Skripsi ini bertujuan untuk membahas Penerapan Sistem Informasi
Manajemen (SIM) dalam Meningkatkan Kualitas Kelembagaan di SMP Negeri 4
Awangpone. Adapun permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini adalah 1) Faktor-
faktor apa yang mendukung penerapan Sistem Informasi Manajemen di SMP Negeri
4 Awangpone 2) Bagaimana peranan Sistem Informasi Manajemen (SIM) dalam
Meningkatkan Kualitas Kelembagaan di SMP Negeri 4 Awangpone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, penulis menggunakan
metode penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan pendekatan
sosiologis, dan pendekatan psikologi. Penelitan ini menggunakan teknik wawancara,
dokumentasi dan observasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan
metode reduksi data, display data, dan verifikasi (conclusion drawing).
Hasil ini menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mendukung penerapan
Sistem Informasi Manajemen di SMP Negeri 4 Awangpone meliputi: 1)
Keahlian/kemampuan yang dimiliki masing-masing staf tata usaha yaitu mampu
dibidang pengoperasian komputer dan pengelolaan administrasi, 2) Pemahaman staf
tata usaha mengenai dunia pendidikan sekarang ini berdasarkan dari mutu kerjanya,
3) Orientasi pada pemecahan masalah staf tata usaha yaitu mampu berfikir kritis dan
kreatif dalam memecahkan masalah yang mereka hadapi, 4) Langkah-langkah dalam
penggunaan teknologi yang ada di SMP Negeri 4 Awangpone yaitu dengan
mengikutsertakan kursus pelatihan dan BIMTEK, 5) Pembagian relasi mengenai
teknologi informasi yaitu dengan menunjuk salah satu anggota yang ahli dibidang
tersebut. Selain itu, dalam peranan Sistem Informasi Manajemen (SIM) dalam
Meningkatkan Kualitas Kelembagaan khususnya dalam kualitas pelayanan tata usaha
yaitu: 1) Memberikan konstribusi bagi peningkatan pelayanan yang diberikan kepada
pengguna layanan dalam hal layanan akademik, 2) Peningkatan kecepatan dan
ketepatan pelayanan berdasarkan tingkat kesulitan dan kemudahan tugas, 3)
Peningkatan kepekaan dan kepercayaan terhadap tugas yang diberikan, serta
kemudahan dalam pelayanan akademik dan pelayanan administrasi kesiswaan, 4)
Strategi dalam mengatasi keluhan pengguna layanan yaitu mengamati masalah dan
memperbaiki apa yang menjadi keluhan pengguna layanan.
A. Simpulan
Berdasarkan dari hasil penelitian Pada SMP Negeri 4 Awangpone yang
telah penulis uraikan di bab III dengan judul Penerapan Sistem Informasi
Manajemen (SIM) dalam Meningkatkan Kualitas Kelembagaan di SMP Negeri 4
Awangpone, maka penulis menyimpulkan sebagai berikut:
1. Faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan Sistem Informasi Manajemen di
SMP Negeri 4 Awangpone yaitu melalui perencanaan akademik yang tidak
lepas dari sistem pengelolaan administrasi dan pembagian kerja staf tata
usaha, keahlian/kemampuan yang dimiliki masing-masing staf tata usaha
yaitu mampu dibidang pengoperasian komputer dan pengelolaan administrasi,
pemahaman staf tata usaha mengenai dunia pendidikan sekarang ini
berdasarkan dari mutu kerjanya, orientasi pada pemecahan masalah staf tata
usaha yaitu mampu berfikir kritis dan kreatif dalam memecahkan masalah
yang mereka hadapi, langkah-langkah dalam penggunaan teknologi yang ada
di SMP Negeri 4 Awangpone yaitu dengan mengikutsertakan kursus pelatihan
dan BIMTEK, dan pembagain relasi mengenai teknologi informasi yaitu
dengan menunjuk salah satu anggota yang ahli dibidang tersebut.,
2. Peranan Sistem Informasi Manajemen dalam meningkatkan kualitas
kelembagaan di SMP Negeri 4 Awangpone cukup baik, dilihat dari
peningkatan kecepatan dan ketepatan pelayanan berdasarkan tingkat kesulitan
dan kemudahan tugas, peningkatan kepekaan dan kepercayaan terhadap tugas
yang diberikan, serta kemudahan dalam pelayanan akademik dan pelayanan
administrasi kesiswaan, serta strategi dalam mengatasi keluhan pengguna
layanan yaitu mengamati masalah dan memperbaiki apa yang menjadi
keluhan pengguna layanan.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan kesimpulan tersebut, maka di bawah ini akan
diuraikan saran-saran. Adapun saran-saran penulis dalam pembahasan skripsi ini
sebagai berikut:
1. Faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan Sistem Informasi Manajemen di
SMP Negeri 4 Awangpone, agar kiranya menganalisis secara sistematis tujuan
dan sasaran yang hendak dicapai serta menetapkan alternatif yang relevan
dalam pemecahan masalah.
2. Menjalin komunikasi terus menerus antar semua stakeholder yang ada di SMP
Negeri 4 Awangpone agar saling terkait dan tergantung satu sama lain sebagai
suatu individu yang saling tergantung sebagai suatu unit. Komunikasi
tersebut, setiap pihak menyampaikan kebutuhannya kepada pihak lain,
sehingga terjadi saling pengertian dan kerja sama antar individu dalam
lembaga pendidikan sehingga meningkatkan kualitas kelembagaan dalam hal
ini kualitas layanan yang diberikan khususnya layanan akademik.

ST20180030

30/2018

Perpustakaan Pusat

Tersedia