Skripsi ini membahas tentang pengaruh harga jual kelapa sawit melalui
tengkulak terhadap pendapatan petani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
apakah terdapat pengaruh harga jual melalui tengkulak terhadap pendapatan petani di
Desa Arusu Kecamatan Malangke Kab. Luwu Utara. Objek dalam penelitian ini yaitu
Petani di Desa Arusu . Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampel
jenuh yaitu teknik pengambilan sampel yang memperhatikan nilai kejenuhan sampel
atau keterwakilan populasi dengan jumlah sampel sebanyak 40 responden.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan
pendekatan penelitian ex post facto menggunakan teknik pengumpulan data berupa
observasi dan kuesioner. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah analisis
statististik deskriptif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel harga jual
melalui tengkulak berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel pendapatan
petani dengan hasil t hitung 9,301 > t tabel 1,685 dan dengan tingkat signifikansi 0,00 <
0,05. Adapun besar pengaruh harga jual melalui tengkulak terhadap pendapatan
petani adalah 69,5% sedangkan 30,5% dipengaruhi oleh faktor lain.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat ditarik beberapa
kesimpulan yaitu:
1. Berdasarkan hasil uji t parsial antara variabel harga jual melalui tengkulak terhadap
variabel pendapatan petani diperoleh hasil t hitung 9,301 > 1.685 dengan tingkat
signifikansi 0,00 < 0,05 yang berarti harga jual melalui tengkulak berpengaruh
positif dan signifikan terhadap pendapatan petani pada Desa Arusu Kecamatan
Malangke Kabupaten Luwu Utara.
2. Berdasarkan uji koefisien determinasi besar pengaruh harga jual melalui tengkulak
terhadap pendapatan petani adalah 69,5% sedangkan 30,5% dipengaruhi oleh
faktor lain.
B. Implikasi
Dalam penelitian ini, peneliti dapat memberikan beberapa implikasi sebagai
berikut:
1. Diharapkan kepada para tengkulak untuk lebih mengedepankan prinsip-prinsip
jual beli yang sesuai dengan etika berbisnis yang dibenarkan, dan tidak
memanipulasi harga yang ada dipasaran .
2. Diharapkan kepada para petani kelapa sawit Desa arusu Kecamatan malangke
Kabupaten luwu utara harus mandiri mencari harga tengkulak yang sesuai dan
mampu keluar dari ketidak berdayaan dalam ketergantungan jual-beli kepada
tengkulak, yang selama ini banyak praktiknya tidak sesuai dengan etika bisnis.

SFEBI20190293

293/2019

Perpustakaan Pusat

Tersedia