Penerapan Pembagian Kerja dalam Meningkatkan Efektifitas Pengelolaan Perpustakaan di IAIN Bone
Abd.Rahman.02.14.3041 - Personal Name
Skripsi ini menguraikan tentang prinsip pembagian kerja dalam
meningkatkan efektifitas pengelolaan perpustakaan di IAIN Bone. Ada pun pokok
masalah yang diangkat adalah penerapan pembagian kerja dalam meningkatkan
efektifitas pengelolaan perpustakaan IAIN Bone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut di atas, penulis
menggunakan metode field research yang bersifat lapangan yakni pengumpulan data
dengan datang secara langsung ke lokasi penelitian dan metode Library Research
yakni pengumpulan data dari berbagai macam literatur, dan buku yang berkaitan
dengan judul skripsi. Bertujuan untuk memperoleh data primer dan data skunder
yang diperoleh melalui teknik pengumpulan data dari hasil observasi, wawancara,
dan dokumentasi, kemudian dianalisis secara induktif yaitu mengambil beberapa
fakta yang bersifat khusus untuk diterapkan kepada hal-hal yang bersifat umum dan
deduktif yaitu mengambil beberapa fakta yang bersifat umum yang selanjutnya
dianalisis untuk diterapkan kehal yang bersifat khusus.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan pelaksanaan pembagian kerja yang
ada di perpustakaan IAIN Bone terbilang cukup baik. Akan tetapi dari proses
pelayanan masih perlu ditingkatkan, sedangkan dari tata ruang ingin diperluas sedikit
karena banyaknya mahasiswa yang ingin membaca buku sedangkan kapasitas
ruangan kurang mencukupi. Dan juga dari segi pelayanan yang diberikan kepada
mahasiswa oleh para pegawai atau staf masih terbilang kurang memuaskan. Karena
terkadang ada pegawai perpustakaan yang kurang peduli jika ingin bertanya masalah
letak buku dan terlayani dari bantuan pencarian buku. Penerapan pembagian kerja
kepada seluruh elemen pegawai perpustakaan mempunyai peranan penting dalam
meningkatkan efektifitas pengelolaan perpustakan IAIN Bone.karena dari proses
pembagian kerja tersebut mahasiswa yang berkunjung di perpustakaan dapat
merasakan kepuasan dalam proses pelayanan di perpustakaan.
A. Simpulan
1. pembagian kerja yang ada didalam perpustakaan di IAIN Bone yaitu dengan
melihat struktur organisasi perpustakaan dan kemampuan pegawai atau staf
perpustakaan. Pegawai yang ada di perpustakaan IAIN Bone terdapat 12
pegawai termasuk tenaga honorer. Akan tetapi untuk yang mempunyai
background perpustakaan hanya ada tiga orang, dan empat pegawai negeri.
Mereka semua ditempatkan pada pembagian koleksi. Dan delapan tenaga
honorer yang tidak memiliki background perpustakaan hanya di tempatkan
pada bagian sirkulasi, penelususran informasi, dan di bagian OPAK (Online
Public Ackses Catalog) dan layanan-layanan lainnya seperti pencarian kamus,
hadis, tafsir dll. Dan sirkulasi terbagi dua yaitu peminjaman dan
pengembalian. Dalam profesi kerjanya bersifat fleksibel. Dan mereka sudah
berpengalaman kerana memang tidak pernah dimutasi dan sudah bertahun-
tahun bekerja bidang itu. Dan selalu ada proses pelatihan dan pendidikan
terkhusus kepada staf perpustakaan.
2. Tingkat efektifitas pengelolaan perpustakaan di IAIN Bone. Dalam
pengelolaan perpustakaan sudah hampir terbilang baik. Seperti halnya suasana
dalam ruangan yang terasa nyaman, adanya kartu perpustakaan dan komputer
yang mempermudah dalam hal peminjaman dan pengembalian. Akan tetapi
yang menjadi keluhan sebagian mahasiswa yaitu pegawai yang kurang
menerapkan budaya senyum salam sapa sehingga dianggap kurang peduli oleh
banyak mahasiswa. Dan juga referensi yang masih terbilang kurang jika
dibandingkan dengan jumlah mahasiswa yang terbilang banyak.
B. Implikasi
Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan maka penulis menyarankan
beberapa hal yaitu:
1. Dalam sistem Penerapan pembagian kerja yang diterapkan dalam perpustakaan
IAIN Bone itu sudah terlaksana dengan baik akan tetapi masih kurang dalam
kepegawaian background perpustakaan,dalam hal ini keharusan kepada kepala
perpustakaan untuk selalu memberikan pengarahan,dan bimbingan tentang
kepustakaan kepada stafnya. Agar sistem kerja yang telah di atur dapat
terlaksana dengan efektif dan efisien.
2. Di dalam sistem kerja yang di lakukan pegawai perpustakaan haruslah lebih
mementingkan tanggung jawab kerjaya di bandingkan dengan kesibukanya
sendiri,karena terkadang dalam sistem kerja ada pegawai yang kurang
memperhatikan mahasiwa jika bertany letak buku referensi buku.
3. Di dalam sistem pengelolaan itu sudah cukup efektif walaupun pengelolaanya
masih ada yang perlu di perbaiki untuk kesempurnaanya,karena di
perpustakaaan di IAIN Bone ini memakai sistem otomatis melalui sandi/nim
mahasiswa akan tetapi mahasiswa kadang mengeluh dalam sistem peminjaman
buku melalalui sistem otomatis ini karena jika tidak ada aliran listrik maka
mahasiswa tidak bisa meminjam buku. Maka dari itu perlu saya sarankan
apabila tidak ada aliran listrik maka perlu melakukan sistem manual sementara
agar mahasiswa jika ingin meminjam buku di saat aliran listrik tidak ada dapat
di pinjamkan.
meningkatkan efektifitas pengelolaan perpustakaan di IAIN Bone. Ada pun pokok
masalah yang diangkat adalah penerapan pembagian kerja dalam meningkatkan
efektifitas pengelolaan perpustakaan IAIN Bone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut di atas, penulis
menggunakan metode field research yang bersifat lapangan yakni pengumpulan data
dengan datang secara langsung ke lokasi penelitian dan metode Library Research
yakni pengumpulan data dari berbagai macam literatur, dan buku yang berkaitan
dengan judul skripsi. Bertujuan untuk memperoleh data primer dan data skunder
yang diperoleh melalui teknik pengumpulan data dari hasil observasi, wawancara,
dan dokumentasi, kemudian dianalisis secara induktif yaitu mengambil beberapa
fakta yang bersifat khusus untuk diterapkan kepada hal-hal yang bersifat umum dan
deduktif yaitu mengambil beberapa fakta yang bersifat umum yang selanjutnya
dianalisis untuk diterapkan kehal yang bersifat khusus.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan pelaksanaan pembagian kerja yang
ada di perpustakaan IAIN Bone terbilang cukup baik. Akan tetapi dari proses
pelayanan masih perlu ditingkatkan, sedangkan dari tata ruang ingin diperluas sedikit
karena banyaknya mahasiswa yang ingin membaca buku sedangkan kapasitas
ruangan kurang mencukupi. Dan juga dari segi pelayanan yang diberikan kepada
mahasiswa oleh para pegawai atau staf masih terbilang kurang memuaskan. Karena
terkadang ada pegawai perpustakaan yang kurang peduli jika ingin bertanya masalah
letak buku dan terlayani dari bantuan pencarian buku. Penerapan pembagian kerja
kepada seluruh elemen pegawai perpustakaan mempunyai peranan penting dalam
meningkatkan efektifitas pengelolaan perpustakan IAIN Bone.karena dari proses
pembagian kerja tersebut mahasiswa yang berkunjung di perpustakaan dapat
merasakan kepuasan dalam proses pelayanan di perpustakaan.
A. Simpulan
1. pembagian kerja yang ada didalam perpustakaan di IAIN Bone yaitu dengan
melihat struktur organisasi perpustakaan dan kemampuan pegawai atau staf
perpustakaan. Pegawai yang ada di perpustakaan IAIN Bone terdapat 12
pegawai termasuk tenaga honorer. Akan tetapi untuk yang mempunyai
background perpustakaan hanya ada tiga orang, dan empat pegawai negeri.
Mereka semua ditempatkan pada pembagian koleksi. Dan delapan tenaga
honorer yang tidak memiliki background perpustakaan hanya di tempatkan
pada bagian sirkulasi, penelususran informasi, dan di bagian OPAK (Online
Public Ackses Catalog) dan layanan-layanan lainnya seperti pencarian kamus,
hadis, tafsir dll. Dan sirkulasi terbagi dua yaitu peminjaman dan
pengembalian. Dalam profesi kerjanya bersifat fleksibel. Dan mereka sudah
berpengalaman kerana memang tidak pernah dimutasi dan sudah bertahun-
tahun bekerja bidang itu. Dan selalu ada proses pelatihan dan pendidikan
terkhusus kepada staf perpustakaan.
2. Tingkat efektifitas pengelolaan perpustakaan di IAIN Bone. Dalam
pengelolaan perpustakaan sudah hampir terbilang baik. Seperti halnya suasana
dalam ruangan yang terasa nyaman, adanya kartu perpustakaan dan komputer
yang mempermudah dalam hal peminjaman dan pengembalian. Akan tetapi
yang menjadi keluhan sebagian mahasiswa yaitu pegawai yang kurang
menerapkan budaya senyum salam sapa sehingga dianggap kurang peduli oleh
banyak mahasiswa. Dan juga referensi yang masih terbilang kurang jika
dibandingkan dengan jumlah mahasiswa yang terbilang banyak.
B. Implikasi
Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan maka penulis menyarankan
beberapa hal yaitu:
1. Dalam sistem Penerapan pembagian kerja yang diterapkan dalam perpustakaan
IAIN Bone itu sudah terlaksana dengan baik akan tetapi masih kurang dalam
kepegawaian background perpustakaan,dalam hal ini keharusan kepada kepala
perpustakaan untuk selalu memberikan pengarahan,dan bimbingan tentang
kepustakaan kepada stafnya. Agar sistem kerja yang telah di atur dapat
terlaksana dengan efektif dan efisien.
2. Di dalam sistem kerja yang di lakukan pegawai perpustakaan haruslah lebih
mementingkan tanggung jawab kerjaya di bandingkan dengan kesibukanya
sendiri,karena terkadang dalam sistem kerja ada pegawai yang kurang
memperhatikan mahasiwa jika bertany letak buku referensi buku.
3. Di dalam sistem pengelolaan itu sudah cukup efektif walaupun pengelolaanya
masih ada yang perlu di perbaiki untuk kesempurnaanya,karena di
perpustakaaan di IAIN Bone ini memakai sistem otomatis melalui sandi/nim
mahasiswa akan tetapi mahasiswa kadang mengeluh dalam sistem peminjaman
buku melalalui sistem otomatis ini karena jika tidak ada aliran listrik maka
mahasiswa tidak bisa meminjam buku. Maka dari itu perlu saya sarankan
apabila tidak ada aliran listrik maka perlu melakukan sistem manual sementara
agar mahasiswa jika ingin meminjam buku di saat aliran listrik tidak ada dapat
di pinjamkan.
Ketersediaan
| ST20180036 | 36/2018 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
36/2018
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2018
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
