang peduli terhadap maslahah, akan berusaha untuk
menghasilkan sejumlah tertentu barang atau jasa yang dapat memberikan maslahah
maksimum, yakni manfaat fisik dan non-fisik (pahala dan barakah). Konsep kedua
pemikiran Sofjan Assauri tentang penetapan lokasi jika ditinjau dari perspektif
ekonomi islam, yaitu pemilihan lokasi dalam islam dikenal dengan bahasa ikhtiar
yang berarti proses merencenakan dan memilih hal yang baik dan lokasi dalam islam
dikenal dengan bahasa al-makanu yang berarti tempat. Islam menekankan pemilihan
lokasi tempat usaha di lingkungan yang baik. Pemilihan lokasi yang baik merupkan
salah satu faktor penentu mengenai kelancaran suatu usaha yang dijalankan.
A.Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut:.
1. Konsep pemikiran Sofjan Assauri tentang desain produk
Dalam mendesain suatu produk, haruslah dilakukan dengan dasar apa
alasan untuk dilakukannya dan apa tujuannya. Alasan dilakukannya desain
suatu produk adalah untuk dapat dicapainya keberhasilan dan kemakmuran
suatu organisasi, terutama pemasaran dan operasi produksi.
2. Konsep pemikiran Sofjan Assauri tentang desain produk jika ditinjau dari
perspekktif ekonomi islam terdapat beberapa pendapat diantara para tokoh
pemikir Islam, diantaramya:
a.Syafaruddin mengatakan produksi dalam islam adalah setiap aktivitas
dalam mengubah sumber daya yang disediakan Allah swt. menjadi suatu
barang dan jasa yang dapat memberikan maslahah (manfaat fisik dan non
fisik) untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari manusia, dan yang
melakukan aktivitas tersebut, disebut produsen. Produsen muslim yang
peduli terhadap maslahah, akan berusaha untuk menghasilkan sejumlah
tertentu barang atau jasa yang dapat memberikan maslahah maksimum,
yakni manfaat fisik dan non-fisik (pahala dan barakah).
b. Menurut Nejatullah Siddiqi, maksimaliasi laba bukanlah satu-satunya
motif dan bukanlah pula motif utama produksi. Yang ada adalah
keberagaman tujuan yang mencakup maksimalisasi laba dengan
memerhatikam kepentingan masyarkat (maslahah aammah), produksi
kebutuhan dasar masyarakat,.penciptaan employmnenti serta
pemberlakuan harga rendah ntk barang-barang esensia.
c.Al-Syaibani mengatakan bahwa tujuan utama dari usaha adalah bukan
hanya sekedar mengejar keuntungan semata, tetapi juga untuk membantu
orang lain melakukan ketaatan dan ibadah dengan niat menolong diri
sendiri dan orang lain dalam melaksanakan ketaatan kepada Allah.
Konsep pemikiran Sofjan Assauri tentang penetapan lokasi jika
ditinjau dari perspektif ekonomi islam, yaitu pemilihan lokasi dalam islam
dikenal dengan bahasa ikhtiar yang berarti proses merencenakan dan memilih
hal yang baik dan lokasi dalam islam dikenal dengan bahasa al-makanu yang
berarti tempat. Islam menekankan pemilihan lokasi tempat usaha di
lingkungan yang baik. Pemilihan lokasi yang baik merupakan salah satu
faktor penentu mengenai kelancaran suatu usaha yang dijalankan.
B.Implikasi
Implikasi dalam penelitian ini sebagaimana yang diuraikan berdasarkan
kesimpulan di atas bahwa dalam melakukan produksi, produsen muslim yang
peduli terhadap maslahah, akan berusaha untuk menghasilkan sejumlah tertentu
barang atau jasa yang dapat memberikan maslahah maksimum, yakni manfaat
fisik dan non-fisik (pahala dan barakah). Serta dalam pemilihan lokasi yang baik
merupakan salah satu faktor penentu mengenai kelancaran suatu usaha yang dijalankan.
Sofjan Assauri menurut pespektif ekonomi islam.
Produksi merupakan kegiatan
manusia untuk menghasilkan barang dan jasa yang kemudian dimanfaatkan oleh
konsumen. Dalam mendesain suatu produk bertujuan untuk mendukung keberhasilan
organisasi perusahaan dalam meningkatkan kemakmurannya. Demikian pula
penetapan lokasi organisasi perusahaan, dalam perencanaan operasi produksi
organisasi, haruslah ditujukan untuk meningkatkan keberhasilan organisasi.
Masalah yang dibahas pada penelitian ini yakni (1) Bagaimana model desain
operasi produksi dalam konsep pemikiran Sofjan Assauri, dan (2) Bagaimana
perspektif ekonomi islam terhadap pemikiran Sofjan Assauri tentang desain operasi
produksi.
Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka
dengan menggunakan
pendekatan keilmuan. Penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi dalam
mengumpulkan data. Data yang terkumpul kemudian diolah menggunakan proses
analisis data.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa desain operasi produksi dalam
konsep pemikiran Sofjan Assauri terdapat dua pokok bahasan yang mencakup di
dalamnya yaitu desain produk dan penetapan lokasi. Konsep pertama pemikiran
Sofjan Assauri tentang desain produksi jika ditinjau dari perspekktif ekonomi islam
mngatakan bahwa mengatakan produksi dalam islam adalah setiap aktivitas dalam
mengubah sumber daya yang disediakan Allah swt. menjadi suatu barang dan jasa
yang dapat memberikan maslahah (manfaat fisik dan non fisik) untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari manusia, dan yang melakukan aktivitas tersebut, disebut
produsen. Produsen muslim yang peduli terhadap maslahah, akan berusaha untuk
menghasilkan sejumlah tertentu barang atau jasa yang dapat memberikan maslahah
maksimum, yakni manfaat fisik dan non-fisik (pahala dan barakah). Konsep kedua
pemikiran Sofjan Assauri tentang penetapan lokasi jika ditinjau dari perspektif
ekonomi islam, yaitu pemilihan lokasi dalam islam dikenal dengan bahasa ikhtiar
yang berarti proses merencenakan dan memilih hal yang baik dan lokasi dalam islam
dikenal dengan bahasa al-makanu yang berarti tempat. Islam menekankan pemilihan
lokasi tempat usaha di lingkungan yang baik. Pemilihan lokasi yang baik merupkan
salah satu faktor penentu mengenai kelancaran suatu usaha yang dijalankan.
A.Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut:.
1. Konsep pemikiran Sofjan Assauri tentang desain produk
Dalam mendesain suatu produk, haruslah dilakukan dengan dasar apa
alasan untuk dilakukannya dan apa tujuannya. Alasan dilakukannya desain
suatu produk adalah untuk dapat dicapainya keberhasilan dan kemakmuran
suatu organisasi, terutama pemasaran dan operasi produksi.
2. Konsep pemikiran Sofjan Assauri tentang desain produk jika ditinjau dari
perspekktif ekonomi islam terdapat beberapa pendapat diantara para tokoh
pemikir Islam, diantaramya:
a.Syafaruddin mengatakan produksi dalam islam adalah setiap aktivitas
dalam mengubah sumber daya yang disediakan Allah swt. menjadi suatu
barang dan jasa yang dapat memberikan maslahah (manfaat fisik dan non
fisik) untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari manusia, dan yang
melakukan aktivitas tersebut, disebut produsen. Produsen muslim yang
peduli terhadap maslahah, akan berusaha untuk menghasilkan sejumlah
tertentu barang atau jasa yang dapat memberikan maslahah maksimum,
yakni manfaat fisik dan non-fisik (pahala dan barakah).
b. Menurut Nejatullah Siddiqi, maksimaliasi laba bukanlah satu-satunya
motif dan bukanlah pula motif utama produksi. Yang ada adalah
keberagaman tujuan yang mencakup maksimalisasi laba dengan
memerhatikam kepentingan masyarkat (maslahah aammah), produksi
kebutuhan dasar masyarakat,.penciptaan employmnenti serta
pemberlakuan harga rendah ntk barang-barang esensia.
c.Al-Syaibani mengatakan bahwa tujuan utama dari usaha adalah bukan
hanya sekedar mengejar keuntungan semata, tetapi juga untuk membantu
orang lain melakukan ketaatan dan ibadah dengan niat menolong diri
sendiri dan orang lain dalam melaksanakan ketaatan kepada Allah.
Konsep pemikiran Sofjan Assauri tentang penetapan lokasi jika
ditinjau dari perspektif ekonomi islam, yaitu pemilihan lokasi dalam islam
dikenal dengan bahasa ikhtiar yang berarti proses merencenakan dan memilih
hal yang baik dan lokasi dalam islam dikenal dengan bahasa al-makanu yang
berarti tempat. Islam menekankan pemilihan lokasi tempat usaha di
lingkungan yang baik. Pemilihan lokasi yang baik merupakan salah satu
faktor penentu mengenai kelancaran suatu usaha yang dijalankan.
B.Implikasi
Implikasi dalam penelitian ini sebagaimana yang diuraikan berdasarkan
kesimpulan di atas bahwa dalam melakukan produksi, produsen muslim yang
peduli terhadap maslahah, akan berusaha untuk menghasilkan sejumlah tertentu
barang atau jasa yang dapat memberikan maslahah maksimum, yakni manfaat
fisik dan non-fisik (pahala dan barakah). Serta dalam pemilihan lokasi yang baik
merupakan salah satu faktor penentu mengenai kelancaran suatu usaha yang dijalankan.
Ketersediaan
| SFEBI20200134 | 134/2020 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
134/2020
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2020
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
